Dipinang klub ISL, Soler ancam hengkang

Sindonews.com - Garansi Saleh Ismail Mukadar terkait gaji pemain bakal aman, ternyata belum membuat pemain tenang. Buktinya, pemain asing, Fernando Soler mengancam bakal meninggalkan Bleduk Ijo. Bahkan pemain asal Argentina ini mengaku sudah ada dua klub dari ISL yang sudah meminangnya.

"Ada dua klub ISL yang sudah menghubungi, tapi saya masih menunggu kejelasan dari manajemen dulu," ujar Soler setelah mengikuti latihan Jumat (12/4).

Ungkapan Soler bisa jadi pertemuan pemain dengan Saleh Mukadar beberapa waktu lalu masih diragukan. Saat itu, Saleh sebagai Komisaris PT Persebaya Indonesia mengambil alih tim setelah ditinggal CEO Gede Widiade. Termasuk menjamin gaji pemain bakal aman musim ini.

Bukan hanya Soler, ancaman eksudos pemain lain juga bisa terjadi. Apalagi dalam latihan kemarin, tidak semua pemain hadir. Hanya ada 15 pemain di Lapangan Karangayam. Rata-rata pemain yang hadir berasal dari Surabaya. Di antaranya, Andik Vermansyah, Taufiq, Mat Halil, dan kiper Endra Pras.

Sedangkan pemain yang berasal dari luar pulau, seperti Erol Iba, Dedi Iman, Yusuf Hamzah, Rivelino Ardiles dan Jusmadi, semuanya belum nampak. Sebelumnya, Revelino kabarnya sudah mengajukan surat mundur bersama dengan Aulia Ardy dengan alasan profesionalisme.

Dalam deratan pemain asing, hanya Goran Gancev absen dalam latihan. Namun menurut agennya, Gabriel Budi, Goran masih berada di luar kota. "Goran tetap di Persebaya, dia sudah terlanjur liburan, jadwal latihan juga mendadak, " ucapnya.

Dalam waktu dekat, Ibnu tetap berupaya memanggil kembali pemain-pemain yang sudah terlanjur pulang kampung. "Nanti saya akan berkomunikasi lagi dengan pemain luar kota dan luar pulau kalau latihan sudah dimulai lagi, " janjinya.

Namun Ibnu tidak akan memaksa pemain atau memberikan garansi apa-apa kepada pemain termasuk soal gaji. Sebab, posisinya hanya sebagai pelatih, " Jaminan itu ada pada pihak manajemen. Terus terang, saya sendiri tidak bisa menjamin. Karena posisi saya sendiri kurang lebih sama dengan mereka," ucap Ibnu.

Terkait pertandingan lawan Semen Padang yang harusnya digeber, Minggu (14/4), Ibnu sangat berharap agar PT Liga Prima Indonesia Sportindo menjadwal ulang laga ini. Apalagi sampai Jumat (12/4), pemain belum komplet. "Saya berharap laga away lawan Semen Padang dan Pro Duta bisa ditunda. Karena tim memang tidak siap," pungkasnya.

Sayangnya, PT LPIS sendiri belum memberikan kepastian apakah laga lawan Semen Padang bisa diundur. Namun kemungkinan besar memang batal. Sebab, seharusnya tim Persebaya sudah harus berangkat kemari karena pertandingan akan digelar Minggu (14/4).