Persela pasang kuda-kuda hadapi ISL
Persela pasang kuda-kuda hadapi ISL
A
A
A
Sindonews.com - Persela Lamongan tidak mau terus 'terlelap' jelang kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan. Tim Kota Ledre itu mulai pasang kuda-kuda. Rencananya pertengahan Oktober ini kegiatan tim mulai dijalankan, diawali dengan seleksi pemain dan penawaran kontrak untuk pelatih Miroslav Janu.
Menurut manajemen, jika tidak ada aral, Miroslav Janu bakal datang ke Lamongan dalam beberapa hari ke depan. Manajemen mengundang Miro untuk membuka negosiasi terkait perpanjangan kontrak. Sejauh ini memang belum ada kesepakatan apa pun antara Persela dengan Miro.
Setelah nantinya mengikat Miro, tahap pertama persiapan pra musim bakal dimulai, yakni seleksi pemain. Persela membutuhkan banyak tambahan kekuatan karena sejumlah penggawa musim lalu memutuskan tak meneruskan karirnya di Stadion Surajaya, Lamongan.
''Rencananya dalam beberapa hari ini sudah ada pembicaraan dengan Miroslav Janu. Semoga dia bersedia menerima tawaran kami. Kami masih optimistis dia bersedia memperpanjang kontraknya karena sejauh ini belum ada tawaran yang diterima Miro,” ujar Wakil Sekretaris Persela Muji Santoso.
Walau kontrak Miro sudah tuntas selepas Indonesia Super League (ISL) 2011-2012 silam, namun mantan pelatih PSM Makassar dan Arema FC tersebut belum menerima pinangan klub lain. Persela beranggapan Miro lebih memprioritaskan Persela untuk membuka negosiasi.
Sedangkan Persela sendiri juga belum berhasrat mencari pelatih lain, karena sejak awal Laskar Joko Tingkir ngebet ingin mempertahankan pelatih basal Republik Ceska itu. Kabar yang diterima HATTRICK, manajemen Persela meminta bantuan mantan Ketua Badan Liga Indonesia (BLI) Andi Darussalam Tabusala untuk membujuk Miro.
Seperti diketahui, Andi yang notabene petinggi PT Minarak Lapindo Jaya adalah orang yang paling didengar Miroslav Janu. Musim lalu, Andi-lah yang membawa Miroslav Janu ke Lamongan dan membuat pelatih Eduard Tjong tersingkir walau sudah tandatangan kontrak.
Kedekatan Persela dengan Minarak Lapindo juga tak perlu diragukan, karena perusahaan di bawah Bakrie Group ini musim lalu menjadi sponsor utama Persela Lamongan. Bujukan Andi diharapkan bisa membuat Miro meneruskan kerjanya di Kota Soto.
“Wah, kalau soal itu (Andi) saya tidak tahu. Yang jelas kami sangat puas dengan kinerja Miroslav Janu dan itu alasan utama kami ingin memperpanjang kontraknya,” tambah Muji. Persela yang telah kehilangan playmaker Gustavo Fabian Lopez ke Persija Jakarta, juga sudah memiliki kandidat baru.
Sejumlah pemain asing siap mengikuti seleksi Laskar Joko Tingkir, di antaranya Sergio Daniel Espinola (Argentina), Alex Daniel Cabrera (Uruguay). Keduanya pemain fresh atau belum pernah berlaga di kompetisi Indonesia. Sergio pernah memperkuat klub La Liga Getafe, sedangkan Alex sebelumnya merumput bersama Penang FC (Malaysia).
Sementara itu, hingga kini manajemen Persela belum menerima surat pemberitahuan dari pemain yang menyatakan gabung klub lain. Pemain seperti Taufik Kasrun, I Gede Sukadana, Aris Alfiansyah, telah bergabung klub lain. Namun mereka belum melayangkan surat pemberitahuan, seperti layaknya pemain yang tidak ingin memperpanjang kontrak
Menurut manajemen, jika tidak ada aral, Miroslav Janu bakal datang ke Lamongan dalam beberapa hari ke depan. Manajemen mengundang Miro untuk membuka negosiasi terkait perpanjangan kontrak. Sejauh ini memang belum ada kesepakatan apa pun antara Persela dengan Miro.
Setelah nantinya mengikat Miro, tahap pertama persiapan pra musim bakal dimulai, yakni seleksi pemain. Persela membutuhkan banyak tambahan kekuatan karena sejumlah penggawa musim lalu memutuskan tak meneruskan karirnya di Stadion Surajaya, Lamongan.
''Rencananya dalam beberapa hari ini sudah ada pembicaraan dengan Miroslav Janu. Semoga dia bersedia menerima tawaran kami. Kami masih optimistis dia bersedia memperpanjang kontraknya karena sejauh ini belum ada tawaran yang diterima Miro,” ujar Wakil Sekretaris Persela Muji Santoso.
Walau kontrak Miro sudah tuntas selepas Indonesia Super League (ISL) 2011-2012 silam, namun mantan pelatih PSM Makassar dan Arema FC tersebut belum menerima pinangan klub lain. Persela beranggapan Miro lebih memprioritaskan Persela untuk membuka negosiasi.
Sedangkan Persela sendiri juga belum berhasrat mencari pelatih lain, karena sejak awal Laskar Joko Tingkir ngebet ingin mempertahankan pelatih basal Republik Ceska itu. Kabar yang diterima HATTRICK, manajemen Persela meminta bantuan mantan Ketua Badan Liga Indonesia (BLI) Andi Darussalam Tabusala untuk membujuk Miro.
Seperti diketahui, Andi yang notabene petinggi PT Minarak Lapindo Jaya adalah orang yang paling didengar Miroslav Janu. Musim lalu, Andi-lah yang membawa Miroslav Janu ke Lamongan dan membuat pelatih Eduard Tjong tersingkir walau sudah tandatangan kontrak.
Kedekatan Persela dengan Minarak Lapindo juga tak perlu diragukan, karena perusahaan di bawah Bakrie Group ini musim lalu menjadi sponsor utama Persela Lamongan. Bujukan Andi diharapkan bisa membuat Miro meneruskan kerjanya di Kota Soto.
“Wah, kalau soal itu (Andi) saya tidak tahu. Yang jelas kami sangat puas dengan kinerja Miroslav Janu dan itu alasan utama kami ingin memperpanjang kontraknya,” tambah Muji. Persela yang telah kehilangan playmaker Gustavo Fabian Lopez ke Persija Jakarta, juga sudah memiliki kandidat baru.
Sejumlah pemain asing siap mengikuti seleksi Laskar Joko Tingkir, di antaranya Sergio Daniel Espinola (Argentina), Alex Daniel Cabrera (Uruguay). Keduanya pemain fresh atau belum pernah berlaga di kompetisi Indonesia. Sergio pernah memperkuat klub La Liga Getafe, sedangkan Alex sebelumnya merumput bersama Penang FC (Malaysia).
Sementara itu, hingga kini manajemen Persela belum menerima surat pemberitahuan dari pemain yang menyatakan gabung klub lain. Pemain seperti Taufik Kasrun, I Gede Sukadana, Aris Alfiansyah, telah bergabung klub lain. Namun mereka belum melayangkan surat pemberitahuan, seperti layaknya pemain yang tidak ingin memperpanjang kontrak
(aww)
Explore More