Menguji mental di markas Patriot

Sabtu, 25 Februari 2012 - 09:02 WIB
Menguji mental di markas Patriot
Menguji mental di markas Patriot
A A A
Sindonews.com - Mental bertanding para pemain PSIS Semarang benar-benar sedang diuji. Di tengah karut marut persoalan yang menimpa manajemen, Donny Siregar dkk harus menghadapi tantangan tuan rumah Persipasi di Stadion Ciracas sore ini.

Bukan pekerjaan mudah bagi PSIS untuk membekuk Persipasi. Itu mengingat Persipasi sangat sulit di kalahkan saat tampil di depan publiknya. Di sisi lain, rekam jejak laga tandang PSIS juga tidak terlalu menggembirakan.

Dari tiga kali tur luar kota, skuad Mahesa Jenar hanya mampu membukukan catatan satu kali seri. Selebihnya PSIS harus pulang dengan menelan pil pahit kekalahan.

”Kami butuh motivasi dan dukungan untuk bertanding. Persoalan di Semarang memang sangat disayangkan. Namun, kami akan tetap fokus ke pertandingan saja. Kami bakal tampil maksimal untuk meraih poin di pertandingan besok,” tegas Donny Siregar.

PSIS memang sangat membutuhkan tambahan poin untuk mempertahankan peringkat di puncak klasemen sementara Grup II Divisi Utama PSSI. Itu mengingat, selisih poin dengan tim-tim di bawahnya sangat ketat.

Jika sampai kalah, maka bisa dipastikan PSIS akan lengser. Persipasi yang kini berada di peringkat keempat hanya terpaut dua poin (12-13).

Meski demikian, PSIS pantang surut nyali. Donny Siregar terus mengobarkan semangat juang rekan-rekannya. Catatan belum pernah menang di kandang lawan bakal menjadi pelecut para pemain untuk mengakhirinya di pertandingan ini.

”Kami tidak berpikir tentang kekalahan. Pertandingan belum dimulai dan itu artinya segala kemungkinan masih bisa terjadi. Ini tantangan yang harus kami jawab dalam 90 menit masa pertandingan besok (hari ini),” tambah kapten PSIS ini.

Peluang PSIS memang tetap terbuka. Apalagi di pertandingan ini pelatih Edy Paryono sudah bisa menurunkan mesin golnya, Vitor Borges. Dia akan menjadi ujung tombak untuk merobek gawang Laskar Patriot (julukan Persipasi).

Selain itu, lini belakang PSIS juga akan semakin kukuh setelah Ahmad Sumardi bisa kembali bermain. Vitor Borges dan Ahmad Sumardi sempat absen di satu pertandingan terakhir karena akumulasi.

Kalaupun ada sedikit kekhawatiran, tentu posisi penjaga gawang. Menyusul belum tampilnya I Komang Putra yang masih menjalani hukuman dua kali larangan tampil setelah menerima kartu merah saat bermain di markas PPSM Magelang, 3 Februari lalu.

Namun, melihat penampilan gemilang kiper kedua Wahyu Yoga saat mengawal gawang PSIS di laga kontra Persepar pekan lalu, sepertinya Edy Paryono tidak akan ragu untuk menempatkannya kembali sebagai starter.

”Kami akan mempersiapkan tim sebaik mungkin. Tidak mudah menjalani laga di kandang lawan. Namun, demikian, bukan berarti kami akan menyerah begitu saja. Sekecil apa pun peluang yang ada, harus tetap dimaksimalkan,” ungkap Edy Paryono.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7494 seconds (0.1#10.140)