Panaskan Duel Liverpool Kontra Tottenham, Klopp Provokasi Mourinho
A
A
A
LONDON - Juergen Klopp berusaha memprovokasi Jose Mourinho jelang laga penting antara Liverpool melawan Tottenham Hotspur. Pelatih asal Jerman itu mengakui tidak mengetahui posisi The Special One ketika dulu masih aktif bermain.
Sebelum laga bergulir, Klopp mendapat sejumlah pertanyaan dari awak media. Paling unik adalah ketika ditanya siapa yang lebih baik antara dirinya dengan Mourinho. Tapi, bukan dalam kapasitas sebagai pelatih, melainkan ketika dulu menjadi pemain.
Kedua pelatih itu memang sempat aktif di lapangan hijau. Klopp pernah bermain di Jerman mulai 1987 – 2001 bersama lima klub berbeda, termasuk Mainz 05. Selama periode itu, dia bertugas sebagai penyerang atau bek kanan.
Selama menjadi pemain, Klopp memang tidak pernah meraih gelar juara. Tapi, dia mampu menyumbang total 52 gol dari total 325 pertandingan bersama Mainz. Sementara Mourinho pernah mengisi lini tengah walau hanya selama tujuh musim.
Aktif mulai 1980 hingga 1987, Mourinho sempat membela Rio Ave, Belenenses, Sesimbra dan Comercio e Industria dengan torehan 13 gol dari 94 laga. Sama seperti Klopp, mantan pelatih Manchester United (MU) itu juga belum pernah meraih gelar hingga gantung sepatu.
Lalu, entah bergurau atau benar-benar tidak tahu, Klopp menyatakan kurang paham dengan posisi Mourinho saat bermain dulu. Dia bahkan meminta kepada wartawan untuk mencari jawabannya di Google.
Klopp mengaku tidak bisa menjawab siapa yang lebih baik antara dirinya dengan Mourinho ketika masih merumput. Sebab, dia tidak tahu posisi rivalnya. Dia bahkan menyebut kalau Mourinho dulunya seorang kiper.
“Jangan salahkan saya jika Anda tidak tahu. Jangan katakan, “Klopp tidak punya petunjuk”. Saya rasa dia seorang penjaga gawang. Anda bisa bermain sebagai kiper jika Anda tidak bisa berjalan lagi di laga amal. Saya ingin tahu! Coba di Googling! Kita masih ada waktu,” ujar Klopp, dilansir daily mail.
Klopp sepertinya bingung membedakan antara Mourinho dengan ayahnya, Jose Manuel Mourinho Felix yang sempat menjadi kiper Vitoria Setubal dan Belenenses sebelum alih profesi sebagai pelatih. Itu sebabnya dia menyatakan kalau rivalnya itu dulu pernah menjadi palang pintu.
Sebelum laga bergulir, Klopp mendapat sejumlah pertanyaan dari awak media. Paling unik adalah ketika ditanya siapa yang lebih baik antara dirinya dengan Mourinho. Tapi, bukan dalam kapasitas sebagai pelatih, melainkan ketika dulu menjadi pemain.
Kedua pelatih itu memang sempat aktif di lapangan hijau. Klopp pernah bermain di Jerman mulai 1987 – 2001 bersama lima klub berbeda, termasuk Mainz 05. Selama periode itu, dia bertugas sebagai penyerang atau bek kanan.
Selama menjadi pemain, Klopp memang tidak pernah meraih gelar juara. Tapi, dia mampu menyumbang total 52 gol dari total 325 pertandingan bersama Mainz. Sementara Mourinho pernah mengisi lini tengah walau hanya selama tujuh musim.
Aktif mulai 1980 hingga 1987, Mourinho sempat membela Rio Ave, Belenenses, Sesimbra dan Comercio e Industria dengan torehan 13 gol dari 94 laga. Sama seperti Klopp, mantan pelatih Manchester United (MU) itu juga belum pernah meraih gelar hingga gantung sepatu.
Lalu, entah bergurau atau benar-benar tidak tahu, Klopp menyatakan kurang paham dengan posisi Mourinho saat bermain dulu. Dia bahkan meminta kepada wartawan untuk mencari jawabannya di Google.
Klopp mengaku tidak bisa menjawab siapa yang lebih baik antara dirinya dengan Mourinho ketika masih merumput. Sebab, dia tidak tahu posisi rivalnya. Dia bahkan menyebut kalau Mourinho dulunya seorang kiper.
“Jangan salahkan saya jika Anda tidak tahu. Jangan katakan, “Klopp tidak punya petunjuk”. Saya rasa dia seorang penjaga gawang. Anda bisa bermain sebagai kiper jika Anda tidak bisa berjalan lagi di laga amal. Saya ingin tahu! Coba di Googling! Kita masih ada waktu,” ujar Klopp, dilansir daily mail.
Klopp sepertinya bingung membedakan antara Mourinho dengan ayahnya, Jose Manuel Mourinho Felix yang sempat menjadi kiper Vitoria Setubal dan Belenenses sebelum alih profesi sebagai pelatih. Itu sebabnya dia menyatakan kalau rivalnya itu dulu pernah menjadi palang pintu.
(mir)