City coba lebih irit dalam belanja pemain

Minggu, 07 April 2013 - 19:02 WIB
City coba lebih irit...
City coba lebih irit dalam belanja pemain
A A A
Sindonews.com - Pelatih Manchester City Roberto Mancini mengatakan siap untuk mencoba lebih sedikit menghabiskan uang ketika mendatangkan pemain pada bursa transfer musim depan. Seperti diketahui sejak diakuisi oleh Sheikh Mansour pada tahun 2008 lalu, The Citizens-julukan bagi City secara konsisten telah menghabiskan dana besar untuk belanja pemain. Kebijakan tersebut sepertinya berjalan benar ketika City meraih gelar Liga Premier Inggris musim lalu.

Kini kondisi City sedang terpuruk setelah keluar dari persaingan Liga Champions dan pada Liga Premier Inggris mereka tertinggal jauh dari rival sekota Manchetser United dengan selisih 15 poin. Hal itu menimbulkan spekulasi City akan merombak skuad mereka pada musim depan dan pemain Italia itu berharap hanya sedikit perubahan yang akan dilakukan City pada musim selanjutnya.

"Kami tidak seperti United, mereka memiliki sejarah besar dan kami memerlukan beberapa tahun lagi untuk bersaing. Kami perlu melakukan perubahan demi meningkatkan kinerja tim setiap tahunya. Pada musim panas mendatang saya rasa City perlu membeli pemain yang dapat membuat perbedaan dan pemain yang dapat mendorong performa tim," ucap Mancini seperti dilansir Sky Sports, Minggu (7/4/2013).

Mancini sepertinya ingin mengikuti langkah rival mereka dalam hal belanja pemain yang menurutnya lebih efisien dibandingkan menghabiskan banyak uang untuk belanja pemain. Pemain Italia itu menegaskan timnya telah memiliki target pada musim panas mendatang yang siap diwujudkan. Bagi Mancini, United hanya butuh membeli satu pemain penting karena pondasi tim telah kuat.

"Saya tidak tahu berapa banyak uang yang kami habiskan tetapi United tidak banyak menghabiskan uang untuk membeli pemain. United merupakan sebuah tim teratas dan mereka hanya perlu membeli satu pemain top setiap tahun karena mereka tim kuat. Hal ini berbeda bagi kami. Kami perlu melakukan cara tersebut dimana selanjutnya kami hanya harus membeli satu pemain penting saja," jelasnya.

"Hal yang mustahil berapa banyak uang yang telah kami habiskan. Kami ingin menghabiskan lebih sedikit uang jika mungkin tapi setiap kali kami pergi untuk membeli satu pemain mereka memiliki harga yang tinggi. Kami mencoba untuk menghabiskan lebih sedikit tetapi kami tidak bisa," tandasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0701 seconds (0.1#10.140)