Bos AHM Puji Skill Dimas Ekky dan Andi Gilang Menjanjikan
A
A
A
VALENCIA - Performa duo pembalap Indonesia, Dimas Ekky Pratama dan Andi Farid Izdihar, di balapan Moto2 dan Moto3 CEV European Championship 2017 diapresiasi Presiden Direktur Astra Honda Motor (AHM) Toshiyuki Inuma dan Direktur Marketing AHM Thomas Wijaya. Dua petinggi AHM ini menjadi saksi langsung perjuangan Dimas dan Andi Gilang saat menaklukkan Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (19/11/2017).
Thomas menilai prospek Dimas Ekky dan Andi Gilang yang merupakan generasi pertama pembalap binaan Astra Honda Racing Team (AHRT) sangat menjanjikan. Selain Dimas dan Andi Gilang, generasi pertama AHRT lainnya adalah Gerry Salim yang berkiprah di ajang Road Race Championship (RRC) 250 level Asia. ''Pembalap generasi kedua dan ketiga yang usianya lebih muda dan sangat muda juga sudah siap untuk regenerasi. Namun langkah Dimas dan Andi Gilang masih prospektif di masa depan,” ujar Thomas seusai race Moto2 dan Moto3, Minggu (19/11/2017).
Menanggapi hasil yang dicapai Dimas, Thomas menegaskan prestasi balap adalah sebuah proses berkelanjutan. Bukan capaian instan. Karena itu dia optimistis penampilan para rider AHRT akan makin membaik seiring dengan perbaikan para pendukung sepert mekanik dan pelatih. ''Kita sebagai tim tidak akan puas. Tapi hasil ini sudah sangat positif. Kita harus improve agar Dimas bisa mencapai 5 besar atau 3 besar,” kata Thomas.
Perbaikan yang diperlukan untuk Dimas dan Andi, menurut Thomas adalah peningkatan skill. Hasil yang dicapai sekarang buah dari perbaikan sebelumnya di antaranya training, latihan dan tinggal di Eropa. ''Kita perlukan pendampingan dari expert untuk mempertajam adaptasi para pembalap dengan motor dan track agar lebih baik di tahun depan,” kata Thomas.
Baca juga: Dimas Ekky Masuk Top 6 Moto2, Skill Andi Gilang Membaik di Moto3
Thomas menambahkan, mental juga menjadi faktor menentukan. Dimas sudah sangat berkembang dari sisi mental dan emosi, komunikasi dan keterbukaan. Tidak kalah dengan pembalap negara lain yang juga tinggal cukup lama di Spanyol atau negara Eropa lainnya. “Saya yakin Dimas akan menjadi lebih baik untuk di seri seri berikutnya dengan sparing partner yang lebih baik.''
Thomas menilai prospek Dimas Ekky dan Andi Gilang yang merupakan generasi pertama pembalap binaan Astra Honda Racing Team (AHRT) sangat menjanjikan. Selain Dimas dan Andi Gilang, generasi pertama AHRT lainnya adalah Gerry Salim yang berkiprah di ajang Road Race Championship (RRC) 250 level Asia. ''Pembalap generasi kedua dan ketiga yang usianya lebih muda dan sangat muda juga sudah siap untuk regenerasi. Namun langkah Dimas dan Andi Gilang masih prospektif di masa depan,” ujar Thomas seusai race Moto2 dan Moto3, Minggu (19/11/2017).
Menanggapi hasil yang dicapai Dimas, Thomas menegaskan prestasi balap adalah sebuah proses berkelanjutan. Bukan capaian instan. Karena itu dia optimistis penampilan para rider AHRT akan makin membaik seiring dengan perbaikan para pendukung sepert mekanik dan pelatih. ''Kita sebagai tim tidak akan puas. Tapi hasil ini sudah sangat positif. Kita harus improve agar Dimas bisa mencapai 5 besar atau 3 besar,” kata Thomas.
Perbaikan yang diperlukan untuk Dimas dan Andi, menurut Thomas adalah peningkatan skill. Hasil yang dicapai sekarang buah dari perbaikan sebelumnya di antaranya training, latihan dan tinggal di Eropa. ''Kita perlukan pendampingan dari expert untuk mempertajam adaptasi para pembalap dengan motor dan track agar lebih baik di tahun depan,” kata Thomas.
Baca juga: Dimas Ekky Masuk Top 6 Moto2, Skill Andi Gilang Membaik di Moto3
Thomas menambahkan, mental juga menjadi faktor menentukan. Dimas sudah sangat berkembang dari sisi mental dan emosi, komunikasi dan keterbukaan. Tidak kalah dengan pembalap negara lain yang juga tinggal cukup lama di Spanyol atau negara Eropa lainnya. “Saya yakin Dimas akan menjadi lebih baik untuk di seri seri berikutnya dengan sparing partner yang lebih baik.''
(aww)