IOC Larang Wasit dan Hakim Tinju Olimpiade Rio Bertugas di Tokyo

Jum'at, 22 November 2019 - 05:08 WIB
IOC Larang Wasit dan Hakim Tinju Olimpiade Rio Bertugas di Tokyo
IOC Larang Wasit dan Hakim Tinju Olimpiade Rio Bertugas di Tokyo
A A A
TOKYO - Gugus tugas Komite Olimpiade Internasional (IOC) memutuskan melarang wasit dan hakim juri tinju yang terlibat dalam Olimpiade Rio 2016 bertugas di Olimpiade Tokyo 2020. Ke-36 wasit dan hakim juri tinju Olimpiade Rio ditangguhkan tugasnya karena Asosiasi Tinju Internasional (AIBA) melakukan penyelidikan, menyusul tuduhan bahwa pertandingan Olimpiade 2016 telah diatur hasilnya.

Beberapa hakim dan wasit dipulangkan dari Brazil setelah sejumlah keputusan yang dipertanyakan selama digelarnya cabang olahraga tinju di Olimpiade Rio. Gugus tugas IOC menjelaskan bahwa keputusannya mengikuti diskusi dengan para atlet untuk meningkatkan kejelasan, transparansi dan integritas dalam proses seleksi dan memimpin di Olimpiade.

"Tujuan utama dari gugus tugas tinju IOC adalah untuk memastikan penyelesaian misi penyampaian acara, sambil menempatkan petinju pertama, dan dengan hasil olahraga yang transparan dan kredibel dan permainan yang adil," kata ketua gugus tugas tinju Morinari Watanabe.

Sementara, investigasi AIBA pada tahun 2017 tidak menemukan adanya gangguan dalam hasil dan merekomendasikan bahwa hakim Rio diintegrasikan kembali berdasarkan "kasus per kasus". Kriteria seleksi baru IOC memutuskan mereka tidak memenuhi syarat untuk Olimpiade Tokyo.

Di Tokyo, wasit dan hakim akan dipilih dari sekelompok pejabat yang terdiri dari individu bersertifikat AIBA yang telah ditinjau untuk memastikan mereka memenuhi kriteria seleksi. Gugus tugas tinju kemudian akan secara acak memilih setiap pejabat untuk setiap kompetisi.

Proses seleksi penuh akan dilakukan di bawah pengawasan independen PwC.Juga diumumkan bahwa skor dari semua juri di akhir setiap babak akan ditampilkan secara terbuka ke publik selama kompetisi kualifikasi dan pertandingan.

Gugus tugas tersebut dibentuk untuk mengatur kualifikasi dan pertandingan Olimpiade Tokyo menyusul keputusan IOC untuk menangguhkan AIBA pada Juni hingga masalah seputar keuangan diselesaikan.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4541 seconds (0.1#10.140)