Misi menghindari aib kedua

Sindonews.com - Misi khusus diusung Persibo Bojonegoro pada lanjutan fase grup AFC Cup 2013. Tim berjukul Laskar angling Dharma itu ingin menghindari aib kedua kali. Setelah diberondong tujuh gol oleh New Radiant, Persibo kini menghadapi tantangan wakil Hongkong, Sunray Cave JC Sun Hei atau yang lebih dikenal sebagai Sun Hei SC, di Stadion Manahan, Rabu (3/4).

Masih dinaungi situasi tidak pasti terkait semangat dan motivasi tim, Persibo berangkat ke Solo dengan bermodal 15 pemain. Persiapan yang sangat buruk membuat tim asuhan Gusnul Yakin diragukan bisa memetik hasil memuaskan. Bahkan terhindar dari kekalahan besar tampaknya sudah beruntung.

Tim yang baru memulai latihan akhir pekan lalu, secara mental dan teknis tidak ada yang bisa dibanggakan. Kendati akhirnya sanggup menggelar laga dengan bantuan biaya dari PSSI, klub berjuluk Laskar Angling Dharma masih berjuang menyeimbangkan gairah pemain yang terlanjur runtuh.

Sebenarnya Persibo menghadapi lawan paling ringan di Grup F, karena Sun Hei SC juga belum kompetitif. Klub wakil Hongkong ini belum menuai satu angka pun karena kalah saat bertemu Yangon United dan New Radiant. Kendati begitu, kesiapan mereka jelas lebih baik dibanding tuan rumah.

Pelatih Persibo Gusnul Yakin membenarkan dirinya tidak berpikir bagaimana nasib tim terkait kans di Grup F. Dia hanya menginginkan pasukannya menghapus hasil memalukan kala bersua New Radiant dan memberikan hasil lebih baik pada pertandingan nanti.

“Dalam situasi seperti ini sulit untuk berharap kans lolos atau tidak dari fase grup. Saya sendiri juga tidak memikirkan bagaimana catatan Sun Hei sejauh ini. Paling penting adalah bagaimana membuat pemain bisa bersemangat di lapangan dan tidak mendapat hasil memalukan,” papar Gusnul, Selasa (2/4).

Kendati moril pemain tengah terjerembab karena belum adanya kepastian kontrak, Gusnul ingin melihat ada progres dibanding laga sebelumnya. ''Kami sudah menanggung malu karena kalah tujuh gol. Paling tidak kami tak ingin kalah lagi dengan skor sebesar itu,” lanjutnya.

Dirinya khawatir jika hasil terlalu buruk sering dialami timnya, maka nasib di lanjutan kompetisi nanti bakal semakin sulit. Gusnul memahami, sisi mental menjadi paling rentan dengan situasi belakangan ini yang disebabkan faktor dari luar lapangan maupun dalam lapangan sendiri.

Bicara soal calon lawan, pelatih asal Malang ini mengaku tidak paham kekuatan Sun Hei SC. “Saya tidak tahu banyak bagaimana kekuatan mereka, karena sulit untuk mencari informasi secara detil. Lagipula saya konsentrasi saja ke tim sendiri karena masih banyak yang harus dipersiapkan,” tandasnya.

Tetap menurunkan formasi 4-4-2, persibo berharap pertahanan tidak lagi panik dan bocor menghadapi gempuran Sun Hei SC. Wahyu Teguh bersama Julio Alcorse menjadi tumpuan di lini depan, sedangkan Marcelo Cirelli dan Sigit Mieko bakal menggalang jantung pertahanan. Edi Gunawan absen karena skorsing kartu merah.

Dari kubu tim tamu, Pelatih Sun Hei SC, Chiu Cung Man, mengungkapkan, posisi timnya sangat sulit mengejar angka New Radiant dan Yangon United. Tanpa memperoleh satu angka pun dari dua pertandingan, Sun hei harus memenangti semua laga yang tersisa untuk menjaga kans lolos dari Grup F.

''Sama dengan Persibo, posisi kami cukup sulit untuk bisa lolos dari fase grup. Namun kami berharap mendapatkan kemenangan di Indonesia, karena itu yang sangat kami butuhkan. Saya tahu persibo kalah besar saat lawan New Radiant, tapi kami tidak boleh meremehkan,” kata Chiu Cung Man.

Pelatih ini mempersiapkan skema ofensif yakni 3-4-3. pemain asing macam Mamadou Barry, Jean Kilama serta Roberto Junior menjadi kekuatan penting Suh Hei SC. Ketiga pemain inilah yang diprediksi bakal menjadi momok bagi tuan rumah yang juga mengandalkan kekuatan asing sebagai pilar utama.
Prakiraan Formasi Pemain:

Persibo Bojonegoro (4-4-2):
Happy Kurniawan (gk), Marcelo Cirelli, Sigit Mieko, Rendy Saputra, Panggah Madyantara (belakang), Tri Rahmat, Han Ji Ho, Didik Bagus, Tamsil (tengah), Julio Alcorse, Wahyu Teguh (depan)

Sun Hei SC (3-4-3):
Zhang Chunhui (gk), Pak Wing Chak, Li Hang Wui, Yeung Chi Lin (belakang), Laung Chun, Choi Wai, Jean Kilama, Su Yang (tengah), Roberto Junior, Mamadou Barry, Liang Zicheng (depan).