Shahar Ginanjar serahkan pilihan pada pelatih kepala
Minggu, 30 September 2012 - 03:02 WIB
Shahar Ginanjar serahkan pilihan pada pelatih kepala
A
A
A
Sindonews.com – Penjaga gawang Persib Bandung Shahar Ginanjar yang tampil gemilang dalam laga uji coba belum lama ini mengungkapkan bahwa dirinya mendapat arahan dari pelatih Jajang Nurjaman.
Tampil penuh dalam laga uji coba menjamu PSAD Mabes, Kamis (27/9) lalu, gawang Persib mendapat tekanan yang sangat berarti. Namun, aksi Shahar di bawah mistar sanggup membuat Persib tidak kebobolan dalam pertandingan yang berakhir 2-0 bagi kemenangan tim berjuluk Maung Bandung itu.
“Itu saya waktu bermain masih percaya nggak percaya. Mungkin karena saya baru masuk di Persib ini, sedangkan Cecep Supriyatna kan sudah lama. Mungkin pelatih ingin melihat saya bisa atau tidak layak masuk skuad persib. Prediksi saya seperti itu,” kata Shahar ditemui di mes Persib, Jumat (28/9).
Menurutnya, tampil dalam uji coba tentu berbeda jika nantinya turun dalam laga resmi di level Indonesia Super League (ISL). “Masa depannya saya bagaiamana menghadapi ISL musim depan apakah di posisi ke 2, 3 atau 4 saya belum tahu. Nantinya saya jadi pelapis kedua atau nggak saya jalani saja. Saya berusaha di posisi terbaik,” tegasnya.
Shahar sendiri musim lalu memperkuat Pelita Jaya Karawang. Diboyong dari Pelita dengan status kontrak oleh manajemen Persib. Di klub asalnya, pemain asal Purwakarta sendiri bermain sebagai pelapis I Made Khadek Wardhana. Namun, berhubung Kadek mengalami cedera, kesempatan bermain Shahar di posisi utama semakin banyak.
“Sewaktu saya di Pelita, pelatih kepala yang memutuskan siapa yan turun. Saya pun bermain juga karena kiper utama Kadek sakit,” kenang Shahar.
Mengingat tak ada gol yang bersarang di Persib dalam dua kali laga uji coba, Shahar bukan tak mungkin tampil kembali dalam laga uji coba beriktunya. Namun, itupun jika penjaga gawang utama Persib I Made Wirawan sudah bisa bergabung pekan depan. “Yang penting disaat dibutuhkan tim, saya siap agar hasilnya tidak mengecewakan,” tuntasnya.
Tampil penuh dalam laga uji coba menjamu PSAD Mabes, Kamis (27/9) lalu, gawang Persib mendapat tekanan yang sangat berarti. Namun, aksi Shahar di bawah mistar sanggup membuat Persib tidak kebobolan dalam pertandingan yang berakhir 2-0 bagi kemenangan tim berjuluk Maung Bandung itu.
“Itu saya waktu bermain masih percaya nggak percaya. Mungkin karena saya baru masuk di Persib ini, sedangkan Cecep Supriyatna kan sudah lama. Mungkin pelatih ingin melihat saya bisa atau tidak layak masuk skuad persib. Prediksi saya seperti itu,” kata Shahar ditemui di mes Persib, Jumat (28/9).
Menurutnya, tampil dalam uji coba tentu berbeda jika nantinya turun dalam laga resmi di level Indonesia Super League (ISL). “Masa depannya saya bagaiamana menghadapi ISL musim depan apakah di posisi ke 2, 3 atau 4 saya belum tahu. Nantinya saya jadi pelapis kedua atau nggak saya jalani saja. Saya berusaha di posisi terbaik,” tegasnya.
Shahar sendiri musim lalu memperkuat Pelita Jaya Karawang. Diboyong dari Pelita dengan status kontrak oleh manajemen Persib. Di klub asalnya, pemain asal Purwakarta sendiri bermain sebagai pelapis I Made Khadek Wardhana. Namun, berhubung Kadek mengalami cedera, kesempatan bermain Shahar di posisi utama semakin banyak.
“Sewaktu saya di Pelita, pelatih kepala yang memutuskan siapa yan turun. Saya pun bermain juga karena kiper utama Kadek sakit,” kenang Shahar.
Mengingat tak ada gol yang bersarang di Persib dalam dua kali laga uji coba, Shahar bukan tak mungkin tampil kembali dalam laga uji coba beriktunya. Namun, itupun jika penjaga gawang utama Persib I Made Wirawan sudah bisa bergabung pekan depan. “Yang penting disaat dibutuhkan tim, saya siap agar hasilnya tidak mengecewakan,” tuntasnya.
(wbs)
