Polri cabut izin laga kandang Persebaya

Senin, 11 Maret 2013 - 10:37 WIB
Polri cabut izin laga...
Polri cabut izin laga kandang Persebaya
A A A
Sindonews.com - Buntut tewasnya Erik Setiawan (17 tahun), warga Wringin Anom, Gresik, saat pertandingan antara Persegres Gresik dan Arema Cronous di Stadion Tri Dharma Gresik. Polrestabes Surabaya tak mengeluarkan izin pertandingan kandang Persebaya.

“Ijin pertandingan kandang Persebaya dicabut sementara sampai situasi benar benar kondusif,” terang Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Tri Maryanto seperti dilansir goal.

Polisi, lanjut Tri, akan lakukan evaluasi situasi yang ada. Menurutnya, pihaknya perlu melakukan hal ini agar situasi serupa tak terjadi lagi. “Sifatnya hanya sementara sambil kita lihat situasi yang ada,” ujarnya.

Manajemen Persebaya membenarkan kabar adanya pembekuan tersebut. CEO Persebaya Gede Widiade mengaku secara lisan sudah dapat kabar dari Kapolrestabes. “Ya, kemarin malam kita berbicara panjang akan situasi yang ada. Saya juga sampaikan bahwa pelarangan ini bukan jalan keluar,” ujarnya.

Manajemen Persebaya bergerap cepat dengan menyiapkan dua kota alternatif sebagai home base sementara BaJul Ijo, yakni Yogyakarta dan Bali. Dari kedua daerah ini, kemungkinan besar Bajul Ijo akan memilih Yogya, tepatnya di Lapangan Sasana Krida Akademi Angkatan Udara (AAU).

Stadion ini pernah digunakan saat Persebaya mengalahkan Persik di ajang Piala Indonesia. "Kami akan berkoordinasi lagi dengan pihak-pihak terkait apakah kami bisa memakai Stadion AAU lagi untuk laga home kami," lanjut alumni Universitas Surabaya ini.

Gede berharap, meski Persebaya harus 'terusir' dari kotanya sendri, seluruh pihak, utamanya kalangan suporter, menerima keputusan ini dengan besar hati. "Saya yakin pihak kepolisian pasti lebih tahu mana tindakan yang terbaik," tutup Arek Wonokromo ini.
(wbs)
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2639 seconds (0.1#10.24)