Seriusi Gulf 12 Hours 2019, Isyarat Rossi Pensiun di MotoGP?

Selasa, 15 Oktober 2019 - 02:02 WIB
Seriusi Gulf 12 Hours...
Seriusi Gulf 12 Hours 2019, Isyarat Rossi Pensiun di MotoGP?
A A A
MISANO - Valentino Rossi mengisi jeda MotoGP 2019 dengan menjajal Ferrari 488 GT3 di Misano, Italia dalam rangka perisapan tampil di lomba ketahanan Gulf 12 Hours 2019 di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 14 Desember mendatang.

Rossi mencoba pengalaman baru di dunia balap. Rider asal Italia itu mungkin sudah merencanakan pensiun di MotoGP karena kontraknya dengan Yamaha berakhir musim depan. Pria 41 tahun ini dikaitkan dengan lomba Formula 1 (F1), dan semakin kuat akan pensiun di MotoGP setelah memutuskan ambil bagian di Gulf 12 Hours 2019.

Rossi, juara sembilan kali MotoGP, melakukan uji coba dengan Ferrari 488 GT3 bersama Team Kessel yang berbasis di Lugano, Swiss. Sejak Rabu (9/10/2019), Rossi menjajal ketangguhan tunggangannya di Misano World Circuit Marco Simoncelli.

Ini bukan pertama kali Rossi terjun ke mobil balap. Sebelumnya dia pernah digosipkan akan pindah ke F1, 10 tahun yang lalu setelah hanya tertinggal 0,7 detik dari Michael Schumacher dalam tes Ferrari.

"Saya tidak memberinya nasihat, dia tidak membutuhkannya," kata Schumacher saat itu seperti dilansir Daily Star.

Mantan supremo Ferrari, Stefano Domenicali, menjelaskan pada 2010 bahwa Rossi bisa mencapai peringkat terbaik di F1. "Vale akan menjadi pembalap Formula 1 yang sangat baik, tetapi dia memilih jalan yang berbeda,” jelasnya.

"Dia adalah bagian dari keluarga kami dan itulah sebabnya kami ingin memberinya kesempatan ini."

“Kami senang sekali bisa bersama lagi; dua simbol Italia seperti Ferrari dan Valentino Rossi."

Karier F1 sekarang terlihat mustahil bagi Rossi karena usianya. Namun, pindah ke mobil tur atau balap ketahanan setelah dia mengumumkan pengunduran dirinya dari MotoGP terlihat layak.

Pakar sport BT dan orang dalam paddock, Neil Hodgson mengatakan kepada Starsport awal musim ini, Rossi tidak akan pernah dipaksa keluar.

"Yamaha ikut balap untuk menjual motor, dan Rossi menjual motor," tambah Hodgson. "Mereka tidak akan mengatakan: 'jika Anda tidak menggerakkan jari, kami akan menarik kontrak Anda'."
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0773 seconds (0.1#10.140)