Pemain Madrid Vinicius Jr Gemetar Membayangkan Kebakaran di Kamp Flamengo
A
A
A
MADRID - Pemain depan Real Madrid Vinicius Junior merasakan kesedihan mendalam atas kebakaran yang terjadi di pusat pelatihan klub sepak bola Flamengo, Rio de Janeiro, Brasil, Jumat (8/2/2019). Dalam insiden itu, sepuluh pemain muda tewas, dan melukai sedikitnya tiga orang lainnya.
Vinicius memiliki keterikatan batin dengan klub Flamengo. Dia merajut karier junior di Flamengo, sebelum naik kelas ke tim senior pada 2017–2018. Pada 23 Me 2017, pemain kelahiran Sao Goncalo, Brasil, 12 Juli 2000, itu bergabung dengan Real Madrid Castilla, dan resmi menjadi pemain Madrid senior pada 20 Juli 2018.
Mendengar kabar kebakaran di fasilitas pelatihan Flamengo, Vinicus tak bisa menyembunyikan kesedihannya. Berbicara memalui akun resmi Twitter (@vini11Oficial), Vinicius meminta semua berdoa untuk para korban. "Berita yang sangat menyedihkan! Mari kita berdoa untuk semuanya! kuat, kuat, dan kuat." (Baca Juga: Kebakaran di Kamp Flamengo, 10 Pemain Muda Meninggal Dunia).
Vinicius mengaku gemetar saat membayangkan dirinya masih berada di kamp tersebut. "Hanya sekadar mengingat saat menghabiskan malam dan hari-hari di kamp, gemetar. Saya belum percaya ini, tapi mari bedoa untuk semua, semoga Tuham memberi kesabaran untuk semua keluarga," tulisnya.
Sementara legendaris Brasil Zico yang juga memulai karier junior di Flamengo mengaku terpukul dengan tragedi yang menimpa kamp bekas klubnya itu. "Sungguh mengejutkan menerima berita ini di sini di belahan dunia lain," tulisnya dalam akun resmi Instagram. "Semoga Tuhan memberi kesabaran kepada keluarga yang kehilangan anak, cucu, saudara laki-laki, atau keponakan, kerabat mereka."
Vinicius memiliki keterikatan batin dengan klub Flamengo. Dia merajut karier junior di Flamengo, sebelum naik kelas ke tim senior pada 2017–2018. Pada 23 Me 2017, pemain kelahiran Sao Goncalo, Brasil, 12 Juli 2000, itu bergabung dengan Real Madrid Castilla, dan resmi menjadi pemain Madrid senior pada 20 Juli 2018.
Mendengar kabar kebakaran di fasilitas pelatihan Flamengo, Vinicus tak bisa menyembunyikan kesedihannya. Berbicara memalui akun resmi Twitter (@vini11Oficial), Vinicius meminta semua berdoa untuk para korban. "Berita yang sangat menyedihkan! Mari kita berdoa untuk semuanya! kuat, kuat, dan kuat." (Baca Juga: Kebakaran di Kamp Flamengo, 10 Pemain Muda Meninggal Dunia).
Vinicius mengaku gemetar saat membayangkan dirinya masih berada di kamp tersebut. "Hanya sekadar mengingat saat menghabiskan malam dan hari-hari di kamp, gemetar. Saya belum percaya ini, tapi mari bedoa untuk semua, semoga Tuham memberi kesabaran untuk semua keluarga," tulisnya.
Sementara legendaris Brasil Zico yang juga memulai karier junior di Flamengo mengaku terpukul dengan tragedi yang menimpa kamp bekas klubnya itu. "Sungguh mengejutkan menerima berita ini di sini di belahan dunia lain," tulisnya dalam akun resmi Instagram. "Semoga Tuhan memberi kesabaran kepada keluarga yang kehilangan anak, cucu, saudara laki-laki, atau keponakan, kerabat mereka."
(sha)