Sebut Lawan Mayweather Seperti Jackie Chan, McGregor Dituduh Rasis

Selasa, 06 November 2018 - 20:07 WIB
Sebut Lawan Mayweather...
Sebut Lawan Mayweather Seperti Jackie Chan, McGregor Dituduh Rasis
A A A
LONDON - Pertarungan kejutan antara Floyd Mayweather kontra Tenshin Nasukawa menuai berbagai respons publik, termasuk petarung Ultimate Fighting Championship (UFC) Conor McGregor. Melalui akun instagram pribadinya (@thenotoriousmma), McGregor mengungkapkan reaksinya atas rencana duel tersebut, dan menyebut lawan Mayweather sebagai 'Jackie Chan'.

Namun, ucapan McGregor memancing kontroversi rasisme. McGregor mencemooh pilihan Mayweather untuk pertarungan yang dirancang pada Malam Tahun Baru di Saitama, Jepang. McGregor membandingkan petinju berusia 41 tahun itu dengan komedian Chris Tucker, sementara Nasukawa diidentikkan dengan legenda Hong Kong seniman bela diri sekaligus aktor, Jackie Chan. Kedua soso itu berkolaborasi dalam film 'Rush Hour'.

"Itu pakaian olahraga atau setelan sauna Floyd ha..ha... Apakah di Tokyo sedang panas atau bagaimana ceritanya di sini? Perubahan iklim bukan lelucon, ha..hah... Apa yang sebenarnya terjadi di sini? Siapa bajingan kecil ini di sebelah Anda? Itu gila," tulis McGregor disamping sebuah foto Mayweather dan Nasukawa, Selasa (6/11/2018).

"Seperti Rush Hour 5. Chris Tucker dan Jackie Chan kembali. Sungguh brilian. Anda bajingan tengik, Floyd. Cukup adil untuk Anda kawan. Tidak bohong. Sial."

Laga The Money kontra Nasukawa yang diumumkan Senin (5/11/2018) terbilang mengejutkan. Pasalnya, Maywather terkenal jarang menerima duel di luar Las Vegas. Tentu saja, faktor uang menjadi alasan petinju pemegang rekor 50 kali tak terkalahkan tersebut sudi bertarung di negeri Sakura. Namun hingga kini, dari pihak promotor maupun Mayweather masih belum mengkonfirmasi soal aturan yang akan dipakai. (Baca Juga: Demi Uang, Floyd Mayweather Tantang Petarung Jepang).

McGregor nampaknya masih berharap adanya pertandingan ulang dengan Mayweather sebagai bentuk balas dendam atas kekalahannya di Oktagon tahun lalu. Meski prospek itu tampak tidak mungkin karena petarung berjuluk 'The Notorious' sedang menjalani sanksi atas kericuhaan yang terjadi di laga UFC 229.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1197 seconds (0.1#10.140)