Peluang Priscilla Hertati Menjadi Juara Dunia Semakin Besar

Senin, 19 November 2018 - 12:05 WIB
Peluang Priscilla Hertati Menjadi Juara Dunia Semakin Besar
Peluang Priscilla Hertati Menjadi Juara Dunia Semakin Besar
A A A
Peluang petarung andalan Indonesia, Priscilla Hertati Lumban Gaol, untuk bisa menjadi juara dunia kelas atom One Champhionship semakin besar setelah kembali mencatatkan kemenangan dari Angelie Sabanal dari Filipina di Stadion Istora Senayan, Sabtu (17/11).

Saat menjalani debutnya tahun lalu, Thathi-sapaan akrab Priscilla-memang tampil kurang memuaskan dengan menderita kekalahan di dua kesempatannya tampil di One Champhionship. Capaian itu tentu membuatnya kecewa. Namun, dia ternyata tak putus asa dan berjuang untuk bangkit dari keterpurukan itu.

Hasilnya, Priscilla terus membuktikan bahwa dirinya sudah layak sebagai penantang gelar juara dunia di kelas atom dari Singapura, Angela Lee. Hal itu ditunjukkannya dengan mencatatkan kemenangan kelima dari enam pertarungannya di sepanjang tahun ini, termasuk empat kali mengalahkan petarung dari Filipina.

“Saya terus-menerus berdoa untuk lebih banyak kemenangan. Saya hanya berlatih untuk menang dan membuat semua orang di sekitar saya bangga. Saya membidik lebih banyak pencapaian pada akhir tahun ini dan ke depannya,” kata Priscilla.

Meski belum tahu kapan bisa bertarung dalam memperebutkan gelar juara dunia, Priscilla hanya ingin fokus pada setiap penampilannya di Oktagon (ring). Meski begitu, petarung berusia 30 tahun ini tetap berharap mendapatkan kesempatan untuk menantang juara dunia kelas atom. “Jika saya dipercaya untuk bertanding di perebutan gelar juara dunia, saya akan senang,” ucap Priscilla.

“Saya sudah ditawari One Championship untuk maju ke perebutan sabuk juara dunia, jika menang untuk dua hingga tiga kali pertandingan lagi,” katanya. Pada laga ini Priscilla sebenarnya tidak mudah mendapatkan kemenangan dari Sabanal. Petarung dari tim SiamTrainingCenter itu harus berjuang tiga ronde setelah menang angka dari lawannya tersebut. Dia memang terlihat lebih mendominasi jalannya pertandingan, khususnya pada ronde kedua tampil sangat agresif.

Sementara itu, petarung seni bela diri tarung bebas (MMA) asal Swedia Zabastian Kadestam berhasil merebut gelar juara dunia kelas welter dalam pertarungan utama bertajuk One Championship Warrior’s Dream melawan Tyler McGuire di Stadion Istora Senayan.

The Bandit-julukan Kadestam-berhasil mengalahkan lawannya dengan kemenangan KO di ronde kelima. “Saya tidak menyangka bisa melakukan serangan dobel pada akhir pertandingan. Dia adalah petarung yang kuat, karena berbekal tinju bebas,” katanya.

Kemudian dalam pertarungan tambahan utama, juara dunia kick boxing yang sudah mencatatkan 90 kemenangan dalam kariernya, Nieky “The Natural” Holzken, menjalani debutnya di ONE Super Series. Hebatnya, petarung asal Belanda ini langsung menyuguhkan dengan kemenangan KO terhadap petarung Brasil, Cosmo “Good Boy” Alexandre.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9041 seconds (0.1#10.140)