Jonatan Christie Menjaga Harapan Tunggal Putra Indonesia
A
A
A
BIRMINGHAM - Kemenangan yang ditunggu Indonesia akhirnya diwujudkan Jonatan Christie di tunggal putra dalam Kejuaraan Bulu Tangkis All England 2019. Jonatan melenggang ke babak kedua setelah menaklukkan pemain Korea Selatan, Lee Dong Keun, dua game langsung 21-16, 21-19 di National Indoor Arena, Birmingham, Inggris, Rabu (6/3).
Keberhasilan Jonatan mengobati kekecewaan di tengah bergugurannya para pemain Indonesia di babak pertama Kejuaraan Bulu Tangkis BWF World Tour Super 1000 berhadiah total USD 1 juta. Langkah Jonatan menjaga asa tunggal putra Indonesia untuk bersaing mengakhiri dahaga juara 25 tahun di All England.
Sebelumnya, Anthony Sinisuka Ginting langsung angkat koper setelah ditekuk pemain Hong Kong Ng Ka Long Angus dalam tiga game 18-21, 21-13, 11-21. Indonesia masih memiliki satu tunggal putra lainnya, Tommy Sugiarto, yang masih bertanding menghadapi Rajiv Ouseph dari Inggris.
Di tunggal putri, dua harapan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani terlebih dahulu kalah. Gregoria ditaklukkan unggulan kedua dari Jepang, Nozomi Okuhara, 17-21, 16-21. Dalam laga lain, Fitriani belum mampu melewati unggulan keenam He Bingjiao dan menyerah tiga game 21-17, 15-21, 10-21.
Nasib yang sama dialami dua ganda putra Indonesia, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso dan Berry Anggriawan/Hardianto. Bermain di lapangan 2, duet Wahyu/Ade memberikan perlawanan ketat unggulan kelima asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Kalah di game pertama 21-18, Wahyu/Ade mampu menyamakan dengan merebut game kedua 21-15. Pertarungan ketat terjadi di game penentuan. Wahyu/Ade bermain lebih taktis untuk mengimbangi permainan cepat Kim/Anders. Setelah kejar mengejar angka, Wahyu/Ade menyerah dengan skor ketat 22-20.
Kekalahan dalam tiga game juga dialami Berry/Hardianto saat menghadapi pasangan Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, 21-14, 17-21, 21-17. Kandasnya Wahyu/Ade dan Berry/Hardianto menjadi pelecut tiga pasangan ganda putra Indonesia lainnya yang masih bertanding malam ini.
Juara bertahan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan diuji pemain nonunggulan. Marcus/Kevin yang mengejar hat-trick di All England 2019 akan menghadapi ganda China, Liu Cheng/Zhang Nan. Ahsan/Hendra akan melayani tantangan pasangan Inggris, Marcus Ellis/Chris Langridge. Sedangkan Fajar/Rian menjajal kekuatan ganda Korea Selatan, Ko Sung Hyun/Cheol.
Keberhasilan Jonatan mengobati kekecewaan di tengah bergugurannya para pemain Indonesia di babak pertama Kejuaraan Bulu Tangkis BWF World Tour Super 1000 berhadiah total USD 1 juta. Langkah Jonatan menjaga asa tunggal putra Indonesia untuk bersaing mengakhiri dahaga juara 25 tahun di All England.
Sebelumnya, Anthony Sinisuka Ginting langsung angkat koper setelah ditekuk pemain Hong Kong Ng Ka Long Angus dalam tiga game 18-21, 21-13, 11-21. Indonesia masih memiliki satu tunggal putra lainnya, Tommy Sugiarto, yang masih bertanding menghadapi Rajiv Ouseph dari Inggris.
Di tunggal putri, dua harapan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani terlebih dahulu kalah. Gregoria ditaklukkan unggulan kedua dari Jepang, Nozomi Okuhara, 17-21, 16-21. Dalam laga lain, Fitriani belum mampu melewati unggulan keenam He Bingjiao dan menyerah tiga game 21-17, 15-21, 10-21.
Nasib yang sama dialami dua ganda putra Indonesia, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso dan Berry Anggriawan/Hardianto. Bermain di lapangan 2, duet Wahyu/Ade memberikan perlawanan ketat unggulan kelima asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Kalah di game pertama 21-18, Wahyu/Ade mampu menyamakan dengan merebut game kedua 21-15. Pertarungan ketat terjadi di game penentuan. Wahyu/Ade bermain lebih taktis untuk mengimbangi permainan cepat Kim/Anders. Setelah kejar mengejar angka, Wahyu/Ade menyerah dengan skor ketat 22-20.
Kekalahan dalam tiga game juga dialami Berry/Hardianto saat menghadapi pasangan Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, 21-14, 17-21, 21-17. Kandasnya Wahyu/Ade dan Berry/Hardianto menjadi pelecut tiga pasangan ganda putra Indonesia lainnya yang masih bertanding malam ini.
Juara bertahan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan diuji pemain nonunggulan. Marcus/Kevin yang mengejar hat-trick di All England 2019 akan menghadapi ganda China, Liu Cheng/Zhang Nan. Ahsan/Hendra akan melayani tantangan pasangan Inggris, Marcus Ellis/Chris Langridge. Sedangkan Fajar/Rian menjajal kekuatan ganda Korea Selatan, Ko Sung Hyun/Cheol.
(aww)