Final Moscow River Cup Sajikan Pertempuran Dua Petenis 17 Tahun
A
A
A
MOSKOW - Petenis remaja tuan rumah Rusia, Anastasia Potapova untuk kali pertama dalam kariernya menginjakkan kakinya di laga final tur WTA. Hal tersebut terjadi dalam turnamen yang baru kali pertama digelar, Moscow River Cup 2018.
Dengan mengantongi wildcard dalam memasuki babak utama turnamen, Potapova sedikit beruntung di semifinal, Sabtu (28/7) malam. Tertinggal 3-6 di set pembuka saat berhadapan dengan Tamara Zidansek dari Slovenia, petenis 17 tahun itu mampu unggul 6-4 di set kedua.
Pada set penentuan, Potapova tidak perlu memainkan laga hingga tuntas, karena Zidansek memutuskan mundur ketika laga masih dalam keadaan 5-2 untuk Potapova. Setelah berjuang dengan kondisi tidak sehat, Zidansek akhirnya tidak sanggup melanjutkan laga.
"Saya tidak bisa menahan emosi saya lebih lama lagi. Ini adalah mimpi saya untuk memainkan final di kandang di hadapan fans saya, saya sangat senang hari ini," ucap Potapova usai laga seperti dilansir WTA Tennis.
"Kemarin saya juga mengalami hari yang sangat sulit. Dua laga dengan tiga set, dua kemenangan, jadi saya sangat senang saya bisa main hari ini. Semoga saya akan merasa lebih baik besok untuk final," tukasnya sembari berharap.
Potapova, yang merupakan juara Wimbledon Junior 2016, akan bertemu sesama petenis 17 tahun di final nanti. Ya, dia bakal bertanding dengan lucky loser yang membuat kejutan dalam dua partai terakhir, Olga Danilovic dari Serbia.
Usai membungkam unggulan teratas, Julia Goerges di perempat final, Danilovic sukses mempermalukan unggulan kelima, Aliaksandra Sasnovich 6-2, 5-7, 7-5 di semifinal.
Dengan mengantongi wildcard dalam memasuki babak utama turnamen, Potapova sedikit beruntung di semifinal, Sabtu (28/7) malam. Tertinggal 3-6 di set pembuka saat berhadapan dengan Tamara Zidansek dari Slovenia, petenis 17 tahun itu mampu unggul 6-4 di set kedua.
Pada set penentuan, Potapova tidak perlu memainkan laga hingga tuntas, karena Zidansek memutuskan mundur ketika laga masih dalam keadaan 5-2 untuk Potapova. Setelah berjuang dengan kondisi tidak sehat, Zidansek akhirnya tidak sanggup melanjutkan laga.
"Saya tidak bisa menahan emosi saya lebih lama lagi. Ini adalah mimpi saya untuk memainkan final di kandang di hadapan fans saya, saya sangat senang hari ini," ucap Potapova usai laga seperti dilansir WTA Tennis.
"Kemarin saya juga mengalami hari yang sangat sulit. Dua laga dengan tiga set, dua kemenangan, jadi saya sangat senang saya bisa main hari ini. Semoga saya akan merasa lebih baik besok untuk final," tukasnya sembari berharap.
Potapova, yang merupakan juara Wimbledon Junior 2016, akan bertemu sesama petenis 17 tahun di final nanti. Ya, dia bakal bertanding dengan lucky loser yang membuat kejutan dalam dua partai terakhir, Olga Danilovic dari Serbia.
Usai membungkam unggulan teratas, Julia Goerges di perempat final, Danilovic sukses mempermalukan unggulan kelima, Aliaksandra Sasnovich 6-2, 5-7, 7-5 di semifinal.
(nug)