Garcia Sudah Lupakan Kekalahan Profesional Pertamanya
Selasa, 16 Januari 2018 - 18:46 WIB
Garcia Sudah Lupakan Kekalahan Profesional Pertamanya
A
A
A
PHILADELPHIA - Kekalahan memang terasa menyesakkan, namun hal itu tidak berlaku bagi Danny "Swift" Garcia. Mantan juara dunia dua divisi sudah siap bangkit kembali pasca menderita kekalahan profesional pertamanya.
Garcia, yang menyandang sabuk juara kelas welter WBC, terpaksa harus menyerahkan mahkotanya itu kepada juara WBA, Keith Thurman, setelah menderita kekalahan angka dalam duel unifikasi di Brooklyn, New York, Amerika Serikat pada Maret tahun lalu.
Menurut Garcia, dirinya tidak terlalu memikirkan kekalahan dari Thurman, dia lebih memilih memfokuskan energinya untuk laga berikutnya. Bahkan, secara mental, Garcia tidak melihat hasil bentrokan kontra Thurman sebagai kekalahan.
Petinju berusia 29 tahun itu percaya bahwa dia melakukan lebih dari cukup untuk memenangkan pertarungan. "Itu hanya kekalahan di atas kertas. Saya merasa seperti memenangkan pertarungan, begitulah adanya," kata Garcia di Boxing Scene.
"Itu mengganggu saya karena saya tahu saya adalah petarung yang lebih baik, tapi saya harus menaruhnya di masa lalu. Saya tidak membiarkan hal itu mengganggu saya, Anda harus memiliki kulit yang tebal dan kembali kuat," jelasnya.
Setelah hampir satu tahun berselang, Garcia akan memainkan pertarungan pertamanya, dengan menghadapi mantan juara dunia Brandon "Bam Bam" Rios. Duel yang disetujui sebagai laga eliminasi akhir untuk gelar kelas welter WBC itu akan dilangsungkan di Las Vegas, AS pada tanggal 18 bulan depan.
Garcia sangat termotivasi dalam menyambut pertempuran versus Rios tersebut. "Saya tidak pernah mundur dan saya tahu Brandon telah melihatnya. Dia selalu datang untuk bertarung, ini akan menjadi pertarungan yang bagus karena gaya dan determinasi kami," tukasnya.
Garcia, yang menyandang sabuk juara kelas welter WBC, terpaksa harus menyerahkan mahkotanya itu kepada juara WBA, Keith Thurman, setelah menderita kekalahan angka dalam duel unifikasi di Brooklyn, New York, Amerika Serikat pada Maret tahun lalu.
Menurut Garcia, dirinya tidak terlalu memikirkan kekalahan dari Thurman, dia lebih memilih memfokuskan energinya untuk laga berikutnya. Bahkan, secara mental, Garcia tidak melihat hasil bentrokan kontra Thurman sebagai kekalahan.
Petinju berusia 29 tahun itu percaya bahwa dia melakukan lebih dari cukup untuk memenangkan pertarungan. "Itu hanya kekalahan di atas kertas. Saya merasa seperti memenangkan pertarungan, begitulah adanya," kata Garcia di Boxing Scene.
"Itu mengganggu saya karena saya tahu saya adalah petarung yang lebih baik, tapi saya harus menaruhnya di masa lalu. Saya tidak membiarkan hal itu mengganggu saya, Anda harus memiliki kulit yang tebal dan kembali kuat," jelasnya.
Setelah hampir satu tahun berselang, Garcia akan memainkan pertarungan pertamanya, dengan menghadapi mantan juara dunia Brandon "Bam Bam" Rios. Duel yang disetujui sebagai laga eliminasi akhir untuk gelar kelas welter WBC itu akan dilangsungkan di Las Vegas, AS pada tanggal 18 bulan depan.
Garcia sangat termotivasi dalam menyambut pertempuran versus Rios tersebut. "Saya tidak pernah mundur dan saya tahu Brandon telah melihatnya. Dia selalu datang untuk bertarung, ini akan menjadi pertarungan yang bagus karena gaya dan determinasi kami," tukasnya.
(nug)
