Lagi, disuguhi janji

Sabtu, 23 Maret 2013 - 17:17 WIB
Lagi, disuguhi janji
Lagi, disuguhi janji
A A A
Sindonews.com - Untuk kesekian kalinya, pemain Persibo Bojonegoro disuguhi janji tandatangan kontrak. Terbaru, manajemen menjanjikan pekan depan sudah bakal menyodorkan klausul kontrak untuk pemain. Sebuah janji yang sebenarnya masih diragukan.

Sebelum kompetisi Indonesian Premier League (IPL) bergulir, manajemen sempat menjanjikan pemain bakal menerima kontrak sebelum kompetisi dimulai. Nyatanya janji itu tidak menjadi kenyataan dan hingga tim memainkan empat laga, baik IPL maupun AFC Cup, janji tak kunjung terbukti.

Media Officer Persibo Imam Nur Cahyo mengatakan, manajemen menargetkan pekan depan sudah memberikan kontrak kepada pemain. Sayang dia tidak menyebut pasti berapa dan darimana dana yang dimiliki Laskar Angling Dharma saat ini. Dia hanya menerangkan ada perkembangan komposisi baru dari pengelolaan klub.

“Ada perubahan sistem pengelolaan. Sebanyak 20% saham bakal dikelola konsorsium Bojonegoro. Jadi tidak semuanya dikelola konsorsium Jakarta. Dengan begitu kami harapkan secepatnya ada dana masuk dan bisa mengontrak pemain,” jelas Imam Nur Cahyo, Sabtu (23/3).

Kontrak pemain sebenarnya menjadi kunci persoalan tim oranye selama ini. Terlepas dari masa depan yang suram menyusul hasil Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI tempo hari, klub kebanggaan Boromania tampaknya masih sangat antusias meneruskan perjalanan di IPL.

Penyataan operator liga PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) bahwa IPL musim ini adalah yang terakhir kalinya, tak memengaruhi semangat Persibo. Sejauh persoalan finansial, termasuk kontrak pemain, sudah terpenuhi maka Laskar Angling Dharma siap menatap IPL dengan kepala tegak.

“Kami yakin jika kontrak diselesaikan, pemain akan bisa tampil lebih baik dan situasi akan jauh lebih baik. Kami tidak memikirkan hasil KLB, karena terpenting saat ini adalah melanjutkan perjalanan di IPL dengan baik,” tambah Imam. Terakhir, persoalan finansial in I mengganjal laga antara Persibo menantang Persebaya Surabaya.

Diakuinya persoalan kontrak sangat mendesak dibanding kebutuhan lain, karena berhubungan langsung dengan eksistensi klub. Pemain sudah mulai ogah-ogahan sejak jelang pertandingan lawan PSM Makassar hingga akhirnya dibantai New Radiant 0-7 di pentas AFC Cup.

Salah satu pemain yang berhasil dihubungi mengatakan, sejauh ini dirinya belum percaya begitu saja dengan janji manajemen. Sebelum benar-benar ada klausul kontrak di depan mata, pemain yang enggan disebutkan namanya tidak akan berharap banyak dari manajemen.

“Kami sudah terbiasa dengan janji-janji manajemen. Beberapa kali janji yang dilontarkan tidak bisa dipegang. Kalau sekarang ada janji bahwa kontrak akan diberikan minggu depan, ya ditunggu saja. Jujur kami masih pesimistis, tapi tetap berharap ada solusi sceepatnya,” ujar pemain tersebut.

Pelatih Persibo Bojonegoro Gusnul Yakin sangat berharap rencana manajemen memberikan kontrak itu terealisasi. Sebab itu akan meringankan tugasnya dalam memberikan motivasi kepada pemain. Tanpa kepastian kontrak, Gusnul mengakui sulit mempertahankan semangat tim.

“Syukur kalau memang ada solusi terkait status pemain. Semua pihak tentu menunggu kabar baik itu, termasuk supporter. Saya sendiri sebenarnya yakin tim ini memiliki potensi kalau semua permasalahan bisa diselesaikan dengan baik,” ungkap pelatih asal Malang ini.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7561 seconds (0.1#10.140)