Jufferi Enggak Yakin Pencak Silat Dilombakan di Asian Games Hangzhou
A
A
A
JAKARTA - Atlet pencak silat Malaysia, Mohd Al-Jufferi Jamari akhirnya mengeluarkan pernyataan bahwa dirinya sangat kecewa dengan kepemimpinan dua juri pada final nomor 65-70kg putra melawan Komang Harik Adi Putra di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Senin (27/8) kemarin. Dia pun memilih untuk mundur dua detik tersisa.
Meski pelatih berusaha menenangkan Jufferi, namun upaya itu gagal terwujud. Akibatnya, atlet berusia 26 tahun itu gagal menyumbangkan medali emas setelah dikalahkan Komang dengan skor 1-4.
Jufferi mengatakan dia bersedia untuk menghadapi konsekuensi atas tindakannya dan menuduh juri dari Laos dan Korea Selatan setelah diberikan perak. "Saya tidak bisa mengendalikan amarah saya karena saya merasa tertipu oleh dua juri ini. Mereka selalu bias terhadap saya," kata Jufferi dikutip dari The Star, Rabu (29/8/2018).
"Saya tidak memiliki perasaan atau marah terhadap Komang dan saya menghormati semua orang kecuali dua juri. Itu hanya menyebalkan untuk kehilangan dalam keadaan ini," tambahnya.
Jufferi menekankan agak disayangkan dengan gaya kepemimpinan dua juri pada partai final. Dia pun memprediksi jika olahraga ini tidak akan masuk daftar Asian Games berikutnya.
"Pencak silat sedang diperkenalkan di Asian Games untuk pertama kalinya, dan jika penilaiannya cacat seperti ini, saya tidak berpikir olahraga akan dimasukkan dalam Asiad berikutnya," imbuh Jufferi.
Meski pelatih berusaha menenangkan Jufferi, namun upaya itu gagal terwujud. Akibatnya, atlet berusia 26 tahun itu gagal menyumbangkan medali emas setelah dikalahkan Komang dengan skor 1-4.
Jufferi mengatakan dia bersedia untuk menghadapi konsekuensi atas tindakannya dan menuduh juri dari Laos dan Korea Selatan setelah diberikan perak. "Saya tidak bisa mengendalikan amarah saya karena saya merasa tertipu oleh dua juri ini. Mereka selalu bias terhadap saya," kata Jufferi dikutip dari The Star, Rabu (29/8/2018).
"Saya tidak memiliki perasaan atau marah terhadap Komang dan saya menghormati semua orang kecuali dua juri. Itu hanya menyebalkan untuk kehilangan dalam keadaan ini," tambahnya.
Jufferi menekankan agak disayangkan dengan gaya kepemimpinan dua juri pada partai final. Dia pun memprediksi jika olahraga ini tidak akan masuk daftar Asian Games berikutnya.
"Pencak silat sedang diperkenalkan di Asian Games untuk pertama kalinya, dan jika penilaiannya cacat seperti ini, saya tidak berpikir olahraga akan dimasukkan dalam Asiad berikutnya," imbuh Jufferi.
(sha)