Sambil Senyum Thurman Janji Hentikan Pacquiao di Bawah Enam Ronde
Sambil Senyum Thurman Janji Hentikan Pacquiao di Bawah Enam Ronde
A
A
A
LAS VEGAS - Petinju Amerika Serikat Keith Thurman mengungkapkan keyakinannya menghadapi legendaris asal Filipina Manny Pacquiao. Thurman memprediksi bakal menjatuhkan Pacquai di bawah ronde keenam pada pertarungan perebutan gelar kelas welter WBA (super) di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, 20 Juli 2019.
"Prediksi saya? Kurang dari enam ronde. Saya akan senang jika rekor kemenangan saya menjadi 30-0, dengan 23 KO. Sejauh ini saya sudah menang dengan 22 KO dan kami bertahan dengan 22 KO itu terlalu lama. Sudah waktunya untuk mendapatkan satu KO lagi," ujar Thurman seraya tersenyum seperti dilansir boxingscene.com.
Thurman hanya sekali dalam enam pertandingan terakhirnya menang dengan KO. Kemenangan itu datang empat tahun lalu, ketika mata kiri Luis Collazo tidak bisa melihat sehingga dihentikan pada ronde ketujuh dari 12 ronde yang dijadwalkan.
Thurman berjanji pada Rabu (10/7/2019), bahwa tren akan berubah. Juara kelas welter WBA yang tak terkalahkan itu memprediksikan dia yakin akan mengalahkan Pacquiao.
Thurman (29-0, 22 KO, 1 no contest) berdiskusi soal menghadapi Pacquiao (61-7-2, 39 KO) sebagai bagian dari temu media di gym Dan Birmingham di St. Petersburg, Florida. Thurman, 30 tahun, menyebut petinju kidal Pacquiao, sangat rentan di bagian tubuh.
"Saya bertaruh tidak ada sparring partner Pacquiao yang memukul di bagian tubuhnya," ujar Thurman. “Keith ‘One Time’ Thurman akan menyentuh tubuhnya. Saya ingin tahu bagaimana dia bereaksi."
Thurman tidak percaya ketika ditanya dirinya sebagai underdog dibanding Pacquiao yang berusia 40 tahun. "Saya tidak bisa menjadi underdog karena saya adalah juara dunia yang tak terkalahkan," tutur Thurman.
"Pacquiao adalah legenda, tetapi saya memiliki 10 tahun lebih muda. Tapi, kami telah melihat juara dunia dan legenda melakukan hal-hal luar biasa di kemudian hari. Misalnya, Bernard Hopkins memenangkan gelar dunia pada usia 45 tahun. Apakah Manny Pacquiao juara dunia semacam itu? Keith Thurman akan menjadi orang pertama yang mengetahuinya.”
Sementara itu Birmingham percaya Thurman akan terlalu besar, terlalu kuat, dan terlalu bagus untuk Pacquiao.
"Saya pikir dia berada di puncak divisi ini," kata Birmingham. "Saya pikir dia yang terbaik di luar sana, saya benar-benar melakukannya. Keith memiliki fokus baru dan peningkatan intensitas."
"Dia ingin bertarung dan ingin berlatih. Kekuatan, keganasan, dan keuletannya akan menjadi masalah bagi Manny Pacquiao. Kami hanya meningkatkannya di kamp ini."
"Prediksi saya? Kurang dari enam ronde. Saya akan senang jika rekor kemenangan saya menjadi 30-0, dengan 23 KO. Sejauh ini saya sudah menang dengan 22 KO dan kami bertahan dengan 22 KO itu terlalu lama. Sudah waktunya untuk mendapatkan satu KO lagi," ujar Thurman seraya tersenyum seperti dilansir boxingscene.com.
Thurman hanya sekali dalam enam pertandingan terakhirnya menang dengan KO. Kemenangan itu datang empat tahun lalu, ketika mata kiri Luis Collazo tidak bisa melihat sehingga dihentikan pada ronde ketujuh dari 12 ronde yang dijadwalkan.
Thurman berjanji pada Rabu (10/7/2019), bahwa tren akan berubah. Juara kelas welter WBA yang tak terkalahkan itu memprediksikan dia yakin akan mengalahkan Pacquiao.
Thurman (29-0, 22 KO, 1 no contest) berdiskusi soal menghadapi Pacquiao (61-7-2, 39 KO) sebagai bagian dari temu media di gym Dan Birmingham di St. Petersburg, Florida. Thurman, 30 tahun, menyebut petinju kidal Pacquiao, sangat rentan di bagian tubuh.
"Saya bertaruh tidak ada sparring partner Pacquiao yang memukul di bagian tubuhnya," ujar Thurman. “Keith ‘One Time’ Thurman akan menyentuh tubuhnya. Saya ingin tahu bagaimana dia bereaksi."
Thurman tidak percaya ketika ditanya dirinya sebagai underdog dibanding Pacquiao yang berusia 40 tahun. "Saya tidak bisa menjadi underdog karena saya adalah juara dunia yang tak terkalahkan," tutur Thurman.
"Pacquiao adalah legenda, tetapi saya memiliki 10 tahun lebih muda. Tapi, kami telah melihat juara dunia dan legenda melakukan hal-hal luar biasa di kemudian hari. Misalnya, Bernard Hopkins memenangkan gelar dunia pada usia 45 tahun. Apakah Manny Pacquiao juara dunia semacam itu? Keith Thurman akan menjadi orang pertama yang mengetahuinya.”
Sementara itu Birmingham percaya Thurman akan terlalu besar, terlalu kuat, dan terlalu bagus untuk Pacquiao.
"Saya pikir dia berada di puncak divisi ini," kata Birmingham. "Saya pikir dia yang terbaik di luar sana, saya benar-benar melakukannya. Keith memiliki fokus baru dan peningkatan intensitas."
"Dia ingin bertarung dan ingin berlatih. Kekuatan, keganasan, dan keuletannya akan menjadi masalah bagi Manny Pacquiao. Kami hanya meningkatkannya di kamp ini."
(sha)
Explore More