Barito manfaatkan lubang di benteng SFC
Barito manfaatkan lubang di benteng SFC
A
A
A
Sindonews.com - Barito Putera berambisi mengikuti jejak kompatriot tim asal Kalimantan Persiba Balikpapan saat menghadapi Sriwijaya FC (SFC) di Stadion Gelora Sriwijaya besok sore.
Laskar Antasari-julukan Barito Putra, tidak terlalu berandai-andai mengharapkan poin tiga. Tapi mereka ingin memberikan perlawanan seimbang seperti yang diperbuat Persiba di hadapan pendukung Laskar Wong Kito-julukan SFC.
Menurut pelatih kepala Barito Putera, Salahuddin, SFC merupakan tim yang lengkap secara materi, memiliki mental tanding yang bagus dan yang jelas mereka adalah juara bertahan. ''Harus hati-hati menghadapi tuan rumah dan kami tidak mau terburu-buru dalam memainkan bola. Saya pikir SFC akan lebih memainkan bola-bola cepat dan agresif,” kata Salahuddin.
Kalau melihat dari rekaman pertandingan antara SFC dan Persiba Balikpapan akhir pekan lalu, Salahuddin menuturkan, SFC seperti kurang beruntung walaupun banyak memiliki peluang untuk membuat gol ke jala Persiba.
''Persiba juga bermain bagus, mereka bisa memanfaatkan celah lemah yang ada dalam tubuh SFC. Nah, kalau Persiba bisa berbuat begitu pada tuan rumah, mengapa kita tidak bisa,” ujarnya.
Untuk merealisasikan misinya, Solahuddin pun mendapat dukungan dari semua pemainnya yang datang ke Palembang dalam kondisi bugar. Selain itu, kelima pemain asingnya, Henry Njobi Elad (Kamerun), Coulibaly Djibril (Mali), Dae Won Ha (Korsel), Mekan Nasyrov (Turmenistan) dan Sackie Teah Dou (Liberia) dalam kondisi fit.
''Kami akan memaksimalkan kerja pemain ini, karena saya yakin SFC memiliki titik lemah pada sektor pertahanan. Itu sudah terlihat saat mereka ditahan imbang Persiba dan kami akan memanfaatkan celah lemah itu,” tandasnya.
Rasa optimis Salahuddin itu juga di dukung dengan semua pemain pilar lokal yang juga dalam kondisi siap tempur. Agus Cima, Youngki Aribowo, Supriyadi dan yang lainnya, telah disiapkan untuk mematahkan perlawanan tuan rumah. “Kami akan lebih disiplin menjaga lawan, saat mereka masuk pertahanan, kita sudah lakukan zona marking,” ujarnya.
Dengan membawa 19 pemain, Laskar Antasari juga ingin membalas kekalahannya pada ajang Celebes Cup di bandung akhir tahun 2012 lalu. Solahuddin menilai, kekalahan atas Laskar Wong Kito saat ini, karena tim yang bermain saat itu, bukanlah tim yang sebenarnya. Pasalnya, masih banyak pemain yang masih menjalani seleksi dan yang dibawa ke Palembang saat ini lebih baik saat mereka berhadapan di Bandung tempo hari.
Laskar Antasari-julukan Barito Putra, tidak terlalu berandai-andai mengharapkan poin tiga. Tapi mereka ingin memberikan perlawanan seimbang seperti yang diperbuat Persiba di hadapan pendukung Laskar Wong Kito-julukan SFC.
Menurut pelatih kepala Barito Putera, Salahuddin, SFC merupakan tim yang lengkap secara materi, memiliki mental tanding yang bagus dan yang jelas mereka adalah juara bertahan. ''Harus hati-hati menghadapi tuan rumah dan kami tidak mau terburu-buru dalam memainkan bola. Saya pikir SFC akan lebih memainkan bola-bola cepat dan agresif,” kata Salahuddin.
Kalau melihat dari rekaman pertandingan antara SFC dan Persiba Balikpapan akhir pekan lalu, Salahuddin menuturkan, SFC seperti kurang beruntung walaupun banyak memiliki peluang untuk membuat gol ke jala Persiba.
''Persiba juga bermain bagus, mereka bisa memanfaatkan celah lemah yang ada dalam tubuh SFC. Nah, kalau Persiba bisa berbuat begitu pada tuan rumah, mengapa kita tidak bisa,” ujarnya.
Untuk merealisasikan misinya, Solahuddin pun mendapat dukungan dari semua pemainnya yang datang ke Palembang dalam kondisi bugar. Selain itu, kelima pemain asingnya, Henry Njobi Elad (Kamerun), Coulibaly Djibril (Mali), Dae Won Ha (Korsel), Mekan Nasyrov (Turmenistan) dan Sackie Teah Dou (Liberia) dalam kondisi fit.
''Kami akan memaksimalkan kerja pemain ini, karena saya yakin SFC memiliki titik lemah pada sektor pertahanan. Itu sudah terlihat saat mereka ditahan imbang Persiba dan kami akan memanfaatkan celah lemah itu,” tandasnya.
Rasa optimis Salahuddin itu juga di dukung dengan semua pemain pilar lokal yang juga dalam kondisi siap tempur. Agus Cima, Youngki Aribowo, Supriyadi dan yang lainnya, telah disiapkan untuk mematahkan perlawanan tuan rumah. “Kami akan lebih disiplin menjaga lawan, saat mereka masuk pertahanan, kita sudah lakukan zona marking,” ujarnya.
Dengan membawa 19 pemain, Laskar Antasari juga ingin membalas kekalahannya pada ajang Celebes Cup di bandung akhir tahun 2012 lalu. Solahuddin menilai, kekalahan atas Laskar Wong Kito saat ini, karena tim yang bermain saat itu, bukanlah tim yang sebenarnya. Pasalnya, masih banyak pemain yang masih menjalani seleksi dan yang dibawa ke Palembang saat ini lebih baik saat mereka berhadapan di Bandung tempo hari.
(aww)
Explore More