Jadwal Denmark Open 2019, 5 Wakil Indonesia vs Musuh Bebuyutan
A
A
A
ODENSE - Lima wakil Indonesia akan berjuang di babak perempat final Turnamen Denmark Open Badminton 2019 pada hari ini, Jumat (18/10). Satu tunggal putra, tiga ganda putra, dan satu ganda campuran berduel dengan musuh tangguh untuk berebut tiket semifinal.
Tommy Sugiarto menjadi tunggal putra yang masih bertahan di perempat final. Hari ini, anak kandung juara dunia 1983, Icuk Sugiarto itu akan menghadapi pemain muda Thailand, Sitthikom Thammasin.
Pertemuan Tommy dengan Thammasin hari ini yang ketiga. Dua pertemuan sebelumnya, keduanya saling mengalahkan. Dengan keunggulan pengalaman, Tommy diharapkan bisa meneruskan langkah ke semifinal. Tommy lolos setelah menaklukkan Brice Leverdez dari Prancis, 21-19, 21-12.
Tiga ganda putra Indonesia akan bertarung dengan rivalnya dari Jepang dan China di perempat final. Juara bertahan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo akan menghadapi duet unggulan keenam, Han Cheng Kai/Zhou Haodong.
Dalam lima catatan sebelumnya, Kevin/Marcus tertinggal 2-3. Peringkat satu dunia ganda putra itu diharapkan bisa menampilkan permainan terbaiknya untuk melakukan revans atas Han/Zhou. Unggulan pertama itu ke perempat final tanpa bertanding setelah ganda Inggris, Ben Lane/Sean Vendy mengundurkan diri karena cedera.
Unggulan kedua, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan akan terlibat duel sengit dengan Yuta Watanabe/Hiroyuki Endo. Duel ini akan menjadi pembuktian siapa yang paling kuat di antara juara dunia melawan juara Asia. Hendra/Ahsan lolos usai menekuk langkah Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) dengan skor 22-20, 21-16.
Sejarah pertemuan mereka mencatat Hendra/Ahsan unggul 4-1 sejauh ini. Pertemuan mereka terjadi di China Open 2019, dengan kemenangan Hendra/Ahsan 21-15, 21-12.
“Kami sudah sering berhadapan dengan mereka sebelumnya. Mereka pasangan yang bagus. Jadi kami harus lebih fokus dan lebih siap,” ujar Hendra seperti dikutip dari laman resmi PBSI, Badmintonindonesia.org.
“Kami belum menyiapkan strategi khusus. Kami akan mempelajari lagi permainan mereka, menonton video mereka. Pertandingan pasti akan berlangsung ketat,”ungkap Ahsan.
Juara Korea Open, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga bertemu jago JEpang lainnya, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda. Kedua pasangan sering bertemu dengan rekor pertemuan berimbang 5-5.
Pada pertemuan ke-11 pada hari ini, motivasi Fajar/Rian sangat tingi untuk menambah koleksi gelarnya. Fajar/Rian lolos dengan mengempaskan ganda Amerika Serikat, Philip Chew/Ryan Chew dengan skor 21-8, 21-16.
Satu-satunya ganda campuran Indonesia yang tetap bertahan di perempat final, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berjumpa dengan seteru abadinya, Zheng Si Wei/Huang Yaqiong.
Bagi Praveen/Melati, juara bertahan Denmark Open ini ibarat Tembok Raksasa China yang sulit ditembus. Dalam enam pertemuan sebelumnya, Praveen/Melati selalu kalah. Akankah di pertemuan ketujuh hari ini ada keajaiban untuk Praveen/Melati?
Tommy Sugiarto menjadi tunggal putra yang masih bertahan di perempat final. Hari ini, anak kandung juara dunia 1983, Icuk Sugiarto itu akan menghadapi pemain muda Thailand, Sitthikom Thammasin.
Pertemuan Tommy dengan Thammasin hari ini yang ketiga. Dua pertemuan sebelumnya, keduanya saling mengalahkan. Dengan keunggulan pengalaman, Tommy diharapkan bisa meneruskan langkah ke semifinal. Tommy lolos setelah menaklukkan Brice Leverdez dari Prancis, 21-19, 21-12.
Tiga ganda putra Indonesia akan bertarung dengan rivalnya dari Jepang dan China di perempat final. Juara bertahan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo akan menghadapi duet unggulan keenam, Han Cheng Kai/Zhou Haodong.
Dalam lima catatan sebelumnya, Kevin/Marcus tertinggal 2-3. Peringkat satu dunia ganda putra itu diharapkan bisa menampilkan permainan terbaiknya untuk melakukan revans atas Han/Zhou. Unggulan pertama itu ke perempat final tanpa bertanding setelah ganda Inggris, Ben Lane/Sean Vendy mengundurkan diri karena cedera.
Unggulan kedua, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan akan terlibat duel sengit dengan Yuta Watanabe/Hiroyuki Endo. Duel ini akan menjadi pembuktian siapa yang paling kuat di antara juara dunia melawan juara Asia. Hendra/Ahsan lolos usai menekuk langkah Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) dengan skor 22-20, 21-16.
Sejarah pertemuan mereka mencatat Hendra/Ahsan unggul 4-1 sejauh ini. Pertemuan mereka terjadi di China Open 2019, dengan kemenangan Hendra/Ahsan 21-15, 21-12.
“Kami sudah sering berhadapan dengan mereka sebelumnya. Mereka pasangan yang bagus. Jadi kami harus lebih fokus dan lebih siap,” ujar Hendra seperti dikutip dari laman resmi PBSI, Badmintonindonesia.org.
“Kami belum menyiapkan strategi khusus. Kami akan mempelajari lagi permainan mereka, menonton video mereka. Pertandingan pasti akan berlangsung ketat,”ungkap Ahsan.
Juara Korea Open, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga bertemu jago JEpang lainnya, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda. Kedua pasangan sering bertemu dengan rekor pertemuan berimbang 5-5.
Pada pertemuan ke-11 pada hari ini, motivasi Fajar/Rian sangat tingi untuk menambah koleksi gelarnya. Fajar/Rian lolos dengan mengempaskan ganda Amerika Serikat, Philip Chew/Ryan Chew dengan skor 21-8, 21-16.
Satu-satunya ganda campuran Indonesia yang tetap bertahan di perempat final, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berjumpa dengan seteru abadinya, Zheng Si Wei/Huang Yaqiong.
Bagi Praveen/Melati, juara bertahan Denmark Open ini ibarat Tembok Raksasa China yang sulit ditembus. Dalam enam pertemuan sebelumnya, Praveen/Melati selalu kalah. Akankah di pertemuan ketujuh hari ini ada keajaiban untuk Praveen/Melati?
(aww)