Preview AFC Bournemouth vs Arsenal: Menanti Tuah Pelatih Anyar

BOURNEMOUTH - Ekspektasi tinggi tengah menyelimuti fans Arsenal menjelang pergantian tahun. Mereka sangat bersemangat menantikan kebangkitan The Gunners di bawah pelatih baru, yaitu Mikel Arteta.

Arteta kemungkinan besar akan melakoni debutnya bersama Meriam London pada pertandingan Boxing Day, nanti malam. Kunjungan ke markas AFC Bournemouth di Vitality Stadium, menjadi pertandingan perdana pelatih asal Spanyol itu.

Berusia 37 tahun dan 275 hari, Arteta bakal menjadi pelatih termuda kedua yang membesut Arsenal setelah Terry Neill pada 1976 (34 tahun). Tugasnya sangat jelas yakni mengembalikan tim anyarnya ke papan atas. Saat ini, mereka tercecer di peringkat 11 klasemen sementara Liga Primer dengan 23 poin.

Pada musim ini, kombinasi Unai Emery dan Freddie Ljungberg selama 18 laga terbaru hanya mampu mencatat lima kemenangan, delapan imbang dan lima kekalahan. Arsenal bahkan belum pernah menang dalam dua partai terakhir, yakni satu imbang dan satu kekalahan.

Itu sebabnya fans menaruh harapan tinggi kepada Arteta. Keberhasilannya saat menjadi asisten Pep Guardiola di Manchester City (Man City) tentu diharapkan dapat ditularkannya ke Arsenal. Minimal, klub London Utara itu dapat merebut tiket kompetisi Eropa.

“Saya hanya mencoba merangkul semua orang di sini di tempat latihan, dan menjelaskan ide apa yang ingin saya coba lakukan. Saya membutuhkan semua orang. Segala sesuatu yang telah kami lakukan dalam beberapa hari terakhir,” kata Arteta, dilansir laman resmi Arsenal.

Agar Arsenal bisa meraih poin penuh, Arteta meminta agar lini depan meningkatkan agresivitas. Sebab, barisan penyerangnya gagal mencetak gol di dua pertandingan terakhir. Artinya Pierre-Emerick Aubameyang diharapkan bisa memperlihatkan lagi ketajamanya.

Terlebih peneyrang asal Gabon itu akan mendapat bantuan dari Gabriel Martinelli dan Mesut Oezil. Selain itu, tim tamu juga mendapatkan kabar baik dimana Hector Bellerin telah kembali fit dan siap mengawal pertahanan.

Kans Arteta meraih kemenangan pertamanya bersama Arsenal juga terbantu kondisi Bournemouth. The Cherries baru meraih satu kemenangan dan menelan enam kekalahan dalam tujuh laga terakhir di Liga Primer, termasuk ditumbangkan Burnley 0-1 (21/12).