Kandaskan Fajar/Rian, Marcus/Kevin Persembahkan Emas ke-24
A
A
A
JAKARTA - Pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo berhasil mempersembahkan medali emas ke-24 untuk kontingen Indonesia di Asian Games 2018. Kepastian tersebut diperoleh setelah Marcus/Kevin mengandaskan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto lewat pertarungan menarik nan mendebarkan.
Kemenangan yang diperoleh Marcus/Kevin diperoleh dengan kerja keras. Pada pertandingan partai puncak di Istora Gelora Bung Karno, Selasa (28/8/2018), Fajar/Rian terbilang tidak begitu diunggulkan, namun siapa nyana pasangan ini bisa merepotkan permainan Marcus/Kevin.Terlepas dari kekalahan yang dialami Fajar/Rian, pasangan nomor sembilan dunia itu tampil mengejutkan. Itu dibuktikan dengan keberhasilan Fajar/Rian mengandaskan perlawana unggulan kedua asal China, Li Junhui/Liu Yuchen di semifinal.
Dan tak mau membuang kesempatan, Fajar/Rian pun langsung tancap gas ketika bertemu Markus/Kevin. Poin cepat pun berhasil diperoleh dan langsung meninggalkan Marcus/Kevin untuk mencapai interval di game pertama, 11-4. Walau sempat mengejar Markus/Kevin akhirnya kalah 13-21.
Tak mau dikalahkan begitu saja, di game kedua, Marcus/Kevin bangkit. Mengandalkan permainan cepat, Markus/Kevin akhirnya bisa merebut game kedua dnegan 21-18 dan memaksa laga dilanjutkan di game ketiga.
Di game penentuan inilah kembali terjadi reli-reli panjang yang membuat seisi Istora bergemuruh. Meski beda peringkat, Fajar/Rian mampu meladeni permainan Markus/Rian. Tapi kejar-mengejar angka akhirnya dimenangkan Marcus/Kevin dengan skor 24-22.
Kemenangan yang diperoleh Marcus/Kevin diperoleh dengan kerja keras. Pada pertandingan partai puncak di Istora Gelora Bung Karno, Selasa (28/8/2018), Fajar/Rian terbilang tidak begitu diunggulkan, namun siapa nyana pasangan ini bisa merepotkan permainan Marcus/Kevin.Terlepas dari kekalahan yang dialami Fajar/Rian, pasangan nomor sembilan dunia itu tampil mengejutkan. Itu dibuktikan dengan keberhasilan Fajar/Rian mengandaskan perlawana unggulan kedua asal China, Li Junhui/Liu Yuchen di semifinal.
Dan tak mau membuang kesempatan, Fajar/Rian pun langsung tancap gas ketika bertemu Markus/Kevin. Poin cepat pun berhasil diperoleh dan langsung meninggalkan Marcus/Kevin untuk mencapai interval di game pertama, 11-4. Walau sempat mengejar Markus/Kevin akhirnya kalah 13-21.
Tak mau dikalahkan begitu saja, di game kedua, Marcus/Kevin bangkit. Mengandalkan permainan cepat, Markus/Kevin akhirnya bisa merebut game kedua dnegan 21-18 dan memaksa laga dilanjutkan di game ketiga.
Di game penentuan inilah kembali terjadi reli-reli panjang yang membuat seisi Istora bergemuruh. Meski beda peringkat, Fajar/Rian mampu meladeni permainan Markus/Rian. Tapi kejar-mengejar angka akhirnya dimenangkan Marcus/Kevin dengan skor 24-22.
(bbk)