Liliyana Natsir Pensiun, Presiden Jokowi Titip Pesan Khusus
A
A
A
JAKARTA - Liliyana Natsir berpamitan kepada Presiden RI Joko Widodo setelah resmi menyatakan pensiun dari bulut tangkis. Jokowi pun memberikan pesan khusus kepada Liliyana untuk memberikan motivasi pada pemain muda di klub-klub di Indonesia.
Liliyana yang di akhir kariernya berpasangan dengan Tontowi Ahmad secara resmi menyatakan gantung raket di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (27/1/2019) lalu. Seremonial itu dilakukan sesaat sebelum Liliyana dan Tontowi tampil di final Indonesia Masters 2019 .Sayangnya di laga terakhirnya itu Liliyana gagal meraih gelar setelah ditumbangkan pasangan China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong dengan skor 21-19, 19-21, 16-21. (Baca juga : Pasangan Unggulan China Rusak Pesta Perpisahan Owi/Butet )
Kepada media, seperti dikutip Setkab, Selasa (29/1/2019), Jokowi mengatakan Indonesia sangat kehilangan dengan pensiunnya Liliyana. "Intinya Indonesia sangat kehilangan atas pensiunnya Liliyana Natsir (Butet) yang apapun bukan hanya negara kita, bukan hanya Indonesia tapi dunia juga akan kehilangan sosok seperti Butet ini,” katanya.
Keberhasilan Liliyana menorehkan pretasi dunia untuk membawa nama Indonesia, harap Jokowi, bisa dijadikan inspirasi, nilai-nilai sebuah prestasi bagi pemain-pemain bulu tangkis junior.
Usai tak lagi menjadi pemain, Liliyana ingin mengabdi pada negara sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara).
“Tapi tetap yang saya titipkan agar bisa memotivasi. Muter ke seluruh klub-klub yang ada di daerah-daerah, di pelatihan-pelatihan yang di daerah-daerah, ke klub-klub semuanya beri motivasi apa yang harus dikerjakan apa yang harus dilakukan dalam meraih sebuah prestasi seperti yang sudah didapat oleh Liliyana. Itu aja,” tandas Presiden.
Liliyana yang di akhir kariernya berpasangan dengan Tontowi Ahmad secara resmi menyatakan gantung raket di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (27/1/2019) lalu. Seremonial itu dilakukan sesaat sebelum Liliyana dan Tontowi tampil di final Indonesia Masters 2019 .Sayangnya di laga terakhirnya itu Liliyana gagal meraih gelar setelah ditumbangkan pasangan China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong dengan skor 21-19, 19-21, 16-21. (Baca juga : Pasangan Unggulan China Rusak Pesta Perpisahan Owi/Butet )
Kepada media, seperti dikutip Setkab, Selasa (29/1/2019), Jokowi mengatakan Indonesia sangat kehilangan dengan pensiunnya Liliyana. "Intinya Indonesia sangat kehilangan atas pensiunnya Liliyana Natsir (Butet) yang apapun bukan hanya negara kita, bukan hanya Indonesia tapi dunia juga akan kehilangan sosok seperti Butet ini,” katanya.
Keberhasilan Liliyana menorehkan pretasi dunia untuk membawa nama Indonesia, harap Jokowi, bisa dijadikan inspirasi, nilai-nilai sebuah prestasi bagi pemain-pemain bulu tangkis junior.
Usai tak lagi menjadi pemain, Liliyana ingin mengabdi pada negara sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara).
“Tapi tetap yang saya titipkan agar bisa memotivasi. Muter ke seluruh klub-klub yang ada di daerah-daerah, di pelatihan-pelatihan yang di daerah-daerah, ke klub-klub semuanya beri motivasi apa yang harus dikerjakan apa yang harus dilakukan dalam meraih sebuah prestasi seperti yang sudah didapat oleh Liliyana. Itu aja,” tandas Presiden.
(bbk)