Penampilan Rossi di MotoGP 2020 Harus Lebih Bernyali
A
A
A
SEPANG - Valentino Rossi mengakui bahwa dirinya terus mendiskusikan proses pengembangan motor M1 Yamaha dengan pembalap penguji Jorge Lorenzo. Hal itu diakuinya usai menjalani tes resmi pertama MotoGP 2020 di Sirkuit Internasional Sepang.
Rossi meninggalkan Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia dengan senyuman. Ini tentunya bukan tes pertama untuk mendeklarasikan MotoGP masa depannya, tapi pembalap asal Italia itu punya kepuasan yang luar biasa setelah mengaspal selama tiga hari.
Pada hari terakhir pengujian, Rossi berhasil menempati posisi kelima dengan catatan waktu 1 menit 58.541 detik. Pembalap berjuluk The Doctor itu mengatakan jika dirinya merasa puas dengan pencapaian tersebut.
Namun Rossi mengakui jika pengembangan motor harus terus dilakukan dan kehadiran Lorenzo akan membantu tim untuk menangani masalah. Juara dunia tujuh kali di MotoGP mengatakan sejak X-Fuera tiba di pabrikan Jepang, dirinya selalu bertukar pikiran untuk membahas masalah pengembangan motor M1.
"Jorge dalam kondisi yang sangat baik, bagus, dan tenang. Dia menjadi pelatih tambahan saya, itu membuat saya aneh utnuk berbalik dan melihatnya seperti ini," kata Rossi diktuip dari GPOne, Selasa (11/2).
"Kita perlu kecepatan lebih di jalan lurus. Tapi kita juga punya masalah cengkeraman di masa lalu, terutama di belakang. Sasis baru harus membantu kita. Ban Michelin baru juga berguna."
Lebih jauh, Rossi menekankan pada balapan MotoGP musim ini dirinya bakal mengubah gaya balapnya. Ini disesuaikan dengan mesin yang digendong M1.
"Ini adalah motor paling menyenangkan yang pernah saya kendarai. Sebelumnya lebih sulit, jadi secara teknis saya harus lebih terampil. Sebagai gantinya, sekarang keberanian sangat berarti. Levelnya sudah naik karena motornya lebih baik," pungkas Rossi.
Rossi meninggalkan Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia dengan senyuman. Ini tentunya bukan tes pertama untuk mendeklarasikan MotoGP masa depannya, tapi pembalap asal Italia itu punya kepuasan yang luar biasa setelah mengaspal selama tiga hari.
Pada hari terakhir pengujian, Rossi berhasil menempati posisi kelima dengan catatan waktu 1 menit 58.541 detik. Pembalap berjuluk The Doctor itu mengatakan jika dirinya merasa puas dengan pencapaian tersebut.
Namun Rossi mengakui jika pengembangan motor harus terus dilakukan dan kehadiran Lorenzo akan membantu tim untuk menangani masalah. Juara dunia tujuh kali di MotoGP mengatakan sejak X-Fuera tiba di pabrikan Jepang, dirinya selalu bertukar pikiran untuk membahas masalah pengembangan motor M1.
"Jorge dalam kondisi yang sangat baik, bagus, dan tenang. Dia menjadi pelatih tambahan saya, itu membuat saya aneh utnuk berbalik dan melihatnya seperti ini," kata Rossi diktuip dari GPOne, Selasa (11/2).
"Kita perlu kecepatan lebih di jalan lurus. Tapi kita juga punya masalah cengkeraman di masa lalu, terutama di belakang. Sasis baru harus membantu kita. Ban Michelin baru juga berguna."
Lebih jauh, Rossi menekankan pada balapan MotoGP musim ini dirinya bakal mengubah gaya balapnya. Ini disesuaikan dengan mesin yang digendong M1.
"Ini adalah motor paling menyenangkan yang pernah saya kendarai. Sebelumnya lebih sulit, jadi secara teknis saya harus lebih terampil. Sebagai gantinya, sekarang keberanian sangat berarti. Levelnya sudah naik karena motornya lebih baik," pungkas Rossi.
(bbk)