Perjalanan Ganda Putri Menuju Tiket Olimpiade 2020

Kamis, 04 Juli 2019 - 02:06 WIB
Perjalanan Ganda Putri...
Perjalanan Ganda Putri Menuju Tiket Olimpiade 2020
A A A
JAKARTA - Kepala pelatih ganda putri PBSI, Eng Hian, memberikan kesempatan pada tiga ganda putri untuk memperebutkan tiket Olimpiade Tokyo 2020. Mereka adalah Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris dan Ni Ketut Mahadewi Istarani/Tania Oktaviani Kusumah.

Tiap negara hanya dapat mengirim maksimal dua pasangan ganda jika pasangan tersebut duduk di peringkat delapan besar dunia. Hingga saat ini, Greysia/Apriyani memiliki peringkat dunia tertinggi yaitu di posisi lima dunia, disusul Rizki/Della (17), dan Ketut/Tania baru saja dipasangkan.

Di sektor ganda putri, Jepang masih mendominasi peringkat satu sampai tiga dihuni oleh Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, dan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi. Di peringkat keempat ditempati pasangan Chen Qing/Jia Yi Fan.

Artinya, tahun 2019 menjadi masa paling kritis buat atlet bulu tangkis di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia. Dalam waktu kurang dari setahun, mereka berlomba-lomba mengumpulkan poin Olimpiade yang menjadi tantangan bagi atlet dan pelatih.

"Untuk tiket kedua ke olimpiade, saya berikan kesempatan untuk Rizki/Della dan Ketut/Tania," ungkap Eng dikutip dari Badmintonindonesia, Kamis (4/7/2019).

Sebelumnya, Rizki sempat dipasangkan dengan Ketut, sedangkan Della dengan Tania. Namun berdasarkan hasil evaluasi, Eng akhirnya memutuskan Rizki kembali lagi berpasangan dengan Della, dan Ketut menggandeng Tania, pemain yang lebih muda.

"Kalau menilai dari hasil evaluasi, penampilan Rizki/Ketut tidak ada yang kurang dan tidak ada yang lebih dibanding Rizki/Della. Lihat dari bongkar pasang, setelah Della dicoba dengan Tania dan Virni (Putri), secara non teknis dan chemistry-nya nggak dapet. Kalau Ketut, feel-nya lebih dapet, lebih bisa bawa pemain junior," beber Eng.

Meskipun baru dipasangkan, Eng menuturkan bahwa Ketut/Tania tetap akan diberikan kesempatan untuk bersaing dengan Rizki/Della maupun Greysia/Apriyani dalam perjalanan menuju olimpiade. "Saya sudah komunikasikan dengan binpres (bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI), agar Ketut/Tania diberikan turnamen yang mereka bisa ikuti, kalau (peringkatnya) masuk, ya kami ikutkan," imbuh Eng.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1031 seconds (0.1#10.140)