Pochettino: Kebobolan di Akhir Babak Pertama, Paling Mengecewakan
A
A
A
PIRAEUS - Pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino mengakui timnya tidak bermain bagus di babak pertama. Spurs beruntung mendapat dua gol, meski akhirnya kebobolan di babak pertama pada laga pembuka Grup B Liga Champions 2019/2020 melawan Olympiacos di Stadion Karaiskakis, Rabu (18/2029) waktu lokal atau Kamis (19/9/2019) dini hari WIB.
Spurs mencetak gol pembuka melalui Harry Kane dari titik penalti menit ke-26. Hadiah penalti diberikan wasit Gianluca Rocchi (Italia) setelah Yassine Meriah sengaja menjegal kaki Kane di kotak terlarang. Setelah itu Lucas Moura menambah keuggulan pada menit ke-30. (Baca Juga: Valbuena Buyarkan Kemenangan Tottenham)
Namun, Olympiacos membalas lewat Daniel Podence yang memaksimalkan umpan Mathieu Valbuena pada menit ke-44, dan menyamakan kedudukan dari titik penalti di menit ke-54. Valbuena yang menjadi algojo sukses mengonversinya menjadi gol.
"Kami tidak memulai dengan baik tetapi kami mencetak gol penalti dan gol kedua dari Lucas (Moura). Tapi pada akhirnya, kami tidak mengelola dengan baik, dan itu bukan akhir yang bagus untuk babak pertama," kata Pochettino dilansir laman resmi klub.
"Di babak kedua kami membaik tetapi kebobolan gol lainnya. Kami menghasilkan banyak peluang dan kebobolan gol sejak awal musim. Kami perlu fokus untuk menjadi lebih agresif seperti kami melawan Palace."
"Ketika Anda unggul 2-0, Anda berharap untuk melanjutkan dan memenangkan pertandingan. Jauh dari kandang, selalu sangat sulit di Liga Champions, sehingga menempatkan diri kami di posisi itu sangat fantastis."
"Kebobolan gol sesaat sebelum babak pertama usai, kami melakukan itu sebelumnya saat melawan Arsenal, dan itu mengubah momentum pertandingan, memberi fans lawan sesuatu untuk disemangati dan menempatkan mereka di kaki depan."
"Itu hal yang paling mengecewakan. Mereka melakukan itu, mendapat gol kedua dan setelah itu kami menciptakan peluang yang bisa kami lakukan dengan lebih baik tetapi, secara keseluruhan, kami kecewa meninggalkan tampat ini malam ini."
Spurs mencetak gol pembuka melalui Harry Kane dari titik penalti menit ke-26. Hadiah penalti diberikan wasit Gianluca Rocchi (Italia) setelah Yassine Meriah sengaja menjegal kaki Kane di kotak terlarang. Setelah itu Lucas Moura menambah keuggulan pada menit ke-30. (Baca Juga: Valbuena Buyarkan Kemenangan Tottenham)
Namun, Olympiacos membalas lewat Daniel Podence yang memaksimalkan umpan Mathieu Valbuena pada menit ke-44, dan menyamakan kedudukan dari titik penalti di menit ke-54. Valbuena yang menjadi algojo sukses mengonversinya menjadi gol.
"Kami tidak memulai dengan baik tetapi kami mencetak gol penalti dan gol kedua dari Lucas (Moura). Tapi pada akhirnya, kami tidak mengelola dengan baik, dan itu bukan akhir yang bagus untuk babak pertama," kata Pochettino dilansir laman resmi klub.
"Di babak kedua kami membaik tetapi kebobolan gol lainnya. Kami menghasilkan banyak peluang dan kebobolan gol sejak awal musim. Kami perlu fokus untuk menjadi lebih agresif seperti kami melawan Palace."
"Ketika Anda unggul 2-0, Anda berharap untuk melanjutkan dan memenangkan pertandingan. Jauh dari kandang, selalu sangat sulit di Liga Champions, sehingga menempatkan diri kami di posisi itu sangat fantastis."
"Kebobolan gol sesaat sebelum babak pertama usai, kami melakukan itu sebelumnya saat melawan Arsenal, dan itu mengubah momentum pertandingan, memberi fans lawan sesuatu untuk disemangati dan menempatkan mereka di kaki depan."
"Itu hal yang paling mengecewakan. Mereka melakukan itu, mendapat gol kedua dan setelah itu kami menciptakan peluang yang bisa kami lakukan dengan lebih baik tetapi, secara keseluruhan, kami kecewa meninggalkan tampat ini malam ini."
(sha)