Legenda Sepak Bola : Atlet Indonesia Jangan Cengeng
A
A
A
JAKARTA - Momen Malam Penghargaan Legenda Olahraga dimanfaatkan salah satu legenda sepak bola Indonesia, Bambang Nurdiansyah memompa semangat atlet Indonesia. Ia mengharapkan atlet Indonesia jangan pantang merah di arena pertandingan jangan cengeng.
Pria yang akrab disapa Banur itu memberikan pesan di sela-sela acara yang digagas Kantor Menteri Pemuda dan Olahraga. Pemerintah melalui Kemenpora memberikan apresiasi terhadap mantan atlet yang berjasa mengharumkan bangsa dan negara di pentas internasional. (Baca Juga: Pemerintah Apresiasi 286 Legenda Olahraga Indonesia)
"Kami sangat bersyukur dan berterimakasih bahwa kami-kami masih dihargai oleh pemerintah yang sekarang. Meski penghargaan bagi kami para legenda baru sekarang, itu artinya pemerintah sekarang tidak melupakan jasa kami," ucap Bambang Nurdiansyah.
Dirinya bercerita, di jamannya "berperang" di arena olahraga membela nama bangsa dan negara Indonesia di pentas internasional, dirinya dan para rekan hanya fokus bagaimana mempersembahkan peringkat tertinggi bagi Ibu Pertiwi. "Kita ketika membela Merah-Putih segala-galanya kita kerahkan segala kemampuan yang kita punya tanpa memikirkan bonus dan segala macamnya, karena kebanggaan sebuah warga negara untuk menyumbangkan sesuatu bagi negara itu lebih utama daripada bonus dan kami juga berfikir ketika kami bisa mempersembahkan sesuatu terlebih emas, tentunya kami berfikir pasti pemerintah tidak akan melupakan jasa-jasa kita," kata Banur.
"Itu saja saat kita bermain dulu, terbukti sekarang meski sudah begitu lama kami berprestasi masih juga diperhatikan dan itu merupakan hal yang luar biasa," tambahnya.
Multi event Asian Games dan Asian Para Games 2018 sudah didepan mata, Banur berharap, para atlet jangan mudah "cengeng" untuk meraih podium juara. "Tidak gampang menjadi atlet untuk mewakili negara, oleh karena itu kepada segenap atlet saya imbau jangan mudah putu asa, jangan cengeng, kuatkan mental untuk mengibarkan Merah-Putih di tempat tertinggi," pungkasnya.
Pria yang akrab disapa Banur itu memberikan pesan di sela-sela acara yang digagas Kantor Menteri Pemuda dan Olahraga. Pemerintah melalui Kemenpora memberikan apresiasi terhadap mantan atlet yang berjasa mengharumkan bangsa dan negara di pentas internasional. (Baca Juga: Pemerintah Apresiasi 286 Legenda Olahraga Indonesia)
"Kami sangat bersyukur dan berterimakasih bahwa kami-kami masih dihargai oleh pemerintah yang sekarang. Meski penghargaan bagi kami para legenda baru sekarang, itu artinya pemerintah sekarang tidak melupakan jasa kami," ucap Bambang Nurdiansyah.
Dirinya bercerita, di jamannya "berperang" di arena olahraga membela nama bangsa dan negara Indonesia di pentas internasional, dirinya dan para rekan hanya fokus bagaimana mempersembahkan peringkat tertinggi bagi Ibu Pertiwi. "Kita ketika membela Merah-Putih segala-galanya kita kerahkan segala kemampuan yang kita punya tanpa memikirkan bonus dan segala macamnya, karena kebanggaan sebuah warga negara untuk menyumbangkan sesuatu bagi negara itu lebih utama daripada bonus dan kami juga berfikir ketika kami bisa mempersembahkan sesuatu terlebih emas, tentunya kami berfikir pasti pemerintah tidak akan melupakan jasa-jasa kita," kata Banur.
"Itu saja saat kita bermain dulu, terbukti sekarang meski sudah begitu lama kami berprestasi masih juga diperhatikan dan itu merupakan hal yang luar biasa," tambahnya.
Multi event Asian Games dan Asian Para Games 2018 sudah didepan mata, Banur berharap, para atlet jangan mudah "cengeng" untuk meraih podium juara. "Tidak gampang menjadi atlet untuk mewakili negara, oleh karena itu kepada segenap atlet saya imbau jangan mudah putu asa, jangan cengeng, kuatkan mental untuk mengibarkan Merah-Putih di tempat tertinggi," pungkasnya.
(bbk)