Dejan Lovren : Real Madrid Harus Takut pada Liverpool
A
A
A
LIVERPOOL - Tampil mengejutkan bisa sampai final, tidak membuat Liverpool gentar menghadapi Real Madrid. Sebaliknya, Los Blancos yang seharusnya takut pada The Reds dalam laga final Liga Champions yang akan berlangsung di Kiev, Ukraina pada 27 Mei mendatang.
Pernyataan ini disampaikan Dejan Lovren. Menurut palang puntu Si Merah, ia dan rekan sama sekali tak terindimidasi dengan kehebatan tim asuhan Zinedine Zidane.
Sebaliknya, Lovren menegaskan Liverpool ingin mengugurkan keinginan Madrid yang mencoba menyamai rekor yang pernah dibuat Ajax Amstedam dan Bayern Muenchen menjadi kampiun di kasta tertinggi Eropa. Tapi, ketika itu Ajax dan Bayern menjadi juara ketika label kompetisi masih bernama Piala Champions di era 1970-an.
"Mereka (Madrid) cukup percaya diri, namun kami tidak pernah peduli. Kami hanya fokus pada pekerjaan kami," kata Lovren dikutip Soccerway, Jumat (4/5/2018).
"Mengapa kami harus takut? Seharusnya mereka yang takut pada kami!" tegasnya.
Baca Juga: Real Madrid Bisa Kalah di Final Liga Champions Jika Pakai Jersey Putih? Klopp Akui Liverpool Beruntung Bisa Lolos dari Cengkraman Roma Klopp Ngebet Hancurkan Madrid di Puncak Liga Champions Pesan di Balik Baju Pemain Madrid Bertuliskan #APorLa13 Menurutnya, ketangguhan Livepool sekarang ini tak lepas dari sentuhan Juergen Klopp. Kedatangannya memberikan perubahan berarti pada tim.
"Klopp mengubah banyak hal di klub. Bukan hanya pada pemain, tapi hal-hal di sekitar klub. Dia sudah mengubah mentalitas, bagaimana kami berpikir. Sekarang lami lebih positif dalam berpikir," unkapnnya.
Ia mencontohkan, ketika pemain Liverpool sedang melorot performanya, Klopp bisa menemukan sesuatu yang baik dan tidak pernah ada kata negatif terlontar. "Tidak disengaja, dia pun sudah membawa Dortmund ke final Liga Champions 2013. Dia telah memberikan kebanggaan klub. Semua orang merasakan itu. Semua orang hidup seperti itu. Setiap orang harus bangga bahwa kami memiliki pelatih seperti dia."
Pernyataan ini disampaikan Dejan Lovren. Menurut palang puntu Si Merah, ia dan rekan sama sekali tak terindimidasi dengan kehebatan tim asuhan Zinedine Zidane.
Sebaliknya, Lovren menegaskan Liverpool ingin mengugurkan keinginan Madrid yang mencoba menyamai rekor yang pernah dibuat Ajax Amstedam dan Bayern Muenchen menjadi kampiun di kasta tertinggi Eropa. Tapi, ketika itu Ajax dan Bayern menjadi juara ketika label kompetisi masih bernama Piala Champions di era 1970-an.
"Mereka (Madrid) cukup percaya diri, namun kami tidak pernah peduli. Kami hanya fokus pada pekerjaan kami," kata Lovren dikutip Soccerway, Jumat (4/5/2018).
"Mengapa kami harus takut? Seharusnya mereka yang takut pada kami!" tegasnya.
Baca Juga: Real Madrid Bisa Kalah di Final Liga Champions Jika Pakai Jersey Putih?
"Klopp mengubah banyak hal di klub. Bukan hanya pada pemain, tapi hal-hal di sekitar klub. Dia sudah mengubah mentalitas, bagaimana kami berpikir. Sekarang lami lebih positif dalam berpikir," unkapnnya.
Ia mencontohkan, ketika pemain Liverpool sedang melorot performanya, Klopp bisa menemukan sesuatu yang baik dan tidak pernah ada kata negatif terlontar. "Tidak disengaja, dia pun sudah membawa Dortmund ke final Liga Champions 2013. Dia telah memberikan kebanggaan klub. Semua orang merasakan itu. Semua orang hidup seperti itu. Setiap orang harus bangga bahwa kami memiliki pelatih seperti dia."
(bbk)