Rekor Penonton Lewis vs Tyson via TV Kabel Kalahkan Wilder vs Fury
Jum'at, 28 Februari 2020 - 10:02 WIB
Rekor Penonton Lewis vs Tyson via TV Kabel Kalahkan Wilder vs Fury
A
A
A
LOS ANGELES - Duel ulang Tyson Fury vs Deontay Wilder menjadi salah satu tontonan tinju Kelas Berat terbanyak yang disaksikan di TV Kabel Amerika Serikat dalam lebih dari 17 tahun. BoxingScene.com mencatat, duel brutal yang digelar di MGM Grand Arena, Las Vegas, 22 Februari lalu menyedot lebih dari 750.000 atau mendekati 800.000 pay-per-view (ppv) di AS.
Jumlah itu salah satu yang termasuk tingkat tertinggi untuk pertarungan Kelas Berat sejak Lennox Lewis vs Mike Tyson pada Juni 2002. Kemenangan KO Lewis atas Tyson menghasilkan sekitar 1.970.000 ppv, total tertinggi kedua untuk pertarungan Kelas Berat dalam sejarah TV Kabel di AS.
Penonton TV Kabel paling banyak di AS untuk pertarungan tinju Kelas Berat adalah 1.990.000 untuk duel ulang Evander Holyfield vs Mike Tyson, "Bite Fight" yang terkenal pada Juni 1997. Pertarungan ulang Wilder vs Fury, yang dimenangkan Fury dengan kemenangan KO ronde 7 mendekati 800.000 ppv. Itu belum final sampai semua perusahaan TV Kabel melaporkan setiap pembelian yang dilakukan melalui outlet-outlet itu.
Biasanya, sebagian besar pembelian dihitung dalam waktu enam bulan dari operator kabel dan satelit. Dalam kasus yang jarang terjadi, perusahaan kabel yang lebih kecil dapat mengambil lebih dari setahun setelah acara untuk melaporkan tarif pembelian sepenuhnya.
Namun, hasil pembelian digital melalui ESPN + dan aplikasi FOX Sports, dua cara baru untuk membeli acara tinju bayar per tayang, tersedia dalam beberapa hari setelah pertarungan itu. Angka 750.000 termasuk pembelian melalui In Demand (semua sistem kabel), DirecTV, Dish Network, ESPN + dan aplikasi FOX Sports.
Bila dibandingkan dengan hampir semua tontonan ppv, pertarungan ulang Wilder vs Fury tidak cukup menghasilkan tontonan layak jual. Awalnya, Bob Arum, ko-promotor Fury, meramalkan bahwa Wilder vs Fury II akan mencapai dua juta pembelian per tampilan karena didorong oleh promosi besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya dari FOX dan ESPN, co-distributor acara tersebut.
Selain banyaknya iklan dan pemrograman di kedua jaringan itu, FOX menayangkan dua iklan Wilder vs Fury 2 selama siaran Super Bowl LIV pada 2 Februari. Masing-masing tempat itu ditonton oleh lebih dari 100 juta pemirsa di AS.
ESPN, yang memiliki kontrak eksklusif dengan Arum's Top Rank Inc. dan Fury, dan FOX, yang bekerja dengan penasihat Al Haymon dan Wilder, memiliki jangkauan luas di AS. ESPN, saluran kabel dasar, memiliki 83 juta pelanggan di AS FOX, salah satu dari empat jaringan siaran utama negara itu, tersedia di hampir 120 juta rumah di Amerika.
Berdasarkan jumlah tersebut, ekspektasi pra-pertarungan untuk tingkat pembelian tinggi, karena dua orang dalam ring tinju dengan pengalaman luas dalam pay-per-view mengatakan kepada BoxingScene.com pekan lalu bahwa mereka mengantisipasi pertarungan ulang Wilder vs Fury untuk melampaui satu juta pembeli.
Sekitar 1,1 juta pembelian diyakini merupakan jumlah yang dibutuhkan oleh jaringan dan promotor untuk mencapai titik impas pada acara tersebut. Namun, seperti biasa, pembajakan memengaruhi tingkat pembelian untuk pertarungan ulang yang ditawarkan dengan harga eceran yang disarankan USD79,99 untuk ditonton dalam HD.
Pertarungan Fury-Wilder pertama menghasilkan antara 300.000 dan 325.000 pembelian per tayangan. Showtime hanya mendistribusikan pertarungan pertama mereka yang berakhir imbang kontroversial pada Desember 2018 di Staples Center di Los Angeles.
Jumlah itu salah satu yang termasuk tingkat tertinggi untuk pertarungan Kelas Berat sejak Lennox Lewis vs Mike Tyson pada Juni 2002. Kemenangan KO Lewis atas Tyson menghasilkan sekitar 1.970.000 ppv, total tertinggi kedua untuk pertarungan Kelas Berat dalam sejarah TV Kabel di AS.
Penonton TV Kabel paling banyak di AS untuk pertarungan tinju Kelas Berat adalah 1.990.000 untuk duel ulang Evander Holyfield vs Mike Tyson, "Bite Fight" yang terkenal pada Juni 1997. Pertarungan ulang Wilder vs Fury, yang dimenangkan Fury dengan kemenangan KO ronde 7 mendekati 800.000 ppv. Itu belum final sampai semua perusahaan TV Kabel melaporkan setiap pembelian yang dilakukan melalui outlet-outlet itu.
Biasanya, sebagian besar pembelian dihitung dalam waktu enam bulan dari operator kabel dan satelit. Dalam kasus yang jarang terjadi, perusahaan kabel yang lebih kecil dapat mengambil lebih dari setahun setelah acara untuk melaporkan tarif pembelian sepenuhnya.
Namun, hasil pembelian digital melalui ESPN + dan aplikasi FOX Sports, dua cara baru untuk membeli acara tinju bayar per tayang, tersedia dalam beberapa hari setelah pertarungan itu. Angka 750.000 termasuk pembelian melalui In Demand (semua sistem kabel), DirecTV, Dish Network, ESPN + dan aplikasi FOX Sports.
Bila dibandingkan dengan hampir semua tontonan ppv, pertarungan ulang Wilder vs Fury tidak cukup menghasilkan tontonan layak jual. Awalnya, Bob Arum, ko-promotor Fury, meramalkan bahwa Wilder vs Fury II akan mencapai dua juta pembelian per tampilan karena didorong oleh promosi besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya dari FOX dan ESPN, co-distributor acara tersebut.
Selain banyaknya iklan dan pemrograman di kedua jaringan itu, FOX menayangkan dua iklan Wilder vs Fury 2 selama siaran Super Bowl LIV pada 2 Februari. Masing-masing tempat itu ditonton oleh lebih dari 100 juta pemirsa di AS.
ESPN, yang memiliki kontrak eksklusif dengan Arum's Top Rank Inc. dan Fury, dan FOX, yang bekerja dengan penasihat Al Haymon dan Wilder, memiliki jangkauan luas di AS. ESPN, saluran kabel dasar, memiliki 83 juta pelanggan di AS FOX, salah satu dari empat jaringan siaran utama negara itu, tersedia di hampir 120 juta rumah di Amerika.
Berdasarkan jumlah tersebut, ekspektasi pra-pertarungan untuk tingkat pembelian tinggi, karena dua orang dalam ring tinju dengan pengalaman luas dalam pay-per-view mengatakan kepada BoxingScene.com pekan lalu bahwa mereka mengantisipasi pertarungan ulang Wilder vs Fury untuk melampaui satu juta pembeli.
Sekitar 1,1 juta pembelian diyakini merupakan jumlah yang dibutuhkan oleh jaringan dan promotor untuk mencapai titik impas pada acara tersebut. Namun, seperti biasa, pembajakan memengaruhi tingkat pembelian untuk pertarungan ulang yang ditawarkan dengan harga eceran yang disarankan USD79,99 untuk ditonton dalam HD.
Pertarungan Fury-Wilder pertama menghasilkan antara 300.000 dan 325.000 pembelian per tayangan. Showtime hanya mendistribusikan pertarungan pertama mereka yang berakhir imbang kontroversial pada Desember 2018 di Staples Center di Los Angeles.
(aww)
