Fasilitas kurang, pelatih PSM tuntut TC di luar Sulawesi
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih PSM Makassar Petar Segrt untuk kesekian kalinya mengingatkan manajemen PSM agar menyelesaikan semua masalah yang mengganggu persiapan tim.
Tak henti-hentinya Petar mengingatkan agar mes, bus pemain, termasuk gizi, vitamin, segera disediakan. Kalaupun tidak bisa, manajemen diminta mengupayakan training centre di luar Sulawesi.
Pelatih asal Kroasia itu mengatakan, dengan semakin dekatnya jadwal Indonesian Premier League (IPL) yang rencananya digelar Februari nanti, kondisi anak-anak asuhnya harus fit.
Agar kondisi tersebut terjaga, dibutuhkan pola makan, tidur serta asupan gizi dan vitamin yang teratur. "Kalau mes sulit disediakan, solusinya pemusatan latihan d iluar Sulawesi," jelasnya.
Namun permintaan tersebut nampaknya masih sulit dipenuhi manajemen tim Juku Eja.
Sedangkan keberadaan mes dan bus pemain juga masih gelap. Sebelumnya CEO PSM Rully Habibie pernah berjanji, semua masalah tersebut akan diselesaikan. Tapi nampaknya belum ada titik terang. Karena alamat dan tempat mes saja tidak diketahui dimana. "Ada yang mengurus di Makassar dan akan tetap diupayakan," ucapnya.
Rully menjelaskan, saat ini manajemen tengah fokus merampungkan kontrak beberapa sponsor. "Kami sedang bekerja dan akan mengupayakan semuanya," katanya.
Dia berjanji, sebelum liga bergulir, semua masalah tersebut sudah teratasi. "Keadaannya memang sangat sulit. Namun kami akan terus berupaya menyelesaikannya," ucapnya.
Tak henti-hentinya Petar mengingatkan agar mes, bus pemain, termasuk gizi, vitamin, segera disediakan. Kalaupun tidak bisa, manajemen diminta mengupayakan training centre di luar Sulawesi.
Pelatih asal Kroasia itu mengatakan, dengan semakin dekatnya jadwal Indonesian Premier League (IPL) yang rencananya digelar Februari nanti, kondisi anak-anak asuhnya harus fit.
Agar kondisi tersebut terjaga, dibutuhkan pola makan, tidur serta asupan gizi dan vitamin yang teratur. "Kalau mes sulit disediakan, solusinya pemusatan latihan d iluar Sulawesi," jelasnya.
Namun permintaan tersebut nampaknya masih sulit dipenuhi manajemen tim Juku Eja.
Sedangkan keberadaan mes dan bus pemain juga masih gelap. Sebelumnya CEO PSM Rully Habibie pernah berjanji, semua masalah tersebut akan diselesaikan. Tapi nampaknya belum ada titik terang. Karena alamat dan tempat mes saja tidak diketahui dimana. "Ada yang mengurus di Makassar dan akan tetap diupayakan," ucapnya.
Rully menjelaskan, saat ini manajemen tengah fokus merampungkan kontrak beberapa sponsor. "Kami sedang bekerja dan akan mengupayakan semuanya," katanya.
Dia berjanji, sebelum liga bergulir, semua masalah tersebut sudah teratasi. "Keadaannya memang sangat sulit. Namun kami akan terus berupaya menyelesaikannya," ucapnya.
(aww)