Agu Casmir selangkah lagi milik SFC
Rabu, 24 Oktober 2012 - 21:40 WIB

Agu Casmir selangkah lagi milik SFC
A
A
A
Sindonews.com-Sriwijaya FC terus membidik pemain asing untuk mengisi satu tempat di lini depan dan mempertajam serangan. Kali ini, dua pemain masuk dalam radar buruan manajemen yakni pemain tim nasional Singapura Agu Casmir dan Boaky Edy Foday dari Persiwa.
Saat ini, negosiasi antara SFC dengan Agus Casmir melalui agennya, Eko Soebekti berjalan lancar dan hampir mencapai kesepakatan. Direktur Teknik dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin, mengatakan, Agu Casmir hampir dipastikan bergabung dengan SFC. Negosiasi harga nyaris mencapai kata sepakat.
''Sedikit lagi Agus Camir merapat ke SFC. Negosiasi harga hampir mencapai kata sepakat. Harga yang ditawarkan pihak Agu Casmir dengan harga yang diinginkan Sriwijaya FC tinggal berselisih Rp100 juta. Jika deal, Agu langsung kita kontrak tanpa harus ikut seleksi” kata Hendri.
Menurut Hendri, saat ini pihaknya terus menjalin komunikasi dengan pihak Agu dan paling lambat dua hari lagi, kepastian apakah Agu akan memperkuat SFC atau tidak, sudah bisa diketahui. ''Dua hari lagi kepastiannya. Mudah-mudahan negosiasi lancar dan Agu bisa memperkuat SFC. Jika Agu bergabung dengan SFC, lini depan kita akan semakin tajam,” ujar Hendri.
Dikatakan Hendri, saat ini Agu Casmir menjadi prioritas pemain asia untuk direkrut. Jika Agu bergabung dengan SFC, maka dengan terpaksa SFC akan melepas pemain seleksi asal Korea Selatan, Kim Dong Chan.
Selain membidik mantan pemain Persija tersebut, saat ini SFC juga tengah melakukan pendekatan terhadapn tandem Erick Weeks Lewis di Persiwa musim lalu yakni Boakay Edy Foday. Bahkan rencananya akhir minggu ini pemain asal Liberia itu akan mendarat di Palembang. Banyak keuntungan SFC mengambil Boakay Eddy Foday, meski bukanlah sosok striker murni, tetapi bisa menjalani posisi Kayamba sebagai target men dalam formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1.
Hendri Zainudin mengakui jika pihaknya tengah melakukan penjajakan dengan Boakay, ketertarikan manajemen terhadap Boakay didasari banyak faktor terutama setelah mendengar usulan dari Erick.
"Dia sebagai pengganti yang cocok untuk menggantikan peran Kayamba. Terlebih umurnya masih muda (26 tahun), dan selalu menjadi andalan selama di Persiwa," katanya Hendri.
Anggota DPRD Banyuasin ini berharap, Boakay bisa bergabung dan memperkuat SFC. Dengan demikian bisa dipastikan kekuatan lini depan SFC makin solid. Tinggal bagaimana menyepakati nilai kontrak yang ditawarkan manajemen.
Pelatih Kepala SFC, Kas Hartadi sangat setuju jika manajemen merekrut Boakay maupun Agu Casmir. Dia berharap agar negosiasi antara manajemen SFC dengan Agu Casmir maupun Boakay bisa berjalan lancar.
"Agu adalah pemain yang bagus. SFC membutuhkan pemain seperti Agu dalam menghadapi kompetisi ISL. Begitu pulka dengan Boakay yang sudah padu dengan Erick. Jika keduanya bergabung, maka untuk adaptasi dan kekompakan tidak terlalu sulit," kata Kas.
Saat ini, negosiasi antara SFC dengan Agus Casmir melalui agennya, Eko Soebekti berjalan lancar dan hampir mencapai kesepakatan. Direktur Teknik dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin, mengatakan, Agu Casmir hampir dipastikan bergabung dengan SFC. Negosiasi harga nyaris mencapai kata sepakat.
''Sedikit lagi Agus Camir merapat ke SFC. Negosiasi harga hampir mencapai kata sepakat. Harga yang ditawarkan pihak Agu Casmir dengan harga yang diinginkan Sriwijaya FC tinggal berselisih Rp100 juta. Jika deal, Agu langsung kita kontrak tanpa harus ikut seleksi” kata Hendri.
Menurut Hendri, saat ini pihaknya terus menjalin komunikasi dengan pihak Agu dan paling lambat dua hari lagi, kepastian apakah Agu akan memperkuat SFC atau tidak, sudah bisa diketahui. ''Dua hari lagi kepastiannya. Mudah-mudahan negosiasi lancar dan Agu bisa memperkuat SFC. Jika Agu bergabung dengan SFC, lini depan kita akan semakin tajam,” ujar Hendri.
Dikatakan Hendri, saat ini Agu Casmir menjadi prioritas pemain asia untuk direkrut. Jika Agu bergabung dengan SFC, maka dengan terpaksa SFC akan melepas pemain seleksi asal Korea Selatan, Kim Dong Chan.
Selain membidik mantan pemain Persija tersebut, saat ini SFC juga tengah melakukan pendekatan terhadapn tandem Erick Weeks Lewis di Persiwa musim lalu yakni Boakay Edy Foday. Bahkan rencananya akhir minggu ini pemain asal Liberia itu akan mendarat di Palembang. Banyak keuntungan SFC mengambil Boakay Eddy Foday, meski bukanlah sosok striker murni, tetapi bisa menjalani posisi Kayamba sebagai target men dalam formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1.
Hendri Zainudin mengakui jika pihaknya tengah melakukan penjajakan dengan Boakay, ketertarikan manajemen terhadap Boakay didasari banyak faktor terutama setelah mendengar usulan dari Erick.
"Dia sebagai pengganti yang cocok untuk menggantikan peran Kayamba. Terlebih umurnya masih muda (26 tahun), dan selalu menjadi andalan selama di Persiwa," katanya Hendri.
Anggota DPRD Banyuasin ini berharap, Boakay bisa bergabung dan memperkuat SFC. Dengan demikian bisa dipastikan kekuatan lini depan SFC makin solid. Tinggal bagaimana menyepakati nilai kontrak yang ditawarkan manajemen.
Pelatih Kepala SFC, Kas Hartadi sangat setuju jika manajemen merekrut Boakay maupun Agu Casmir. Dia berharap agar negosiasi antara manajemen SFC dengan Agu Casmir maupun Boakay bisa berjalan lancar.
"Agu adalah pemain yang bagus. SFC membutuhkan pemain seperti Agu dalam menghadapi kompetisi ISL. Begitu pulka dengan Boakay yang sudah padu dengan Erick. Jika keduanya bergabung, maka untuk adaptasi dan kekompakan tidak terlalu sulit," kata Kas.
(aww)