Prancis ke Semifinal, Deschamps Dapat Kebahagian Ganda

NIZHNY NOVGOROD - Pelatih Prancis Didier Deschamps mengaku bahagia setelah anak asuhnya lolos ke semifinal Piala Dunia 2018 setelah mengalahkan Uruguay. Kebahagian Deschamps bertambah setelah tidak pemainnya yang terkena sanksi untuk hal yang tidak perlu.

Sejatinya pertandingan yang berlangsung di Nizhny Novgorod, Jumat (6/7/2018), berlangsung dalam kondisi kondusif. Tapi setelah Antoine Griezmann menggandakan kedudukan, tensi mulai memanas.

Para pemain dari kedua tim sempat bersitegang setelah Kylian Mbappe dan Christian Rodriguez terlibat insiden. Langsung saja, para pemain berkerumun dan saling mendorong. (Baca juga : Kalahkan Uruguay, Prancis Lolos ke Semifinal Piala Dunia 2018 )

Paul Pogba yang tidak terlibat langsung dalam kejadian itu pun langsung nimbrung karena merasa Mbappe dilanggar secara keras. Beruntung Deschamps langsung menarik Pogba ke pinggir lapangan sambil mengatakan sesuatu. Sebab, ketika itu wasit telah mengeluarkan kartu kuning Mbappe dan Rodriguez.

"Mengingat Pogba telah mendapatkan kartu kuning, saya tak mau kehilangan dia (di pertandingan selanjutnya) hanya karena kehilangan kesabaran," kata Deschamps seperti dikutip Reuters, Sabtu (7/7/2018).

"Itulah yang saya katakan pada semua pemain. Kalau kami lolos dan mereka mendapatkan kartu kuning, bukan karena pelanggaran tapi karena gerakan, sikap, atau kata-kata yang tak perlu dikatakan, itu sama sekali tak perlu dilakukan. Anda bisa berbicara dengan wasit. Tapi Anda tak bisa menjadi provaktor dan tak bisa jatuh karena provkasi lawan. Saya tak mau Pogba mendapatkan kembali kartu kuning."

Pobga menjadi salah satu pemain Prancis yang sudah mengantongi kartu kuning. Dan jika pada pertandingan itu kembali diganjar kartu kuning, sudah pasti akan absen di semifinal.

"Kami punya pemain yang diganjar kartu kuning. Tapi kami beruntung kami mempunyai pemain untuk diturunkan di semifinal," pungkas Deschamps.