Disambut Langsung Putin, Khabib Pulang Bak Pahlawan

ULYANOVSK - Khabib Nurmagomedov, 30, juara kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) asal Dagestan, Rusia sedang menjadi sorotan dunia.

Kehebatannya di atas ring dan aksinya melabrak pelatih jujitsu McGregor, Dilon Denis, di T-Mobile Arena, Octagon, Las Vegas, Minggu (7/10), banyak dipuja-puja meski tak sedikit yang mencela.

Namun, kepulanganya ke Rusia awal pekan ini mendapat sambutan luar biasa dari warga. Dia dieluelukan bak pahlawan yang baru saja memenangi peperangan besar. Di Stadion Anzhi-Arena, Dagestan, Senin (8/10), dia mendapat sam butan sangat meriah.

Sorak-sorai penonton begitu riuh ketika Khabib mengangkat sabuk UFC. Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh fansnya yang sudah mendukungnya selama melawan McGregor di AS. Bahkan Rabu (10/10), Khabib diterima langsung oleh Presiden Rusia Vladimir Putin.

Pertemuan ini tepat dua hari setelah dia mendapatkan ucapan selamat melalui sambungan telepon tersebut. Keduanya bertatap muka di sela-sela forum olahraga di Kota Ulyanovsk. Ayah Khabib yang juga pelatihnya, Abdulmanap, turut menyertainya.

Pertemuan terse but menegaskan dukungan Putin terhadap Khabib Nur magomedov yang berhasil mempertahankan gelar juara kelas ringan UFC. Dia mengalahkan Conor McGregor dalam UFC 229, Minggu (7/10).

Pertarungan antara Khabib dan McGregor menarik banyak perhatian karena diwarnai konflik, mulai penghinaan hingga pemukulan di luar per tandingan. Meski dicemooh oleh McGregor dan pendukungnya, pegulat asal Dagestan itu disambut bak pahlawan saat meng injakkan kaki di Rusia awal pekan ini.

Karier Khabib sebagai pegulat UFC sedang dipertaruhkan. Dia terancam dikeluarkan dari UFC setelah memukul pelatih jujitsu McGregor, Dilon Denis, karena tersinggung setelah agama, ayah, dan nega ranya dihina. Seperti dilansir RT, McGregor juga menghina Khabib hingga menyebut ayahnya seorang teroris.

Sesaat setelah Khabib memu kul Denis, sepupunya, Abubakar, juga dipukul McGregor. Abubakar kemudian memukul balik. McGregor diserang dua rekan Khabib, yakni Zubaira Tukhugov dan Esed Emiragaev. Zubaira Tukhugov merupakan pegu lat asal Chechen yang akan bertanding pada 27 Oktober nanti. Meski dilakukan demi membela dirinya, Abdulmanap tidak mem benarkan tindakan Khabib.

Dia berharap anaknya tetap dapat menahan diri dan akan menghukumnya dengan sanksi yang keras. Namun, Putin meminta Abdulmanap agar tidak menghukum Nurmagomedov yang sudah berjuang sangat keras di atas ring.

“Saya akan meminta ayahmu agar tidak menghukummu terlalu keras karena kamu menyelesaikan tugasmu dengan baik,” kata Putin. Di tengah sorotan dunia, Khabib sejatinya atlet yang rendah hati. Dia keras dan disiplin di atas ring.

Namun, Khabib menyimpan rasa kemanusiaan yang tinggi. Sikap disiplin, sportif, dan bertanggung jawab inilah yang dia pegang sejak kecil. Prinsip Khabib ini setidaknya terlihat selama konferensi pers saat bertemu Putin. Kepada pulik, Khabib menyampaikan permintaan maafnya.

Dia meng aku kehilangan kendali diri karena terpancing provokasi yang dibombardir tim McGregor. Putin pun mengaku memahami situasi yang dihadapi Khabib. Menurutnya, siapa pun akan melompati pagar dan menyerang balik seperti Nurmagomedov jika agama, orang tua, dan negaranya direndahkan, sekalipun atlet dituntut untuk bersikap disiplin dan menghargai orang lain, sebab atlet juga manusia.

Meski sudah meminta maaf kepada semua pihak, Khabib tetap mendapatkan kecaman dari beberapa pihak atas kekerasan yang dilakukannya. Bahkan, Presiden UFC Dana White mengungkapkan bahwa petarung berusia 30 tahun itu dapat dijatuhi hukuman berupa denda dan suspensi.

Gelar juaranya juga dapat dicabut. Menurut White, Khabib Nurmagomedov seharusnya dapat menahan emosi di atas ring. Lantaran tak mampu mengendalikan emosinya itulah, seusai bertanding Khabib tidak menerima sabuk juara seperti seharusnya atas alasan keamanan.

“Jika kami langsung memberikan sabuk juara kepadanya, penonton akan menyerang atau melemparinya dengan semua benda ke Octagon,” imbuh White.

Khabib mempertanyakan keputusan UFC yang membatalkan pertarungan saudaranya, Zubaira Tukhugov dan hendak memecatnya karena terlibat kericuhan akhir pekan lalu. Khabib menyatakan tidak setuju dan meminta agar hukuman itu dijatuhkan kepada dirinya.

“Kenapa kalian menghukum tim kami ketika kedua tim bertengkar. Jika kalian mengira saya yang memulai, saya tidak setuju. Saya hanya menyelesaikan apa yang dimulai McGregor. Hukumlah saya saja. Zubaira tidak ada kaitannya dengan kasus ini. Jika kalian pikir saya akan diam, kalian salah,” ujarnya di Instagram kemarin.

Menurut dia, Zubaira memukul McGregor karena McGregor memukul saudaranya. Peristiwa itu pun dikuatkan dalam rekaman video. Ikatan ke keluargaan mereka sangat kuat. Jika Zubaira dipecat, Khabib juga meminta surat pemecatan dirinya dan akan merelakan semua uang kontrak yang pernah disepakati.

“Kami akan mempertahankan saudara kami dan semua kehormatan yang kami junjung tinggi,” ujarnya. “Kenapa kalian tidak memecat tim McGregor ketika bus kami diserang hingga melukai beberapa orang? Kenapa tidak ada yang berani berbicara ketika negara, agama, dan keluarga kami dihina?” tambahnya.

Pejuang Keras

Nurmagomedov meraih kesuk sesan di cabang gulat setelah melalui perjuangan keras dan panjang. Sebagai anak yang terlahir dari bangsa Avar di Desa Sildi, Distrik Tsumandisky, Dagestan, Rusia, dia sangat senang bergulat.

Ayahnya yang juga seorang pegulat dan tentara melatihnya sejak berusia sembilan tahun. Khabib kecil bahkan berlatih bertarung melawan beruang sebelum tumbuh menjadi juara. Dia juga berlatih hampir setiap hari di rumahnya.

Gulat menjadi bagian dari kehidupan keluarganya. Saudara ayahnya juga merupakan juara dunia Sambo pada 1992. Adapun paman dari pihak ibunya pegulat tersohor Rusia.

“Saat masih bayi, Khabib Nurmagomedov belajar berjalan di atas matras gulat,” ujar Abdulmanap, dilansir blood yelbow.com.
Abdulmanap menilai hal yang dilakukan Khabib seperti ke biasaan seorang anak yang selalu ingin menunjukkan kemampuannya di hadapan ayahnya. Abdulmanap merupakan pegulat profesional yang berhasil mendidik banyak pegulat hebat.

Perjuangan keras Khabib juga dikuatkan dengan beredarnya video berisi “pertarungannya” dengan beruang. Meski direkam pada 1997, video pertarungan antara Khabib dan seekor beruang baru menarik banyak perhatian pada zaman sekarang.

Di kalangan Mixed Martial Arts (MMA), Khabib dikenal sebagai pegulat tangguh dari pegunungan Rusia. Tanpa diduga, beruang itu sekarang menjadi maskot pribadinya di UFC. Apa yang dilakukan Khabib merupakan hal biasa dihadapan masyarakat Dagestan.

Mayo ritas anak-anak di negara bagian Rusia yang kuat dengan tradisi Islamnya ini dilatih menjadi petarung hebat dan kuat. “Saya kira setiap laki-laki harus siap menghadapi kemungkinan perang, sekalipun sedang damai. Topik itu sering diperbincangkan di sini,” kata Abdul manap.

Pengamat Kaukasus Utara, Joanna Paraszczuk, mengatakan atlet terkenal dari Dagestan biasanya diterima dengan lapang dada oleh mayoritas masyarakat Rusia, terutama jika patriotismenya tinggi. Selain Khabib, atlet muslim Rusia lainnya yang sukses ialah Beslan Mudranov dan Abdulrashid Sadulaev.

“Sadulaev sering di juluki ‘tank Rusia’ oleh media Rusia,” kata Paraszczuk. Namun, kehadiran Khabib kini meningkatkan kebanggaan warga Rusia dan kepercayaan terhadap kekuatan masyarakat Dagestan. Dia menjadi sangat terkenal setelah mengalahkan McGregor dan kemudian beberapa kali menjadi topik unggulan di berbagai surat kabar.