Arsene Wenger Nyesal Latih Arsenal Selama 22 Tahun
A
A
A
LONDON - Arsene Wenger mengatakan bahwa melatih Arsenal selama 22 tahun mungkin menjadi kelasahan terbesarnya. Dia sangat menyesal terlalu banyak mengorbankan begitu banyak waktu untuk pekerjaan itu.
Wenger mengundurukan diri dari kursi kepelatihan Arsenal di akhir musim 2017/2018. Pria berpaspor Prancis tersebut tercatat melatih Arsenal dari Periode 1996. Dia merupakan pelatih terlama di Eropa yang mampu memimpin sebuah klub hingga dua dekade lebih.
Selama periode tersebut, Wenger telah mempersembahkan tiga gelar Liga Inggris dan tujuh Piala FA. Tak hanya itu, di bawah tangan dingingnya, Wenger juga mampu membuat pemain muda macam Thierry Henry maupun Cesc Fabregas tampil bersinar dan menjadi pemain bintang
Dikutip dari ESPN, Rabu (18/7/2018), ketika ditanya apa kesalahan terbesar dalam kariernya, Wenger berkata, "Mungkin tinggal di klub yang sama selama 22 tahun. Saya seseorang yang menyukai hal-hal baru, suka berubah. Tapi saya juga suka tantangan. Saya seperti tawanan setiap kali ada tantangan baru yang datang."
Wenger menambahkan bahwa dia belum memutuskan apa yang harus dilakukan di masa depan dan dia mungkin membutuhkan dua atau tiga bulan lagi untuk mengetahuinya. Dia mengatakan pengorbanan yang harus dilakukan begitu lama adalah salah satu bagian tersulit selama menjadi seorang pelatih.
"Saya menyesal telah mengorbankan semua yang telah saya lakukan. Saya menyadari telah menyakiti dan mengabaikan banyak orang di sekitar saya dan khususnya mengabaikan keluarga saya.Tetapi dalam lubuk hati, pria yang terobsesi itu, egois dalam mengejar apa yang dicintainya. Dia melewatkan banyak hal lain. Tapi itu adalah peluang yang harus dikejar pada saat yang sama," pungkas pria 68 tahun itu.
Wenger mengundurukan diri dari kursi kepelatihan Arsenal di akhir musim 2017/2018. Pria berpaspor Prancis tersebut tercatat melatih Arsenal dari Periode 1996. Dia merupakan pelatih terlama di Eropa yang mampu memimpin sebuah klub hingga dua dekade lebih.
Selama periode tersebut, Wenger telah mempersembahkan tiga gelar Liga Inggris dan tujuh Piala FA. Tak hanya itu, di bawah tangan dingingnya, Wenger juga mampu membuat pemain muda macam Thierry Henry maupun Cesc Fabregas tampil bersinar dan menjadi pemain bintang
Dikutip dari ESPN, Rabu (18/7/2018), ketika ditanya apa kesalahan terbesar dalam kariernya, Wenger berkata, "Mungkin tinggal di klub yang sama selama 22 tahun. Saya seseorang yang menyukai hal-hal baru, suka berubah. Tapi saya juga suka tantangan. Saya seperti tawanan setiap kali ada tantangan baru yang datang."
Wenger menambahkan bahwa dia belum memutuskan apa yang harus dilakukan di masa depan dan dia mungkin membutuhkan dua atau tiga bulan lagi untuk mengetahuinya. Dia mengatakan pengorbanan yang harus dilakukan begitu lama adalah salah satu bagian tersulit selama menjadi seorang pelatih.
"Saya menyesal telah mengorbankan semua yang telah saya lakukan. Saya menyadari telah menyakiti dan mengabaikan banyak orang di sekitar saya dan khususnya mengabaikan keluarga saya.Tetapi dalam lubuk hati, pria yang terobsesi itu, egois dalam mengejar apa yang dicintainya. Dia melewatkan banyak hal lain. Tapi itu adalah peluang yang harus dikejar pada saat yang sama," pungkas pria 68 tahun itu.
(bbk)