Broner Bertekad Menjadi Petinju yang Sama Sekali Berbeda
A
A
A
CINCINNATI - Mantan juara tinju dunia di empat kelas berbeda, Adrien Broner akan kembali melakukan pertarungan pada bulan ini. Pemilik julukan The Problem itu akan berlaga melawan mantan juara dunia, Jessie Vargas di Brooklyn, Amerika Serikat pada 22 April 2018.
Jelang menempuh pertempuran tersebut, Broner mengungkapkan bahwa dia harus mengubah kariernya. Di samping itu, dia juga memperingatkan The Pride of Las Vegas agar waspada, karena pergantian pelatih memberinya cukup banyak perubahan.
Bentrokan dengan Vargas menjadi penampilan pertama Broner di bawah bimbingan Kevin Cunningham. Kendati demikian, Broner mencoba untuk meyakinkan publik tinju akan menyaksikan pendekatan yang berbeda kali ini.
"Saya merasa sudah waktunya untuk berubah. Saya mendengar orang berkata, 'Anda berharap untuk berubah tetapi Anda tidak pernah, itulah mengapa Anda berakhir di tempat yang sama berulang-ulang'," ujar Broner, seperti mengutip dari Bad Left Hook.
"Jadi, saya harus mengubah sesuatu untuk mendapatkan hasil yang berbeda. Itulah mengapa saya harus melangkah keluar dari kotak dan melakukannya," lanjut petinju berusia 28 tahun.
Broner mengakui jika dirinya harus mengubah banyak hal. "Saya harus menambah repertoar saya karena saya mendapatkan semua yang bisa saya lakukan dari apa yang saya lakukan tapi saya terus mempersingkat pertarungan yang seharusnya saya menangkan. Jadi, sudah waktunya untuk berubah," jelasnya.
Secara terbuka, Broner juga mengatakan bahwa dia sudah mengenal pelatih Cunningham sejak lama. Menurutnya, Cunningham adalah pelatih yang sesungguhnya. "Dia akan membuatku tetap bersemangat. Saya membutuhkan itu," imbuhnya.
Broner dalam penampilan terakhirnya Juli tahun lalu, menderita kekalahan angka mutlak ketika menantang bintang tinju tak terkalahkan, Mikey Garcia di Barclays Center, Brooklyn. Kekalahan dari Garcia disebut-sebut sebagai perpecahannya dengan pelatih sebelumnya, Mike Stafford.
Data kedua petinju yang akan bertarung
Jelang menempuh pertempuran tersebut, Broner mengungkapkan bahwa dia harus mengubah kariernya. Di samping itu, dia juga memperingatkan The Pride of Las Vegas agar waspada, karena pergantian pelatih memberinya cukup banyak perubahan.
Bentrokan dengan Vargas menjadi penampilan pertama Broner di bawah bimbingan Kevin Cunningham. Kendati demikian, Broner mencoba untuk meyakinkan publik tinju akan menyaksikan pendekatan yang berbeda kali ini.
"Saya merasa sudah waktunya untuk berubah. Saya mendengar orang berkata, 'Anda berharap untuk berubah tetapi Anda tidak pernah, itulah mengapa Anda berakhir di tempat yang sama berulang-ulang'," ujar Broner, seperti mengutip dari Bad Left Hook.
"Jadi, saya harus mengubah sesuatu untuk mendapatkan hasil yang berbeda. Itulah mengapa saya harus melangkah keluar dari kotak dan melakukannya," lanjut petinju berusia 28 tahun.
Broner mengakui jika dirinya harus mengubah banyak hal. "Saya harus menambah repertoar saya karena saya mendapatkan semua yang bisa saya lakukan dari apa yang saya lakukan tapi saya terus mempersingkat pertarungan yang seharusnya saya menangkan. Jadi, sudah waktunya untuk berubah," jelasnya.
Secara terbuka, Broner juga mengatakan bahwa dia sudah mengenal pelatih Cunningham sejak lama. Menurutnya, Cunningham adalah pelatih yang sesungguhnya. "Dia akan membuatku tetap bersemangat. Saya membutuhkan itu," imbuhnya.
Broner dalam penampilan terakhirnya Juli tahun lalu, menderita kekalahan angka mutlak ketika menantang bintang tinju tak terkalahkan, Mikey Garcia di Barclays Center, Brooklyn. Kekalahan dari Garcia disebut-sebut sebagai perpecahannya dengan pelatih sebelumnya, Mike Stafford.
Data kedua petinju yang akan bertarung
Adrien Broner | vs | Jessie Vargas |
28 Juli 1989 | Lahir | 10 Mei 1989 |
Amerika Serikat | Asal | Amerika Serikat |
168cm | Tinggi | 178cm |
175cm | Jangkauan | 180cm |
The Problem | Julukan | The Pride of Las Vegas |
Orthodox | Stance | Orthodox |
33 (24KO) | Menang | 28 (10KO) |
3 | Kalah | 2 |
- | Seri | - |
(nug)