Grup E: Swiss, si Kuda Hitam Favorit Lolos ke 16 Besar
A
A
A
MOSCOW - Swiss tak ingin membuang kesempatan tampil di Piala Dunia 2018. Kompetisi ini merupakan yang pertama sejak tampil di Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Swiss melakukan beberapa pertandingan uji coba menjelang kompetisi akbar tersebut. Mereka mempersiapkan mental dan memperkuat kekompakan tim. Dalam tiga laga uji coba terakhir, Swiss mampu meraih dua menang dan bermain imbang melawan Spanyol.
Swiss menang 1-0 atas Yunani pada 24 Maret 2018. Dalam laga tersebut Swiss masih mencari bentuk permainan mereka. Di laga uji coba kedua, Swiss mampu menang telak 6-0 dari Panama yang juga merupakan kontestan Piala Dunia 2018. Swiss menunjukan permainan kolektif sebagai tim dan layak untuk menjadi salah satu yang diperhitungkan dalam kompetisi empat tahunan tersebut.Teranyar mereka mampu menahan juara dunia 2010, Spanyol yang berkesudahan 1-1. Dalam laga tersebut, Swiss bermain sabar dan menunggu lawan untuk melakukan kesalahan. Hingga akhirnya kiper Spanyol, David de Gea melakukan blunder di laga itu.
Tim: Swiss
Kode tim: SUI
Julukan: Schweizer Nati, La Nati, Rossocrociati
Asosiasi: Swiss Football Association (ASF-SFV)
Tahun berdiri: 1895
Peringkat: 6
Pelatih: Vladimir Petkovic
Kapten: Stephan Lichtsteiner
Histori
Jejak ke RusiaSejak Piala Dunia kali pertama digelar, Swiss tercatat sudah 10 kali tampil di kejuaraan sepakbola empat tahunan tersebut. Dari keseluruhan penampilannya, Swiss berhasil tiga kali mencapai perempat final, yakni pada 1934, 1938 dan saat menjadi tuan rumah 1954.
Swiss sempat absen cukup panjang di babak utama Piala Dunia, mereka gagal tampil di enam gelaran secara beruntun dari 1970 hingga 1990.
Saat ambil bagian di Piala Dunia 2006, Swiss membukukan hasil yang cukup gemilang. Arsitek Swiss saat itu, Koebi Kuhn berhasil membawa timnya tidak kebobolan sama sekali. Sayangnya, Swiss disingkirkan Ukraina di babak 16 besar melalui adu tendang penalti (0-3).
Jejak ke Rusia
Dalam perjalanannya di fase kualifikasi grup zona Eropa, Swiss tampak begitu nyaman. Tim besutan Vladimir Petkovic ini begitu gagah dengan 100 persen kemenangan di sembilan pertandingan pertamanya. Namun, di laga kesepuluh atau yang terakhir, Swiss akhirnya takluk juga. Menelan kekalahan dari Portugal, Swiss pun menempati peringkat kedua. Sama-sama memiliki poin 27 dengan Portugal, Swiss kalah dalam selisih gol.
Swiss beruntung bisa terbang ke Rusia, setelah unggul agregat 1-0 atas Irlandia Utara di babak playoff. Satu-satunya gol Swiss dicetak melalui penalti kontroversial Ricardo Rodriguez.
Peluang di Piala Dunia 2018
Berada satu grup dengan Brasil di Grup E Piala Dunia Rusia 2018, Swiss sepertinya akan bersaing ketat dengan dua tim lainnya, Kosta Rika dan Serbia untuk lolos ke babak 16 besar.Satu tiket ke 16 besar diprediksikan sudah menjadi millik Brasil, sehingga satu tiket lainnya akan diperebutkan oleh Swiss, Kosta Rika dan Serbia. Apabila bisa finis sebagai runner-up Grup E, maka Swiss akan bertemu dengan juara Grup F, yang kemungkinan besar bakal direbut Jerman.
Swiss akan mengawali langkahnya di Grup E dengan menghadapi sang favorit Brasil. Selanjutnya menantang Serbia, dan laga terakhir grup melawan Kosta Rika, yang di Piala Dunia empat tahun lalu secara mengejutkan menembus perempat final.
Penampilan terbaik di Piala Dunia:
Perempat final (3): 1934, 1938 dan 1954.
Skuat Piala Dunia 2018
Kiper: Yann Sommer (Borussia Mönchengladbach), Roman Burki (Borussia Dortmund), Yvon Mvogo (RB Leipzig).
Belakang: Stephan Lichtsteiner (Juventus), Johan Djourou (Antalyaspor), Ricardo Rodriguez (Milan), Fabian Schar (Deportivo La Coruna), Francois Moubandje (Toulouse), Michael Lang (Basel), Manuel Akanji (Borussia Dortmund), Nico Elvedi (Borussia Monchengladbach).
Tengah: Valon Behrami (Udinese), Xherdan Shaqiri (Stoke), Gelson Fernandes (Eintracht Frankfurt), Blerim Dzemaili (Bologna), Granit Xhaka (Arsenal), Steven Zuber (1899 Hoffenheim), Remo Freuler (Atalanta), Denis Zakaria (Borussia Monchengladbach).
Depan: Haris Seferovic (Benfica), Josip Drmic (Borussia Monchengladbach), Breel Embolo (Schalke 04), Mario Gavranovic (Dinamo Zagreb).
Swiss menang 1-0 atas Yunani pada 24 Maret 2018. Dalam laga tersebut Swiss masih mencari bentuk permainan mereka. Di laga uji coba kedua, Swiss mampu menang telak 6-0 dari Panama yang juga merupakan kontestan Piala Dunia 2018. Swiss menunjukan permainan kolektif sebagai tim dan layak untuk menjadi salah satu yang diperhitungkan dalam kompetisi empat tahunan tersebut.Teranyar mereka mampu menahan juara dunia 2010, Spanyol yang berkesudahan 1-1. Dalam laga tersebut, Swiss bermain sabar dan menunggu lawan untuk melakukan kesalahan. Hingga akhirnya kiper Spanyol, David de Gea melakukan blunder di laga itu.
Tim: Swiss
Kode tim: SUI
Julukan: Schweizer Nati, La Nati, Rossocrociati
Asosiasi: Swiss Football Association (ASF-SFV)
Tahun berdiri: 1895
Peringkat: 6
Pelatih: Vladimir Petkovic
Kapten: Stephan Lichtsteiner
Histori
Jejak ke RusiaSejak Piala Dunia kali pertama digelar, Swiss tercatat sudah 10 kali tampil di kejuaraan sepakbola empat tahunan tersebut. Dari keseluruhan penampilannya, Swiss berhasil tiga kali mencapai perempat final, yakni pada 1934, 1938 dan saat menjadi tuan rumah 1954.
Swiss sempat absen cukup panjang di babak utama Piala Dunia, mereka gagal tampil di enam gelaran secara beruntun dari 1970 hingga 1990.
Saat ambil bagian di Piala Dunia 2006, Swiss membukukan hasil yang cukup gemilang. Arsitek Swiss saat itu, Koebi Kuhn berhasil membawa timnya tidak kebobolan sama sekali. Sayangnya, Swiss disingkirkan Ukraina di babak 16 besar melalui adu tendang penalti (0-3).
Jejak ke Rusia
Dalam perjalanannya di fase kualifikasi grup zona Eropa, Swiss tampak begitu nyaman. Tim besutan Vladimir Petkovic ini begitu gagah dengan 100 persen kemenangan di sembilan pertandingan pertamanya. Namun, di laga kesepuluh atau yang terakhir, Swiss akhirnya takluk juga. Menelan kekalahan dari Portugal, Swiss pun menempati peringkat kedua. Sama-sama memiliki poin 27 dengan Portugal, Swiss kalah dalam selisih gol.
Swiss beruntung bisa terbang ke Rusia, setelah unggul agregat 1-0 atas Irlandia Utara di babak playoff. Satu-satunya gol Swiss dicetak melalui penalti kontroversial Ricardo Rodriguez.
Peluang di Piala Dunia 2018
Berada satu grup dengan Brasil di Grup E Piala Dunia Rusia 2018, Swiss sepertinya akan bersaing ketat dengan dua tim lainnya, Kosta Rika dan Serbia untuk lolos ke babak 16 besar.Satu tiket ke 16 besar diprediksikan sudah menjadi millik Brasil, sehingga satu tiket lainnya akan diperebutkan oleh Swiss, Kosta Rika dan Serbia. Apabila bisa finis sebagai runner-up Grup E, maka Swiss akan bertemu dengan juara Grup F, yang kemungkinan besar bakal direbut Jerman.
Swiss akan mengawali langkahnya di Grup E dengan menghadapi sang favorit Brasil. Selanjutnya menantang Serbia, dan laga terakhir grup melawan Kosta Rika, yang di Piala Dunia empat tahun lalu secara mengejutkan menembus perempat final.
Penampilan terbaik di Piala Dunia:
Perempat final (3): 1934, 1938 dan 1954.
Skuat Piala Dunia 2018
Kiper: Yann Sommer (Borussia Mönchengladbach), Roman Burki (Borussia Dortmund), Yvon Mvogo (RB Leipzig).
Belakang: Stephan Lichtsteiner (Juventus), Johan Djourou (Antalyaspor), Ricardo Rodriguez (Milan), Fabian Schar (Deportivo La Coruna), Francois Moubandje (Toulouse), Michael Lang (Basel), Manuel Akanji (Borussia Dortmund), Nico Elvedi (Borussia Monchengladbach).
Tengah: Valon Behrami (Udinese), Xherdan Shaqiri (Stoke), Gelson Fernandes (Eintracht Frankfurt), Blerim Dzemaili (Bologna), Granit Xhaka (Arsenal), Steven Zuber (1899 Hoffenheim), Remo Freuler (Atalanta), Denis Zakaria (Borussia Monchengladbach).
Depan: Haris Seferovic (Benfica), Josip Drmic (Borussia Monchengladbach), Breel Embolo (Schalke 04), Mario Gavranovic (Dinamo Zagreb).
(sha)