Lorenzo Datang, Marquez Tingkatkan Selera Balapnya
A
A
A
CERVERA - Marc Marquez mengungkap rahasia besar sebelum Jorge Lorenzo resmi bergabung dengan tim Repsol Honda. Dikatakannya, kedatangan juara dunia tiga kali MotoGP tidak akan memengaruhi mentalnya sebagai juara dunia di kelas utama.
Sejak bergabung dengan tim Honda pada 2013, Marquez memang dikenal tidak menemui masalah besar di garasinya. Ini disebabkan lantaran Dani Pedrosa jarang memberikan tantangan berarti buat The Baby Alien.
Tapi bukan berarti kehadiran Lorenzo bisa menurunkan mentalnya sebagai juara dunia. Marquez justru tertantang untuk mempertontonkan penampilan terbaiknya selama mengaspal di lintasan pacuan kuda besi MotoGP.
"Memiliki Jorge di sebelah saya, atau pembalap lain, tidak akan membuat saya mengubah gaya balap atau ambisi saya. Tetapi saya sadar bahwa jika Anda ingin tetap di HRC, atau di tim pabrikan Ducati atau Yamaha, akan ada pembalap pemenang. Jika Anda tidak mendapatkan kemenangan, pembalap lain akan dapat melakukannya," kata Marquez dikutip dari Autosport, Minggu (30/12/2018).
"Ini tidak berarti bahwa Dani belum memberikan apa pun kepada Honda, karena apa yang telah dia berikan kepada kami sangat mengagumkan. Tapi yang jelas adalah bahwa Jorge adalah salah satu pembalap terbaik, dan bahkan lebih, dia mampu menang dengan motor lain," sambung Marquez, mengomentari Pedrosa dan rekan setim barunya.
Marquez mengakui sempat menghentikan rencana Honda untuk menggaet Lorenzo. Namun usaha yang dilakukan ternyata sia-sia mengingat pabrikan asal Jepang itu akhirnya mencapai kata sepakat dengan sang pembalap untuk dua musim ke depan (2019-2020).
"Memveto Lorenzo akan menjadi tanda kelemahan (rasa takut). Jika Jorge mengalahkan saya, dia akan melakukannya dengan senjata yang sama. Saya lebih suka bertarung dengan pistol, melawan pistol lain daripada menggunakan pistol pada senapan mesin," pungkas Marquez.
Sejak bergabung dengan tim Honda pada 2013, Marquez memang dikenal tidak menemui masalah besar di garasinya. Ini disebabkan lantaran Dani Pedrosa jarang memberikan tantangan berarti buat The Baby Alien.
Tapi bukan berarti kehadiran Lorenzo bisa menurunkan mentalnya sebagai juara dunia. Marquez justru tertantang untuk mempertontonkan penampilan terbaiknya selama mengaspal di lintasan pacuan kuda besi MotoGP.
"Memiliki Jorge di sebelah saya, atau pembalap lain, tidak akan membuat saya mengubah gaya balap atau ambisi saya. Tetapi saya sadar bahwa jika Anda ingin tetap di HRC, atau di tim pabrikan Ducati atau Yamaha, akan ada pembalap pemenang. Jika Anda tidak mendapatkan kemenangan, pembalap lain akan dapat melakukannya," kata Marquez dikutip dari Autosport, Minggu (30/12/2018).
"Ini tidak berarti bahwa Dani belum memberikan apa pun kepada Honda, karena apa yang telah dia berikan kepada kami sangat mengagumkan. Tapi yang jelas adalah bahwa Jorge adalah salah satu pembalap terbaik, dan bahkan lebih, dia mampu menang dengan motor lain," sambung Marquez, mengomentari Pedrosa dan rekan setim barunya.
Marquez mengakui sempat menghentikan rencana Honda untuk menggaet Lorenzo. Namun usaha yang dilakukan ternyata sia-sia mengingat pabrikan asal Jepang itu akhirnya mencapai kata sepakat dengan sang pembalap untuk dua musim ke depan (2019-2020).
"Memveto Lorenzo akan menjadi tanda kelemahan (rasa takut). Jika Jorge mengalahkan saya, dia akan melakukannya dengan senjata yang sama. Saya lebih suka bertarung dengan pistol, melawan pistol lain daripada menggunakan pistol pada senapan mesin," pungkas Marquez.
(sha)