Jadi Unggulan Pertama, Djokovic dan Osaka Dapatkan Ujian Berat

Jum'at, 23 Agustus 2019 - 15:00 WIB
Jadi Unggulan Pertama,...
Jadi Unggulan Pertama, Djokovic dan Osaka Dapatkan Ujian Berat
A A A
NEW YORK - Juara bertahan Novak Djokovic dan Naomi Osaka menempati posisi unggulan pertama pada Amerika Serikat Terbuka 2019. Kedua petenis tersebut bakal mendapat ujian berat untuk mempertahankan gelarnya selama bertanding di USTA Billie Jean King National Tennis Center, 26 Agustus - 8 September nanti.

Bagi Djokovic, ini kesempatan menggenapkan gelar grand slam ke- 17 sepanjang kariernya. Tahun ini Djokovic sebenarnya tampil tidak terlalu buruk. Dari 45 penampilan, dia hanya menelan tujuh kekalahan. Meski membatasi jadwal pertandingannya, dia tetap memiliki catatan apik dengan meraih tiga gelar dari turnamen besar, yaitu dua ajang grand slam Australia Terbuka dan Wimbledon, serta ajang Masters di Madrid Open.

Namun, persiapan petenis asal Serbia itu menghadapi AS Terbuka tidak berjalan baik. Djokovic absen di Piala Rogers dan tidak mampu mencapai final saat tampil di Cincinnati Masters, pekan lalu. Ketika itu, petenis berusia 32 tahun ini kalah dari petenis muda asal Rusia, Daniil Medvedev.

“Saya melihat ada sebagian hal positif dalam permainan saya. Saya kalah dari pemain yang bermain luar biasa. Itu pengalaman menuju ke New York untuk menjalani latihan lebih keras lagi. Saya akan berjuang mendapatkan gelar seperti yang dilakukan orang lain, dan saya menyukai peluang saya,” kata Djokovic dilansir atpworldtour.

Di New York, Djokovic kembali mendapatkan bayang-bayang dari rival terkuatnya, seperti juara Prancis Terbuka, Rafael Nadal, yang menjadi petenis unggulan kedua. Sedangkan mantan petenis peringkat satu dunia, Roger Federer yang membidik gelar grand slam ke-21 dalam kariernya, akan menempati posisi unggulan ketiga.

Sementara itu, Osaka untuk kedua kalinya menempati unggulan pertama di ajang grand slam. Sebelumnya, dia juga sempat menjadi favorit utama ketika tampil di Prancis Terbuka. Ketika itu petenis asal Jepang ini hanya mampu mencapai babak ketiga seusai kandas oleh petenis Republik Ceko, Katerina Siniakova, dua set langsung 4-6, 2-6.

Menurut Osaka, unggulan pertama selalu memiliki pengaruh besar dalam permainannya. Dia merasa bebannya menjadi lebih besar ketimbang menjadi unggulan lebih rendah. Buktinya, dua gelar yang diraihnya di AS Terbuka 2018 (18) dan Australia Terbuka 2019 (4), berada di luar tiga besar.

Kali ini dia kembali mendapatkan bayang-bayang kegagalannya di ajang grand slam. “Menjadi unggulan pertama pasti ada beban tersendiri. Biasanya, saya merasa sedikit bebas dan menjalani turnamen dengan bersenang-senang.

Akan tetapi, kondisi itu membuat saya merasa tegang hampir di sepanjang turnamen. Sepertinya saya terlalu berlebihan memikirkan kalender grand slam ini,” ujar Osaka dikutip dari wtatennis.

Bukan hanya mengatasi tekanan sebagai unggulan pertama, Osaka juga bakal mendapatkan persaingan sengit dari rivalnya. Juara Prancis Terbuka asal Australia, Ashleigh Barty, akan menjadi petenis unggulan kedua. Sedangkan juara Wimbledon asal Rumania, Simona Halep, akan menjadi petenis unggulan keempat.
(bbk)
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5511 seconds (0.1#10.24)