Rencana B Hearn, Dillian Whyte vs Andy Ruiz Jr di AS

Jum'at, 24 Januari 2020 - 16:54 WIB
Rencana B Hearn, Dillian...
Rencana B Hearn, Dillian Whyte vs Andy Ruiz Jr di AS
A A A
LONDON - Dillian Whyte kemungkinan akan menuju ke Amerika Serikat (AS) untuk bertarung melawan Andy Ruiz Jr pada akhir tahun ini. Promotor Eddie Hearn mengajukan tawaran Whyte untuk bertarung melawan Ruiz Jr, yang kalah angka dari Anthony Joshua dalam pertandingan ulang di Arab Saudi, 7 Desember 2019.

Itu seperti menjadi rencana B Hearn. Sejatinya, Whyte dijadwalkan menghadapi Alexander Povetkin di London atau Manchester, Inggris, pada pertengahan April. Namun, petinju berusia 31 tahun itu juga ditawari untuk menghadapi Ruiz di AS. (Baca Juga: Dillian Whyte Tantang Povetkin 18 April).

Ruiz Jr, yang berpisah dengan pelatih Manny Robles, enggan melawan Joshua di Inggris, tetapi bos Matchroom Boxing, Hearn, percaya petinju asal Meksiko itu mungkin setuju menghadapi Whyte di tanah AS.

"Kami masih dalam negosiasi dengan Andy Ruiz," kata Hearn kepada Sky Sports. "Pertarungan itu lebih banyak peluang terjadi di Amerika. Itu bisa menjadi pertarungan kedua tahun ini untuk Dillian Whyte, atau bisa juga yang pertama."

Jika melawan Andy Ruiz sebagai yang kedua, itu artinya Whyte akan lebih dulu menghadapi Povetkin. Menurut Hearn, saat ini Povetkin memang menjadi yang terdepan untuk duel versus Whyte. "Saat ini, Povetkin adalah calon lawan terdepan," kata Hearn dilansir Sky Sports. "Kami sedang mencari waktu pada akhir April, atau awal Mei untuk kembalinya Dillian Whyte."

Povetkin, petinju Rusia, kelahiran Kursk, 2 September 1979, itu diatur untuk melawan Whyte di Inggris. Dia telah melakukan perjalanan ke Inggris untuk tiga dari empat pertarungan terakhirnya, termasuk kemenangan poin atas Hughie Fury di The O2 Arena, pada 31 Agustus 2019.

Whyte menyambut pertemuan melawan Povektin, sang mantan juara kelas berat WBA. Povetkin hanya kalah melawan Wladimir Klitschko dan Joshua, sementara Whyte kerja keras untuk bermain imbang melawan Michael Hunter bulan Desember 2019 lalu.

"Jika dia menginginkannya, dia bisa mendapatkannya," kata Whyte. "Jika Povetkin menginginkannya, dia bisa mendapatkannya," ujar Whyte. "Ini akan menjadi pertarungan hebat, karena dia bukan mover dan saya pun demikian. Dia petarung yang merangsek ke depan, begitupun saya."
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0681 seconds (0.1#10.140)