Nafsu Ingin Bungkam Joshua, Tyson Fury Minta Wilder Minggir Dulu
A
A
A
LONDON - Tim Tyson Fury berencana meyakinkan Deontay Wilder untuk 'menyingkir' dulu, sehingga dia bisa menghadapi Anthony Joshua dalam unifikasi gelar kelas berat akhir tahun ini.
Wilder, 34 tahun, telah menggunakan haknya untuk pertandingan trilogi setelah dikalahkan Fury pada duel ulang akhir Februari 2020. Pertarungan trilogi melawan Fury, 31 tahun, direncanakan pada Juli 2020, namun pandemi Covid-19 memaksa duel tersebut dibatalkan dan kemungkinan mundur menjadi Oktober.
Efek mundurnya jadwal tersebut membuat pertarungan bersejarah Fury vs juara dunai WBA, IBF, dan WBO Joshua, 30 tahun, yang semula dirancang akhir tahun ini, kemungkinan juga mundur hingga waktu yang belum jelas.
Menurut Metro, tim Fury - termasuk promotor Bob Arum dan Frank Warren- akan berusaha membuat kesepakatan dengan Wilder untuk memungkinkan Gypsy King -julukan Fury- menghadapi Joshua pada duel berikutnya, dan pertempuran sesama Inggris itu ditargetkan terjadi tahun ini.
Duel wajib WBO antara Joshua melawan Kubrat Pulev juga akan dipindahkan dari awal Juni tahun ini. Promotor Eddie Hearn mengatakan akan mengabaikan laga mempertahankan gelar wajib tersebut untuk mengejar duel melawan Fury sebagai prioritas.
Bob Arum yang menjadi promotor Pulev, akan membuat pekerjaan meyakinkan petinju asal Bulgaria berusia 38 tahun untuk menunggu sedikit lebih lama, sedikit lebih mudah.
Jadi negosiasi yang dipercepat untuk melawan saingan lama, Joshua, akan sesuai dengan petinju tak terkalahkan itu, meskipun dia mengakui bahwa dirinya tidak akan pernah bosan menghabisi Wilder.
Wilder, 34 tahun, telah menggunakan haknya untuk pertandingan trilogi setelah dikalahkan Fury pada duel ulang akhir Februari 2020. Pertarungan trilogi melawan Fury, 31 tahun, direncanakan pada Juli 2020, namun pandemi Covid-19 memaksa duel tersebut dibatalkan dan kemungkinan mundur menjadi Oktober.
Efek mundurnya jadwal tersebut membuat pertarungan bersejarah Fury vs juara dunai WBA, IBF, dan WBO Joshua, 30 tahun, yang semula dirancang akhir tahun ini, kemungkinan juga mundur hingga waktu yang belum jelas.
Menurut Metro, tim Fury - termasuk promotor Bob Arum dan Frank Warren- akan berusaha membuat kesepakatan dengan Wilder untuk memungkinkan Gypsy King -julukan Fury- menghadapi Joshua pada duel berikutnya, dan pertempuran sesama Inggris itu ditargetkan terjadi tahun ini.
Duel wajib WBO antara Joshua melawan Kubrat Pulev juga akan dipindahkan dari awal Juni tahun ini. Promotor Eddie Hearn mengatakan akan mengabaikan laga mempertahankan gelar wajib tersebut untuk mengejar duel melawan Fury sebagai prioritas.
Bob Arum yang menjadi promotor Pulev, akan membuat pekerjaan meyakinkan petinju asal Bulgaria berusia 38 tahun untuk menunggu sedikit lebih lama, sedikit lebih mudah.
Jadi negosiasi yang dipercepat untuk melawan saingan lama, Joshua, akan sesuai dengan petinju tak terkalahkan itu, meskipun dia mengakui bahwa dirinya tidak akan pernah bosan menghabisi Wilder.
(sha)