Jakarta Pertamina Energi Launching Tim Putra dan Putri di Proliga 2018

Jum'at, 05 Januari 2018 - 10:51 WIB
Jakarta Pertamina Energi...
Jakarta Pertamina Energi Launching Tim Putra dan Putri di Proliga 2018
A A A
JAKARTA - Ambisi Jakarta Pertamina Energi untuk mengawinkan gelar juara di kompetisi bola voli kasta tertinggi di Indonesia masih tetap menyala. Hal itu terungkap ketika mereka resmi memperkenalkan tim putra dan putri yang bakal tampil di Proliga 2018.

Perkenalan skuat tim Jakarta Pertamina Energi ini sebagai salah satu bentuk dukungan Pertamina dalam memajukan olahraga bola voli Indonesia untuk menghasilkan bibit-bibit atlet baru. Tidak hanya dalam ajang Proliga 2018, para atlet Jakarta Pertamina Energi juga telah disiapkan untuk mengikuti ajang Asian Games 2018.

Asian Games 2018 merupakan kompetisi olahraga internasional yang akan diselenggarakan di Indonesia yang berlokasi di kota Jakarta dan Palembang pada bulan Agustus mendatang. Persiapan total terus ditingkatkan oleh Tim Putra dan Putri Jakarta Pertamina Energi (JPE) untuk menghadapi lawannya. Dengan komposisi pemain yang tepat dan terbaik, Jakarta Pertamina Energi membidik target besar di pertandingan bola voli pada tahun 2018 ini yaitu meraih podium juara baik putra maupun putri.

Wajah baru dipersiapkan untuk memperkuat skuat masing-masing (putra dan putri) di kompetisi bola voli edisi ke-17 pada 19 Januari - 15 April 2018 mendatang. Manajemen JPE mendatangkan pemain baru, yaitu Bogdan Olefir dari Rusia pada posisi open spike, yang berpengalaman menjadi pemain andalan di timnas bola voli negaranya. Satu pemain lainnya memperkuat tim putri yakni Kyla Elizabeth Richey dari Kanada pada posisi open spike yang telah memiliki berbagai pengalaman di beberapa negara, seperti Kanada dan Jerman.

Dua pemain tersebut sudah mulai berlatih dengan tim putra dan putri JPE lainnya. Adanya skuad baru diharapkan semakin menambah semangat juang para pemain untuk meraih kesempatan bertanding di Asian Games 2018 dan mampu mengalahkan lawan-lawannya hingga kembali menempati podium juara di Proliga dan meraih posisi terbaik di ajang Asian Games 2018.

Prestasi tim putra dan putri JPE di Proliga musim lalu tidak terlalu buruk. Tim putra misalnya. Agung Seganti dkk berhasil memegang label sebagai juara bertahan setelah mengalahkan Palembang Bank SumselBabel di final dengan menang telak 3-0 (26-24, 25-15, 25-12).

Yang menjadi sorotan adalah kendala yang dihadapi tim putri Jakarta Pertamina Energi. Karena dalam tiga musim beruntun, tim Jakarta Elektrik PLN mendominasi sektor ini dengan mencatat sejarah sebagai juara Proliga tiga kali secara beruntun. Tahun lalu, Novia Andriyanti dkk harus puas berada sebagai runner up setelah menelan kekalahan dari Jakarta Elektrik PLN dengan skor 3-2 (25-20, 24-26, 25-22, 18-25, 15-11).

Kendati demikian, Wakil Direktur Utama Pertamina, Dwi Wahyu Daryoto tetap meyakini tim putra dan putri dapat mengawinkan gelar di Proliga 2018. "Selalu semangat dan yakin, karena manajemen dan pengurus selalu support. Saya pikir tidak ada masalah tanpa solusinya," ungkapnya dalam sambutannya di acara launching tim putra dan putri JPE di Gedung Pusat Pertamina, Jakarta, Jumat (5/1/2018).

Di bagian yang sama, lantunan doa juga disampaikan Ageng Giriyono selaku Chief de Mission tim Jakarta Pertamina Energi. Dia mengatakan untuk yang sudah juara agar dipertahankan dan yang menjadi runner up agar lebih baik lagi mengejar juara satu.

"Bukan suatu mimpi tim putra dan putri bisa membawa piala ke Jl Merdeka Timur," timpal Ageng.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8620 seconds (0.1#10.140)