Petenis Inggris harus terbiasa hadapi tekanan

Minggu, 06 Januari 2013 - 03:31 WIB
Petenis Inggris harus...
Petenis Inggris harus terbiasa hadapi tekanan
A A A
Sindonews.com - Tekanan yang dilakukan para pecinta tenis di Inggris, tidak membuat Laura Robson gentar. Justru dia mengatakan, hal itu akan menjadi tantangan tersendiri untuk terus meningkatkan performa permainannya di lapangan. Pasalnya, ini sempat dirasakannya saat meraih medali perak di Olimpiade London lalu, ketika dia bermitra dengan Andy Murray di ganda campuran.

"Anda hanya menjadi terbiasa untuk itu sebagai pemain Inggris. Ini wajar, sebab setiap orang pasti akan menempatkan harapan begitu banyak pada Anda, dan Anda harus menerima itu sebaik mungkin," ujar Robson saat kunjungan ke Bonorong Park seperti dilansir dailyTelegraph, Minggu (6/1/2013).

"Olimpiade London kemarin merupakan puncak karir saya. Sebab, selama empat atau lima tahun terakhir saya menginginkan bermain di depan pendukung, dan itu nyatanya berhasil," kata petenis yang kini berusia 18 tahun.

"Itu akan menjadikan kepercayaan dari saya semakin besar untuk datang ke turnamen berikutnya."

Rencana Laura Robson, dan Heather Watson, yang akan mengikuti turnamen Hobart Internasional yang digelar pada 4-12 Januari mendatang, batal. Sebab, rekan senegaranya itu mengalami cedera siku saat turun di ASB Classic, Auckland.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7901 seconds (0.1#10.140)