Balikan Keadaan, Man City Curi Poin Penuh dari Leicester
A
A
A
MANCHESTER - Manchester City (Man City) tidak membiarkan Leicester City sendirian mengejar Liverpool. The Citizens tetap memanaskan persaingan perburuan gelar Liga Primer dengan mengalahkan The Foxes 3-1 di Etihad Stadium.
Walau perolehan poinnya tertinggal cukup jauh dari Liverpool, Man City rupanya belum mau mengibarkan bendera putih. Jawara Liga Primer dua kali beruntun itu memperlihatkan kapasitasnya dengan meraih poin penuh di hadapan fans setia, Minggu (22/12).
Meski memiliki modal tiga kemenangan beruntun disemua kompetisi, ini tetap laga yang sulit bagi Man City. Pasalnya, tim tamu juga datang dengan catatan cukup bagus. Tim asuhan Brendan Rodgers itu sebelumnya tidak terkalahkan selama 11 pertandingan berturut-turut disemua ajang.
Bahkan, pada laga ini Leicester sempat unggul dulu pada menit ke-22 lewat Jamie Vardy yang mendapat umpan Harvey Lewis Barnes. Tapi, tuan rumah tidak tinggal diam. Armada Pep Guardiola mampu membalasnya di menit ke-30 melalui Riyad Mahrez.
Menjelang turun minum, tepatnya di menit ke-43, tuan rumah bahkan balik unggul melalui penalti Ilkay Gundogan. Selanjutnya tidak ada gol lagi hingga turun minum. Tapi, pada babak kedua, Man City bisa menambah keunggulan setelah Gabriel Jesus memaksimalkan umpan Kevin de Bruyne.
Bila melihat statistik pertandingan, Man City layak mendapat kemenangan ini. Soalnya, mereka cukup menguasai jalannya pertandingan. Nyatanya, mereka mampu melesakan hingga tujuh upaya mencetak gol, dimana lima diantaranya mengarah ke gawang.
Meski meraih hasil positif, Man City tetap stagnan di posisi tiga dengan 38 poin. Namun, mereka bisa memangkas selisihnya dengan Leicester menjadi satu poin. Sedangkan jaraknya dengan Liverpool berkurang menjadi 11 poin.
Walau perolehan poinnya tertinggal cukup jauh dari Liverpool, Man City rupanya belum mau mengibarkan bendera putih. Jawara Liga Primer dua kali beruntun itu memperlihatkan kapasitasnya dengan meraih poin penuh di hadapan fans setia, Minggu (22/12).
Meski memiliki modal tiga kemenangan beruntun disemua kompetisi, ini tetap laga yang sulit bagi Man City. Pasalnya, tim tamu juga datang dengan catatan cukup bagus. Tim asuhan Brendan Rodgers itu sebelumnya tidak terkalahkan selama 11 pertandingan berturut-turut disemua ajang.
Bahkan, pada laga ini Leicester sempat unggul dulu pada menit ke-22 lewat Jamie Vardy yang mendapat umpan Harvey Lewis Barnes. Tapi, tuan rumah tidak tinggal diam. Armada Pep Guardiola mampu membalasnya di menit ke-30 melalui Riyad Mahrez.
Menjelang turun minum, tepatnya di menit ke-43, tuan rumah bahkan balik unggul melalui penalti Ilkay Gundogan. Selanjutnya tidak ada gol lagi hingga turun minum. Tapi, pada babak kedua, Man City bisa menambah keunggulan setelah Gabriel Jesus memaksimalkan umpan Kevin de Bruyne.
Bila melihat statistik pertandingan, Man City layak mendapat kemenangan ini. Soalnya, mereka cukup menguasai jalannya pertandingan. Nyatanya, mereka mampu melesakan hingga tujuh upaya mencetak gol, dimana lima diantaranya mengarah ke gawang.
Meski meraih hasil positif, Man City tetap stagnan di posisi tiga dengan 38 poin. Namun, mereka bisa memangkas selisihnya dengan Leicester menjadi satu poin. Sedangkan jaraknya dengan Liverpool berkurang menjadi 11 poin.
(mir)