Billy Joe Saunders Ungkap Perebutan Gelar WBO Belum Jelas

LONDON - Mantan juara kelas menengah WBO Billy Joe Saunders mengakui pertarungannya melawan Shefat Isufi dalam perburuan gelar kelas menengah super masih tanda tanya. Pasalnya, pemilik gelar Gilberto Ramirez, masih belum mau melepas gelarnya meski akan naik divisi ke kelas berat ringan.

Bulan lalu, Organisasi Tinju Dunia (WBO) mengumumkan bahwa Billy Joe Saunders dan Shefat Isufi diperintahkan untuk bertemu dalam perebutan gelar kelas menengah super yang lowong. Bahkan pertarungan sudah dijadwalkan pada 13 April di London.

Namun belakangan, Gilberto Ramirez, yang telah lima kali mempertahankan mahkota menengah super WBO, menyangkal bahwa dia melepaskan sabuk juaranya.

Menurut Ramirez, dia telah berkomunikasi dengan Presiden WBO, Francisco Valcarcel, dan menerima lampu hijau untuk bertarung pada kelas berat ringan sambil terus mempertahankan gelar WBO di kelas menengah super. Ramirez melaksanakan pertarungan wajib melawan Jesse Hart dalam pertandingan ulang yang dimenangkan Ramirez pada 14 Desember 2018.

"Saya belum mengosongkan gelar, saya akan bertarung pada kelas berat ringan (175 pound) untuk melihat apa yang saya rasakan, saya berbicara dengan Paquito (Valcarcel), saya mengatakan kepadanya bahwa saya memiliki pertarungan opsional dan dia memberi dukungannya," kata Ramirez kepada ESTO.

Jika gelar WBO ditiadakan dari pertarungan, maka Saunders tidak yakin tentang masa depannya di kelas menengah super (168 pound). "Saya agak terbatas pada apa yang benar-benar bisa saya katakan tentang itu," kata Saunders kepada talkSPORT.

“Tapi ini dia, saya bilang pada Frank Warren bahwa saya ingin pertarungan gelar dunia itu, saya sepakat untuk itu menjadi pertarungan gelar dunia dan sekarang Ramirez masih juara dunia.

"Saya tidak mengatakan itu kesalahan Frank, tapi kami mengumumkannya dan dia masih juara dunia. Ini tidak baik untuk pertarungan ini, tidak terlihat terlalu bagus pada tahap ini."

Saunders naik kelas menengah super setelah diuji positif untuk zat terlarang oxilofrine menjelang pertarungan melawan Demetrius Andrade pada bulan Oktober.

Dia kemudian menolak tarung wajib di sabuk menengah melawan Andrade untuk mengejar pertarungan dengan Isufi bulan depan. Namun, petinju Inggris mengatakan: "Saya akan 100% kembali dan melawan Andrade jika pertarungan ini (vs Isufi) tidak terjadi."