Terjebak di Grup G AFC Cup 2020, Ini Prediksi Pelatih Bali United
A
A
A
GIANYAR - Pelatih Bali United Stefano 'Teco' Cugurra punya penilaian tersendiri soal kekuatan lawan di Grup G AFC Cup 2020. Teco menyebut kekuatan di Grup G sangat bagus, namun Serdadu Tridatu mematok lolos dari grup meski sulit
Bali United tersingkir dari kompetisi Liga Champions Asia 2020 setelah dikalahkan wakil Australia Melbourne Victory 5-0 pada penyisihan kedua di AAMI Park Stadium, Melbourne, Selasa (21/1/2020) malam waktu lokal. Penampilan itu seperti antiklimaks setelah pada penyisihan pertama, Stefano Lilipaly dkk mengalahkan Tampines Rovers (Singapura) 5-3.
Gagal ke babak play-off Liga Champions Asia, Bali United terlempar ke komeptisi kasta kedua antarklub Asia, AFC Cup 2020. Serdadu Tridatu langsung lolos fase grup, dan terjebak bersama Ceres Negros asal Filipina, Than Quang Ninh (Vietnam), dan Svay Rieng (Kamboja).
Teco menyebut tiga calon lawannya tersebut punya kapabiltas untuk bersaing di AFC Cup, dan tak bisa dianggap enteng. "Terdekat kami akan bermain di AFC Cup 2020. Ini kompetisi yang sangat bagus, dan kami masuk grup yang tidak mudah. Ada Ceres Negros yang sudah sering bermain di AFC Cup dan bisa lolos dari penyisihan grup," kata Teco yang ditemui sebelum sesi latihan hari Senin (27/1/2020), sepeti dilansir laman resmi klub (baliutd.com).
Pelatih kelahiran Rio de Janeiro, Brasil, 25 Juli 1974, yang tengah bahagia dikaruniai anak kedua, Gabriella Cugurra Rodrigues, Senin (27/1/2020), menyebut tim Vietnam Than Quang Ninh layak diwaspadai. "Than Quang Ninh pastinya juga punya kualitas. Kami tahu sepak bola Vietnam dalam beberapa tahun terakhir mengalami perkembangan bagus," ujarnya.
Sedangkan Svay Rieng dari Kamboja yang lolos setelah menang 4-1 dari klub Laos Master 7 pada play-off ASEAN 3, juga tetap harus diperhatikan. "Jadi kami harus benar-benar fokus demi target lolos penyisihan grup."
Tampil di AFC Cup merupakan yang kedua kaliinya bagi Bali United. Juara Liga 1 2019 itu pernah tampil pada AFC Cup 2018. Saat itu Bali United finis di dasar klasemen Grup G, yang diisi Yangon United (Myanmar), Global Cebu (Filipina), dan FLC Thanh Hoa (Vietnam).
Bali United tersingkir dari kompetisi Liga Champions Asia 2020 setelah dikalahkan wakil Australia Melbourne Victory 5-0 pada penyisihan kedua di AAMI Park Stadium, Melbourne, Selasa (21/1/2020) malam waktu lokal. Penampilan itu seperti antiklimaks setelah pada penyisihan pertama, Stefano Lilipaly dkk mengalahkan Tampines Rovers (Singapura) 5-3.
Gagal ke babak play-off Liga Champions Asia, Bali United terlempar ke komeptisi kasta kedua antarklub Asia, AFC Cup 2020. Serdadu Tridatu langsung lolos fase grup, dan terjebak bersama Ceres Negros asal Filipina, Than Quang Ninh (Vietnam), dan Svay Rieng (Kamboja).
Teco menyebut tiga calon lawannya tersebut punya kapabiltas untuk bersaing di AFC Cup, dan tak bisa dianggap enteng. "Terdekat kami akan bermain di AFC Cup 2020. Ini kompetisi yang sangat bagus, dan kami masuk grup yang tidak mudah. Ada Ceres Negros yang sudah sering bermain di AFC Cup dan bisa lolos dari penyisihan grup," kata Teco yang ditemui sebelum sesi latihan hari Senin (27/1/2020), sepeti dilansir laman resmi klub (baliutd.com).
Pelatih kelahiran Rio de Janeiro, Brasil, 25 Juli 1974, yang tengah bahagia dikaruniai anak kedua, Gabriella Cugurra Rodrigues, Senin (27/1/2020), menyebut tim Vietnam Than Quang Ninh layak diwaspadai. "Than Quang Ninh pastinya juga punya kualitas. Kami tahu sepak bola Vietnam dalam beberapa tahun terakhir mengalami perkembangan bagus," ujarnya.
Sedangkan Svay Rieng dari Kamboja yang lolos setelah menang 4-1 dari klub Laos Master 7 pada play-off ASEAN 3, juga tetap harus diperhatikan. "Jadi kami harus benar-benar fokus demi target lolos penyisihan grup."
Tampil di AFC Cup merupakan yang kedua kaliinya bagi Bali United. Juara Liga 1 2019 itu pernah tampil pada AFC Cup 2018. Saat itu Bali United finis di dasar klasemen Grup G, yang diisi Yangon United (Myanmar), Global Cebu (Filipina), dan FLC Thanh Hoa (Vietnam).
(sha)