Alexander Zverev Jr Semakin Matang dan Berbahaya
Senin, 14 Mei 2018 - 03:36 WIB
Alexander Zverev Jr Semakin Matang dan Berbahaya
A
A
A
MADRID - Performa Alexander Zverev Jr sungguh menakjubkan di ajang Masters 1000 bertajuk Madrid Terbuka 2018. Bukan hanya tampil menjadi juara, petenis asal Jerman itu juga tak pernah menemui break maupun set yang terlepas selama perjalannya menuju kampiun di Caja Magica, Madrid.
Menghadapi sesama pemain bintang yang akan menjadi generasi baru di ATP, Dominic Thiem di pertandingan terakhir, Zverev Jr membutuhkan waktu 1 jam 18 menit untuk merebut keunggulan 6-4, 6-4.
Meskipun baru menginjak usia 21 tahun, Zverev Jr telah memperlihatkan kedewasaannya di luar usianya saat memenangkan gelar Masters 1000 ketiga selama kariernya. Tahun lalu, dia memenangkan Italia Terbuka dengan mengalahkan Novak Djokovic di final, dan membekuk Roger Federer di final Piala Rogers.
Kemenangan di Madrid ini juga membawa Zverev Jr menjadi pemain aktif pertama selain Rafael Nadal, Djokovic, Federer dan Andy Murray yang menyabet tiga gelar Masters 1000 yang berbeda. Secara keseluruhan, terdapat 15 pemain yang merasakan hal tersebut.
Petenis kidal kelahiran Hamburg itu secara keseluruhan telah mengoleksi delapan gelar juara di lemari trofinya. Trofi pertama yang berhasil dia angkat adalah di Saint Peterseburg, Rusia pada 2016. Sepanjang tahun lalu memenangkan lima turnamen, dan di tahun ini sudah dua kali tampil sebagai pemenang.
Pemain nomor tiga dunia ini pun akan terbang menuju Roma untuk mempertahankan gelar Italia Terbuka. Dia akan hadir di sana dengan bekal sembilan kemenangan beruntun.
Menghadapi sesama pemain bintang yang akan menjadi generasi baru di ATP, Dominic Thiem di pertandingan terakhir, Zverev Jr membutuhkan waktu 1 jam 18 menit untuk merebut keunggulan 6-4, 6-4.
Meskipun baru menginjak usia 21 tahun, Zverev Jr telah memperlihatkan kedewasaannya di luar usianya saat memenangkan gelar Masters 1000 ketiga selama kariernya. Tahun lalu, dia memenangkan Italia Terbuka dengan mengalahkan Novak Djokovic di final, dan membekuk Roger Federer di final Piala Rogers.
Kemenangan di Madrid ini juga membawa Zverev Jr menjadi pemain aktif pertama selain Rafael Nadal, Djokovic, Federer dan Andy Murray yang menyabet tiga gelar Masters 1000 yang berbeda. Secara keseluruhan, terdapat 15 pemain yang merasakan hal tersebut.
Petenis kidal kelahiran Hamburg itu secara keseluruhan telah mengoleksi delapan gelar juara di lemari trofinya. Trofi pertama yang berhasil dia angkat adalah di Saint Peterseburg, Rusia pada 2016. Sepanjang tahun lalu memenangkan lima turnamen, dan di tahun ini sudah dua kali tampil sebagai pemenang.
Pemain nomor tiga dunia ini pun akan terbang menuju Roma untuk mempertahankan gelar Italia Terbuka. Dia akan hadir di sana dengan bekal sembilan kemenangan beruntun.
(nug)
