Bertarung Lawan Suzuki, Pacio Siap Pertahankan Gelar
Bertarung Lawan Suzuki, Pacio Siap Pertahankan Gelar
A
A
A
JAKARTA - Petarung Filipina Joshua The Passion Pacio siap mempertahankan sabuk gelar juara dunia kelas jerami (strawweight) ONE dari sergapan Hayato Suzuki asal Jepang di Istora Senayan, 19 Januari mendatang.
Pertarungan itu akan menjadi laga utama pada ajang ONE: ETERNAL GLORY setelah diumumkan oleh ONE Championship™ (ONE).
Keberhasilan The Passion meraih gelar juara dunia strawweight ONE ini setelah meraih kemenangan angka mutlak dari mantan juara Yoshitaka Naito di ONE: CONQUEST OF HEROES, September lalu.
Petarung Filipina berusia 22 tahun itu telah menunjukkan peningkatan kemampuan yang hebat dalam beberapa tahun terakhir hingga mampu meraih gelar juara.
Namun, dia akan menjalani laga pertama dengan memiliki status barunya itu. Meski begitu, Pacio tetap yakin bisa bertarung tanpa beban dan menuntaskan permainan dengan kemenangan.
“Ini pertama kali saya bertarung mempertahankan gelar. Saya siap menghentikan calon penantang lawan saya nanti dan berusaha untuk bisa kembali mengambil alih gelar tersebut,” kata Pacio.
Sebelumnya Pacio diprediksi menghadapi petarung asal Brasil Alex Silva. Silva pernah mengalahkan Suzuki pada laga ONE Championship-Legends of the World di Manila, 10 November 2017 lalu. Sayang, performanya mengalami penurunan setelah menelan dua kekalahan secara beruntun di laga terakhir.
Dengan begitu, Pacio pun lebih mengalihkan fokusnya kepada Suzuki. Sementara itu, Suzuki sangat berhasrat bisa merengkuh sabuk gelar juara yang dimiliki mantan lawannya tersebut.
Sebelumnya, dia pernah mengalahkan Pacio ketika dia menjalani laga debut promosinya di ajang ONE: KINGS & CONQUERORS pada Agustus 2017 lalu. Petarung berusia 32 tahun itu sukses meraih kemenangan dengan kuncian rear-naked choke di ronde pertama.
Sejak saat itu, Suzuki terus meraih kemenangan dan unggul di tiga pertarungan terakhirnya dengan kemenangan kuncian yang sama. Sebagai pegulat yang berpengalaman, Suzuki tampaknya akan mengulang performa terbaiknya saat melawan Pacio.
Bahkan, dia berjanji akan berusaha untuk meraih gelar juara dunia strawweight ONE di ajang ONE: ETERNAL GLORY pada 19 Januari mendatang.
Pertarungan itu akan menjadi laga utama pada ajang ONE: ETERNAL GLORY setelah diumumkan oleh ONE Championship™ (ONE).
Keberhasilan The Passion meraih gelar juara dunia strawweight ONE ini setelah meraih kemenangan angka mutlak dari mantan juara Yoshitaka Naito di ONE: CONQUEST OF HEROES, September lalu.
Petarung Filipina berusia 22 tahun itu telah menunjukkan peningkatan kemampuan yang hebat dalam beberapa tahun terakhir hingga mampu meraih gelar juara.
Namun, dia akan menjalani laga pertama dengan memiliki status barunya itu. Meski begitu, Pacio tetap yakin bisa bertarung tanpa beban dan menuntaskan permainan dengan kemenangan.
“Ini pertama kali saya bertarung mempertahankan gelar. Saya siap menghentikan calon penantang lawan saya nanti dan berusaha untuk bisa kembali mengambil alih gelar tersebut,” kata Pacio.
Sebelumnya Pacio diprediksi menghadapi petarung asal Brasil Alex Silva. Silva pernah mengalahkan Suzuki pada laga ONE Championship-Legends of the World di Manila, 10 November 2017 lalu. Sayang, performanya mengalami penurunan setelah menelan dua kekalahan secara beruntun di laga terakhir.
Dengan begitu, Pacio pun lebih mengalihkan fokusnya kepada Suzuki. Sementara itu, Suzuki sangat berhasrat bisa merengkuh sabuk gelar juara yang dimiliki mantan lawannya tersebut.
Sebelumnya, dia pernah mengalahkan Pacio ketika dia menjalani laga debut promosinya di ajang ONE: KINGS & CONQUERORS pada Agustus 2017 lalu. Petarung berusia 32 tahun itu sukses meraih kemenangan dengan kuncian rear-naked choke di ronde pertama.
Sejak saat itu, Suzuki terus meraih kemenangan dan unggul di tiga pertarungan terakhirnya dengan kemenangan kuncian yang sama. Sebagai pegulat yang berpengalaman, Suzuki tampaknya akan mengulang performa terbaiknya saat melawan Pacio.
Bahkan, dia berjanji akan berusaha untuk meraih gelar juara dunia strawweight ONE di ajang ONE: ETERNAL GLORY pada 19 Januari mendatang.
(don)
Explore More