Masyarakat Keluhkan Sistem Penjualan Tiket Asian Games 2018
A
A
A
JAKARTA - Gelaran Asian Games 2018 tinggal menghitung hari. Namun, sistem penjualan tiket secara online masih belum optimal.
Terdapat kendala teknis yang dialami masyarakat ketika ingin membeli tiket pertandingan. Beberapa cuitan warganet di sosial media bermunculan mengeluhkan beragam jenis kendala yang dialami. Keluhan penjualan tiket itu viral di media sosial. Mulai dari lambatnya pengiriman e-voucher yang sudah dilunasi pembeliannya, salah kirim jadwal tiket yang dipesan, hingga lambatnya respon yang dilakukan terhadap keluhan.
Salah satu misalnya akun @denny_maulana_arwani, “PARAH KIOSTIX, masa gua mesen yang buat tanggal 12 malah buat tanggal 17 caurrr, di email g dibales, call center g diangkat, maunya apa sih!!!”.
Sejumlah keluhan masyarakat atas transaksi penjualan tiket Asian Games 2018 ini bisa dilihat di situs online KiosTix, selaku pengelola resmi manajemen tiket untuk Asian Games 2018 setelah perusahaan ini memenangkan tender yang digelar oleh Indonesia Asian Games Organizing Comitte (INASGOC).
INASGOC meminta KiosTix perbaiki sistem teknis penjualan tiket online. Direktur Ticketing INASGOC 2018, Sarman Simanjorang mengaku keluhan-keluhan tersebut telah sampai kepada dirinya. Dia pun telah meminta KiosTix untuk melakukan update dan memperbaiki sistem teknis penjualan tiket.
"Kami sudah mendengar ada masalah penjualan dan kami sudah meminta KiosTix agar terus diupdate dan diperbaiki jika alasannya sistem teknisnya bermasalah," kata Sarman Simanjorang saat dihubungi, Senin (13/8/2018).
Sarman menjelaskan, tujuan utama penjualan tiket online oleh KiosTix itu untuk menghindari antrean di tiket box di lokasi. Artinya, apabila masalah tiket online itu terus berlarut dan tidak segera diatasi, animo masyarakat untuk membeli tiket online otomatis akan menurun.
Wakil Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) DKI Jakarta itu berharap KiosTix dapat segera memperbaiki permasalahan tiket online Asian Games yang dikeluhkan masyarakat saat ini. Apalagi ini merupakan perhelatan bertaraf international.
"Kami tidak mau masyarakat tidak mendapatkan pelayanan yang terbaik dalam pembelian tiket Asian Games," pungkasnya.
Menurut Sarman, kendala proses penjualan tiket yang dikeluhkan masyarakat ini memang tidak disangka karena mestinya hal teknis adalah hal utama yang jadi perhatian. Menurutnya, hal itu terjadi diluar dugaan. Dia pun telah mempertanyakan dan meminta agar KiosTix segera mengupdate dan memperbaiki kendala-kendala tersebut.
Terdapat kendala teknis yang dialami masyarakat ketika ingin membeli tiket pertandingan. Beberapa cuitan warganet di sosial media bermunculan mengeluhkan beragam jenis kendala yang dialami. Keluhan penjualan tiket itu viral di media sosial. Mulai dari lambatnya pengiriman e-voucher yang sudah dilunasi pembeliannya, salah kirim jadwal tiket yang dipesan, hingga lambatnya respon yang dilakukan terhadap keluhan.
Salah satu misalnya akun @denny_maulana_arwani, “PARAH KIOSTIX, masa gua mesen yang buat tanggal 12 malah buat tanggal 17 caurrr, di email g dibales, call center g diangkat, maunya apa sih!!!”.
Sejumlah keluhan masyarakat atas transaksi penjualan tiket Asian Games 2018 ini bisa dilihat di situs online KiosTix, selaku pengelola resmi manajemen tiket untuk Asian Games 2018 setelah perusahaan ini memenangkan tender yang digelar oleh Indonesia Asian Games Organizing Comitte (INASGOC).
INASGOC meminta KiosTix perbaiki sistem teknis penjualan tiket online. Direktur Ticketing INASGOC 2018, Sarman Simanjorang mengaku keluhan-keluhan tersebut telah sampai kepada dirinya. Dia pun telah meminta KiosTix untuk melakukan update dan memperbaiki sistem teknis penjualan tiket.
"Kami sudah mendengar ada masalah penjualan dan kami sudah meminta KiosTix agar terus diupdate dan diperbaiki jika alasannya sistem teknisnya bermasalah," kata Sarman Simanjorang saat dihubungi, Senin (13/8/2018).
Sarman menjelaskan, tujuan utama penjualan tiket online oleh KiosTix itu untuk menghindari antrean di tiket box di lokasi. Artinya, apabila masalah tiket online itu terus berlarut dan tidak segera diatasi, animo masyarakat untuk membeli tiket online otomatis akan menurun.
Wakil Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) DKI Jakarta itu berharap KiosTix dapat segera memperbaiki permasalahan tiket online Asian Games yang dikeluhkan masyarakat saat ini. Apalagi ini merupakan perhelatan bertaraf international.
"Kami tidak mau masyarakat tidak mendapatkan pelayanan yang terbaik dalam pembelian tiket Asian Games," pungkasnya.
Menurut Sarman, kendala proses penjualan tiket yang dikeluhkan masyarakat ini memang tidak disangka karena mestinya hal teknis adalah hal utama yang jadi perhatian. Menurutnya, hal itu terjadi diluar dugaan. Dia pun telah mempertanyakan dan meminta agar KiosTix segera mengupdate dan memperbaiki kendala-kendala tersebut.
(bbk)